Instrumen Penelitian METODE PENELITIAN

2.5.2.10 Variabel Konsumsi Makanan

Instrumen yang digunakan untuk variabel konsumsi makanan yaitu lembar Food Frequency QuestionnaireFFQkualitatifyang bersumber dari Supariasa dkk 2012. Cara ukur pada variabel ini yaitu dengan melakukan wawancara langsung tentang frekuensi konsumsi makanansumber karbohidrat, makanan hewani, makanan nabati, serta sayur dan buah dalam sehari ataupun semingguterakhir pada masing-masing responden. Wawancara dilakukan untuk mengetahui frekuensi konsumsi makananresponden. Hasil ukur yang didapatkan adalah data konsumsi makanansumber karbohidrat, hewani, nabati, sayur, dan buah siswa.

2.6 Manajemen Data

Setelah mengumpulkan data, kemudian dilakukan manajemen data sehingga menjadi sumber yang dapat digunakan untuk menjawab tujuan penelitian. manajemen data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan program komputer.Langkah-langkah manajemen data yakni sebagai berikut :

1. Editing Data

Proses ini yaitu memeriksa atau mengecek kesalahan dalam mengisi kuesioner dan memastikan data yang diperoleh telah lengkap atau belum.

2. Coding Data

Setelah proses editing kemudian melakukan pengkodean pada jawaban dari setiap pertanyaan terhadap setiap variabel sebelum diolah menggunakan komputer, pengkodean berfungsi untuk memudahkan dalam mnganalisa data. Pengkodean dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : a. Prestasi belajar, diberi kode 1 = kurang jika nilai ≤ 73, 2 = baik jika nilai 74-79, 3 = sangat baik jika nilai ≥ 80. b. Pola asuh belajar, diberi kode 1 = tidak baik, jika skor 66,7, 2 = baik, jika skor ≥ 66,7. c. Persepsi siswa terhadap fasilitas sekolah, diberi kode 1 = tidak baik jika skor 60, 2 = baik jika skor ≥ 60. d. IMTU, diberi kode 1 = malnutrisi, 2 = normal. e. Pendidikan ibu, diberi kode 1 = pendidikan rendah SDMI - SMPMTs, 2 = pendidikan tinggi SMAMA - Perguruan Tinggi. f. Pekerjaan ibu, diberi kode 1 = bekerja, 2 = tidak bekerja. g. Pendapatan orangtua, diberi kode 1 = rendah Rp 2.710.000, dan 2 = tinggi ≥ Rp 2.710.000. h. Jenis kelamin, kode 1 = laki-laki dan 2 = perempuan. i. Uang saku, kode 1 = rendah, jika mean, 2 = tinggi, jika ≥ mean. j. Konsumsi kelompok makanansumber karbohidrat, diberi kode 1 = tidak baik, jika konsumsi makanansumber karbohidrat 3 atau 4 kali sehari, 2 = baik, jika konsumsi kelompok makanansumber karbohidrat 3-4 kali sehari. k. Konsumsi makanan hewani, diberi kode 1 = tidak baik, jika konsumsi makanan hewani 2 atau 4 kali sehari, dan 2 =baik, jika konsumsi makanan hewani 2-4 kali sehari. l. Konsumsi makanan nabati, diberi kode 1 = tidak baik, jika konsumsi makanan nabati 2 atau 4kali dalam sehari, dan 2 =baik, jika konsumsi makanan nabati 2-4kali dalam sehari.