Tingkat Kesukaran Daya Pembeda

Perhitungan reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan program Anates. 18 Berdasarkan hasil data yang diperoleh dari 40 soal yang telah diuji cobakan dengan n=35 menunjukan nilai reliabilitas sebesar 0.79 dan tergolong dalam kategori korelasi tinggi. Kriteria indeks reliabilitas dapat dilihat pada tabel 3.4 berikut ini: Tabel 3.4 Kriteria Indeks Reliabilitas Koefisien Korelasi Kriteria 0.20 Sangat Rendah 0.20 – 0.40 Rendah 0.40 – 0.60 Cukup 0.60 – 0.80 Tinggi 0.80 – 1.00 Sangat Tinggi

3. Tingkat Kesukaran

Untuk mengetahui tingkat kesukaran soal apakah soal itu tergolong sukar, sedang, atau mudah maka soal-soal tersebut terlebih dahulu diujikan taraf kesukarannya dengan menggunakan rumus sebagai berikut: 19 P = Keterangan: P : proporsi tingkat kesukaran B : jumlah siswa yang menjawab benar N : jumlah peserta tes Perhitungan tingkat kesukaran dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan program Anates. 20 Berdasarkan hasil data yang diperoleh dari 40 soal yang diuji cobakan, diperoleh 5 soal dengan kriteria sangat mudah, 4 soal dengan kriteria mudah, 26 soal dengan kriteria sedang, 2 soal dengan kriteria 18 Lampiran 8, h. 131 19 Ahmad Sofyan, Tonih Feronika dan Burhanudin Milama, Evaluasi Pembelajaran IPA Berbasis Kompetensi, Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006, Cet. 1, h. 103 20 Lampiran 9, h. 133 sukar dan 3 soal dengan kriteria sangat sukar. Adapun kriteria tingkat kesukaran dapat dilihat pada tabel 3.5 berikut ini: Tabel 3.5 Kriteria Tingkat Kesukaran Interval Kriteria – 15 Sangat Sukar 16 – 30 Sukar 31 – 70 Sedang 71 – 85 Mudah 86 – 100 Sangat Mudah

4. Daya Pembeda

Daya beda digunakan untuk mengetahui kemampuan butir dalam membedakan kelompok siswa antara kelompok siswa yang pandai dengan kelompok siswa yang kurang pandai. Daya pembeda ini dihitung menggunakan rumus: 21 D = Keterangan: D : daya pembeda Ba : jumlah yang menjawab benar pada kelompok atas Bb : jumlah yang menjawab benar pada kelompok bawah N : jumlah peserta tes Perhitungan daya pembeda dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan program Anates. 22 Adapun kriteria indeks daya pembeda dapat dilihat pada tabel 3.6 berikut ini: 21 Ahmad Sofyan, op. cit, h. 104 22 Lampiran 10, h. 135 Tabel 3.6 Kriteria Daya Pembeda Interval Keterangan D Sangat Jelek 0.01 D 0.20 Jelek 0.20 D 0.40 Cukup 0.40 D 0.70 Baik 0.70 D 1.00 Sangat Baik

I. Teknik Analisis Data

Data penelitian yang telah diperoleh kemudian diolah dan dianalisis agar dapat dipahami bukan hanya oleh peneliti, tetapi juga oleh orang lain yang ingin mengetahui hasil penelitian, maka data yang diperoleh harus diuraikan melalui analisis data.

1. Uji N-Gain