Dari teori-teori diatas dapat diambil kesimpulan bahwa persepsi siswa adalah pandangan atau penilaian siswa atas segala apa yang dilihat
dan dirasakan oleh panca indera terhadap suatu objek tertentu.
B. Hakikat Guru
1. Pengertian Guru Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia 2005: 377 yang
dimaksud dengan guru adalah orang yang pekerjaannya mata pencahariannya, profesinya mengajar. Pengertian di atas masih sangat
umum, maka perlu melihat definisi-definisi lain agar lebih jelas pengertian tentang seorang guru.
Suparlan dalam bukunya yang berjudul Menjadi Guru Efektif, mengungkapkan hal yang berbeda tentang pengertian guru. Menurut
Suparlan 2008: 12, guru dapat diartikan sebagai orang yang tugasnya terkait dengan upaya mencerdaskan kehidupan bangsa dalam semua
aspeknya, baik spiritual dan emosional, intelektual, fisikal, maupun aspek lainnya. Namun suparlan menambahkan juga bahwa secara legal guru
adalah seorang yang memperoleh Surat Keputusan SK baik dari pemerintah maupun pihak swasta untuk mengajar.
Menurut Imran 2010: 23, guru adalah jabatan atau profesi yang memerlukan keahlian khusus dalam tugas utamanya seperti mendidik,
mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih,
menilai, dan
mengevaluasi siswa pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan menengah.
Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa guru adalah seseorang yang telah memperoleh Surat Keputusan SK baik dari
pihak swasta atau pemerintah untuk menggeluti profesi yang memerlukan keahlian khusus dalam tugas utamanya untuk mendidik dan mengajar
siswa pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan menengah yang tujuan utamanya untuk mencerdaskan bangsa
dalam semua aspek.
2. Peran dan Tugas Guru
Suatu peran selalu berbeda dengan peran lainnya, tidak mungkin ada peran yang sama persis. Peran memberikan cap atas pola tingkah laku
pemegangnya. Pandangan tentang peran akan menentukan seberapa jauh peran menjadi terinternalisasikan. Ada banyak peran dan tugas guru.
Syaiful 2003:43 berpendapat bahwa peran guru adalah sebagai berikut: 1
Korektor artinya guru harus bisa membedakan mana nilai yang baik dan mana nilai yang tidak baik.
2 Inspirator artinya bahwa guru harus dapat memberi ilham yang baik bagi
kemajuan belajar siswa. 3
Informator artinya guru harus dapat memberikan informasi kepada siswa tentang perkembangan pengetahuan dan teknologi, disamping mata
pelajaran yang telah diprogramkan dalam kurikulum. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4 Organisator artinya bahwa guru memiliki kegiatan pengelolaan kegiatan
akademik, menyusun tata tertib sekolah, menyusun kalender akademik, dan sebagainya.
5 Motivator artinya bahwa guru hendaknya dapat mendorong siswa agar
selalu bersemangat untuk belajar. 6
Inisiator artinya guru harus dapat menjadi pencetus ide-ide untuk kemajuan sekolah terutama dalam proses belajar mengajar.
7 Fasilitator artinya bahwa guru hendaknya dapat menyediakan fasilitas
yang memungkinkan siswa lebih mudah untuk belajar. 8
Pembimbing artinya guru harus mampu membimbing siswa terutama siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar.
9 Demonstrator artinya bahwa guru harus mampu membantu siswa yang
mengalami kesulitan dalam pelajaran dengan memberi contoh tentang pelajaran tersebut sehingga siswa lebih mudah memahami.
10 Pengelola kelas artinya guru hendaknya mampu menciptakan suasana
kelas yang kondusif sehingga menyenangkan bagi siswa untuk belajar. 11
Mediator artinya guru hendaknya memiliki pengetahuan yang luas tentang media pendidikan.
12 Supervisor
artinya bahwa
guru hendaknya
dapat membantu
perkembangan sekolah, memperbaiki, dan menilai secara kritis tentang proses pengajaran yang membangun perkembangan pendidikan.
13 Evaluator artinya guru dituntut untuk mampu memberi penilaian secara
obyektif dan jujur sesuai dengan realitas yang ada. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI