Analisis Data METODE PENELITIAN

Tabel 5.4 Distribusi IMTU Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 IMTU Frekuensi Persentase Malnutrisi 34 42,5 Normal 46 57,5 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.4, diketahui bahwa sebagian besar siswa memiliki IMTU normal yaitu sebanyak 46 siswa atau 57,5. 5.1.5 Distribusi Pendidikan Ibu Pendidikan ibu dalam penelitian dibagi menjadi dua kelompok, yaitu pendidikan rendah SDSMPSMA dan pendidikan tinggi Diploma, Sarjana, Magister, Doktor, dan Spesialis. Distribusi pendidikan ibu dapat dilihat pada tabel 5.5 berikut. Tabel 5.5 Distribusi Pendidikan Ibu Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Pendidikan ibu Frekuensi Persentase Rendah 15 18,8 Tinggi 65 81,2 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.5 di atas, diketahui bahwa sebagian besar ibu siswa memiliki pendidikan tinggi sebanyak 65 siswa atau 81,2. 5.1.6 Distribusi Pekerjaan Ibu Variabel pekerjaan ibu pada penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu tidak bekerja dan bekerja. Distribusi pekerjaan ibu dapat dilihat pada tabel 5.6 berikut. Tabel 5.6 Distribusi Pekerjaan Ibu Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Pekerjaan ibu Frekuensi Persentase Bekerja 21 26,2 Tidak bekerja 59 73,8 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.6 di atas, diketahui bahwa sebagian besar siswa memiliki ibu yang tidak bekerja yakni sebanyak 59 siswa atau 73,8. 5.1.7 Distribusi Pendapatan Orangtua Pada penelitian ini, pendapatan orangtua dibagi menjadi dua kelompok, yakni rendah dan tinggi. Untuk kategori rendah jika pendapatan orangtua siswa Rp 2.710.000 dan tinggi jika ≥ Rp 2.710.000. Distribusi pendapatan orangtua dapat dilihat pada tabel 5.7 berikut. Tabel 5.7 Distribusi Pendapatan Orangtua Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Pendapatan orangtua Frekuensi Persentase Rendah 37 46,2 Tinggi 43 53,8 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.7 di atas, diketahui sebagian besar siswa memiliki orangtua dengan pendapatan tinggi yaitu sebanyak 43 siswa atau 53,8. 5.1.8 Distribusi Jenis Kelamin Jenis kelamin dibedakan menjadi dua, yaitu laki-laki dan perempuan. Distribusi jenis kelamin dapat dilihat pada tabel 5.8 berikut. Tabel 5.8 Distribusi Jenis Kelamin Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Jenis kelamin Frekuensi Persentase Laki-laki 42 52,5 Perempuan 38 47,5 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.8 di atas, diketahui lebih banyak siswa yang berjenis kelamin laki-laki yakni sebanyak 42 siswa atau 52,5. 5.1.9 Distribusi Uang Saku Variabel uang saku pada penelitian ini adalah jumlah uang saku sehari yang dihabiskan siswa dalam membeli makanan. Uang saku dikatakan rendah jika mean dan tin ggi jika ≥ mean. Distribusi uang saku dapat dilihat pada tabel 5.9 berikut. Tabel 5.9 DistribusiUang Saku Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015 Uang saku Frekuensi Persentase Rendah 21 26,2 Tinggi 59 73,8 Total 80 100 Berdasarkan tabel 5.9 di atas, dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa memiliki uang saku yang tinggi yaitu sebanyak 59 siswa atau 73,8. 5.1.10 Distribusi Konsumsi Makanan a. Konsumsi makanan sumber karbohidrat Variabel konsumsi makanan sumber karbohidratdibagi menjadi dua kelompok yaitu tidak baik dan baik. Konsumsi tidak baik jika 3 atau 4 kali sehari dan baik jika konsumsi makanan sumber karbohidrat 3-4 kali sehari.