Manajemen Data METODE PENELITIAN

Berdasarkan perhitungan di atas, prestasi belajar sangat kurang baik apabila nilai 86, kurang baik jika 68-73, cukup baik jika 74-79, baik jika 80-85, dan sangat baik jika ≥ 86. Namun, karena alasan statistik makan prestasi belajar dibagi menjadi tiga kategori yaitu kurang, baik, dan sangat baik. Prestasi belajar dikatakan kurang jika nilai ≤ 73, baik jika nilai 74-79, dan sangat baik jika nilai ≥ 80. Distribusi prestasi belajar dapat dilihat pada tabel 5.1 berikut. Tabel 5.1 Distribusi Prestasi Belajar Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Prestasi belajar Frekuensi Persentase Kurang 42 52,5 Baik 22 27,5 Sangat baik 16 20,0 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.1 di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa memiliki prestasi belajar kurang yaitu sebanyak 42siswa atau 52,5. 5.1.2 Distribusi Pola Asuh Belajar Pada penelitian ini, pola asuh belajar siswa dibagi menjadi dua, yakni tidak baik dan baik. Pola asuh belajar tidak baik jika skor 66,7 dan baik jika skor ≥ 66,7. Skor pola asuh belajar didapatkan dari 20 item pernyataan menggunakan instrumen skala likert 1-5 yang kemudian jawabannya dijumlahkan. Distribusi pola asuh belajar dapat dilihat pada tabel 5.2 berikut. Tabel 5.2 Distribusi Pola Asuh Belajar Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Pola asuh belajar Frekuensi Persentase Tidak baik 19 23.8 Baik 61 76.2 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.2 di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa memiliki pola asuh belajar yang baik yakni sebanyak 61 siswa atau 76,2. 5.1.3 Distribusi Persepsi Siswa terhadap Fasilitas Belajar Persepsi siswa terhadap fasilitas sekolah dibagi menjadi dua, yaitu tidak baik dan baik. Persepsi siswa terhadap fasilitas sekolah tidak baik jika skor 60 dan baik jika skor ≥ 60. Skor persepsi siswa terhadap fasilitas sekolah didapatkan dari 7 item pernyataan menggunakan instrumen skala likert yang kemudian skor jawabannya dijumlahkan. Distribusi persepsi siswa terhadap fasilitas sekolah dapat dilihat pada tabel 5.3 berikut. Tabel 5.3 Distribusi Persepsi Siswa terhadap Fasilitas Sekolah Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Persepsi siswa terhadap fasilitas sekolah Frekuensi Persentase Tidak baik 29 36,2 Baik 51 63,8 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.3 di atas, diketahui sebagian besar siswa memiliki persepsi baik terhadap fasilitas belajar di sekolah yaitu 51 siswa atau 63,8. 5.1.4 Distribusi IMTU Pada penelitian ini, kategori IMTU dibagi menjadi dua, yaitu malnutrisi dan normal. DistribusiIMTU dapat dilihat pada tabel 5.4 berikut. Tabel 5.4 Distribusi IMTU Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 IMTU Frekuensi Persentase Malnutrisi 34 42,5 Normal 46 57,5 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.4, diketahui bahwa sebagian besar siswa memiliki IMTU normal yaitu sebanyak 46 siswa atau 57,5. 5.1.5 Distribusi Pendidikan Ibu Pendidikan ibu dalam penelitian dibagi menjadi dua kelompok, yaitu pendidikan rendah SDSMPSMA dan pendidikan tinggi Diploma, Sarjana, Magister, Doktor, dan Spesialis. Distribusi pendidikan ibu dapat dilihat pada tabel 5.5 berikut. Tabel 5.5 Distribusi Pendidikan Ibu Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Pendidikan ibu Frekuensi Persentase Rendah 15 18,8 Tinggi 65 81,2 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.5 di atas, diketahui bahwa sebagian besar ibu siswa memiliki pendidikan tinggi sebanyak 65 siswa atau 81,2. 5.1.6 Distribusi Pekerjaan Ibu Variabel pekerjaan ibu pada penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu tidak bekerja dan bekerja. Distribusi pekerjaan ibu dapat dilihat pada tabel 5.6 berikut.