siklus I untuk mengetahui ada atau tidaknya peningkatan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS khususnya alat komunikasi.
3.7 Teknik Analisis Data
Menurut Sugiyono 2010: 335 analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistemastis data yang diperoleh dari hasil wawancara,
catatan lapangan, dan dokumentasi, dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan ke dalam unit-unit, melakukan sintesa,
menyusun ke dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan sehingga mudah dipahami oleh diri
sendiri maupun orang lain. Teknik analisis data ini menggambarkan
dengan tepat rata-rata dan peningkat minat dan prestasi belajar siswa SD Kanisius Minggir dengan kriteria yang ditetapkan oleh peneliti.
3.7.1
Kriteria keberhasilan
Keriteria keberhasilan minat dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS siswa kelas IV SD Kanisius Minggir, semester genap tahun pelajaran
20122013 tertulis pada tabel 18 dan tabel 19.Dimana, Kriteria Ketuntasan Minimal KKM prestasi belajar siswa adalah 65. Sedangkan dalam
penyusunan indikator keberhasilan yang digunakan pada penelitian tindakan kelas ini adalah pencapaian kriteria keberhasilan yang peneliti
tentukan di setiap siklus. Kriteria keberhasilan dikatakan berhasil jika hasil yang dicapai siswa melebihi kriteria yang sudah peneliti tentukan.
Dimana, peneliti menentukan dua kriteria keberhasilan, yaitu kriteria keberhasilan minat dan prestasi belajar.
Kriteria keberhasilan minat belajar siswa SD Kanisius Minggir dapat dilihat pada tabel 18.
Tabel 18: Kriteria Keberhasilan Minat Belajar Siswa
Peubah Indikator Kondisi
awal Target
pencapaian Minat
Skor rata-rata minat seluruh siswa 23, 37
35 Persentase jumlah minat siswa di atas cukup 42, 10 60
Kriteria keberhasilan prestasi belajar siswa SD Kanisius Minggir dapat dilihat pada tabel 19.
Tabel 19: Kriteria Keberhasilan Prestasi Belajar Siswa
Peubah Indikator
Kriteria keberhasilan
Kondisi Awal
Target Pencapaian
Prestasi belajar
- Rata-rata nilai ulangan
- Persentase jumlah siswa yang mencapai KKM 43, 58
47,37 75
70
3.7.2 Cara menghitung peningkatan minat dan prestasi belajar siswa
3.7.2.1 Peningkatan Minat
Analisis data mengenai minat siswa dihitung menggunakan angket minat yanng didukung oleh panduan wawancara kepada guru dan kepada 3
siswa. Padanuan wawancara dilakukan kepada guru kelas IV SD Kanisius
Minggir, sedangkan panduan wawancara kepada siswa yang dipilih dengan kriteria siswa yang berminat, kurang berminat, dan tidak berminat
berdasarkan angket yang telah diisi. Minat siswa dapat dinyatakan dalam skor hasil pernyataan jawaban angket
yang telah diberikan oleh peneliti. Analisis minat siswa dapat ditempuh dengan cara membandingkan antara kondisi awal dan siklus I sesuai
dengan keberhasilan yang diharapkan sesuai kriteria yang ditentukan oleh peneliti. Peningkatan minat siswa dihitung dengan cara sebagai berikut.
Menghitung skor minat setiap siswa pada angket yang diberikan setelah proses pembelajaran berlangsung, skor minat siswa dapat dilihat pada
tabel 20.
Skor minat belajar siswa dari setiap pertemuan berdasarkan kuesioner yang diberikan oleh peneliti dapat dilihat pada tabel 20.
Tabel 20: Skor Minat siswa pertemuan 1 dan 2
No Nama
Pernyataan Jumlah Huruf
Pertemuan 1 Pertemuan 2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 1
Siswa 1 4 4 4 4 3 3 4 4 4
4 4
4 3
49 A
2 Siswa 2
4 2 3 4 2 2 3 2 2 4
2 3
2 35
A 3
Siswa 3 4 3 3 4 2 3 4 3 2
4 4
3 4
43 A
4 Siswa 4
4 4 4 4 4 3 4 4 3 4
4 4
4 50
A 5
Siswa 5 3 2 3 4 2 2 3 2 2
2 3
4 2
34 B
Skor minat setiap siswa per pertemuan = jumlah skor setiap siswa
6 Siswa 6
4 3 4 4 3 4 3 2 3 4
4 4
3 45
A 7
Siswa 7 4 3 4 4 4 3 4 3 4
4 3
3 4
47 A
8 Siswa 8
3 2 3 4 2 2 4 4 3 4
4 4
3 42
A 9
Siswa 9 3 3 3 4 3 2 4 4 3
3 4
4 3
43 A
10 Siswa 10 4 3 3 3 2 2 2 4 2 2
2 3
3 35
A 11 Siswa 11 4 4 4 4 4 3 2 4 3
3 4
4 4
47 A
12 Siswa 12 3 3 3 4 2 2 4 2 2 3
4 4
1 37
A 13 Siswa 13 4 4 4 4 3 3 4 4 4
4 3
4 4
49 A
14 Siswa 14 3 3 4 3 4 3 2 3 3 4
4 4
4 44
A 15 Siswa 15 4 4 3 3 4 4 4 4 4
4 4
4 3
49 A
16 Siswa 16 4 2 4 4 3 2 4 4 4 4
3 4
3 45
A 17 Siswa 17 3 2 3 4 4 3 3 4 2
4 4
3 3
42 A
18 Siswa 18 3 3 3 3 2 2 4 3 2 4
3 2
2 36
A 19 Siswa 19 2 2 2 2 2 1 2 2 2
2 2
2 1
24 D
Jumlah total 796
Rata-rata skor minat 41,89
Persentase minat 94,74
Yang kurang berminat 5,26
Berdasarkan tabel 20 skor minat siswa dapat dihitung dari rumus yang terlihat pada tabel 21 sampai 22.
1 Menghitung minat siswa per siklus, dengan rumus pada tabel 21.
Tabel 21: Rumus Menghitung Minat
Tingkat penguasaan kompetensi Nilai huruf 90 - 100
80 - 89 65 -79
55 - 64 Di bawah 55
A B
C D
E
2 Proses penilaian minat dihitung dengan rumus di atas pada tabel 22.
Tabel 22: Kriteria Penilaian Minat
Tingkat Penguasaan Kompetensi
Rentang penilaian
Huruf Kriteria
90 - 100 35 -52
A Sangat berminat
80 - 89 31 - 34
B Berminat
65 -79 25 - 30
C Cukup berminat
55 - 64 21 - 24
D Kurang Berminat
Di bawah 55 0 - 20
E Sangat Kurang Berminat
Berdasarkan rumus siswa yang mendapatkan skor kurang dari 55 itu berarti minatnya masih kurang. Dapat dikatakan berminat jika perolehan
hasil kuesioner di atas cukup.
Tabel 23: Persentase Minat Siswa
Persentase minat siswa di atas cukup: nilai siswa yang mendapat huruf: A + B + C X 100
19
3.7.2.2 Peningkatan Prestasi Belajar
Analisis data deskriptif digunakan untuk menganalisis data pretasi belajar siswa yang dinyatakan dengan skor hasil tesevaluasi. Hasil prestasi
belajar siswa data membandingkan dengan kondisi awal dan kondisi akhir siklus 1 sesuai dengan kriteria keberhasilan yang diharapkan di atas.
Peningkatan prestasi belajar siswa dapat dihitung dengan cara sebagai berikut.
1 Penyekoran penilaian kognitif
Jawaban benar = 1 Jawaban salah = 0
2 Menghitung jumlah skor setiap siswa
3 Menghitung nilai siswa, dengan rumus:
a Nilai kognitif:
Nilai kognitif = jumlah skor setiap siswa 0,14
Nilai final = jumlah skor setiap siswa = 100 0,14
Menghitung nilai rata-rata
Tabel 24: Nilai Rata-Rata Seluruh Siswa
Keterangan: ƩN = Jumlah nilai yang diperoleh seluruh siswa
n = Jumlah seluruh siswa 4
Mengitung persentase = jumlah siswa yang mencapai KKM X 100 Jumlah siswa
Nilai rata-rata N =
n N
89
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN