oleh CSR Corporate CSR unit Citeureup. Pelaksanaan kegiatan di masing-masing unit dilakukan secara mandiri ditiap lokasi melalui tahapan-tahapan program CSR
yaitu perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, hingga pelaporan. PT Indocement melakukan perencanaan bersama masyarakat di sekitar lokasi operasi masing-
masing unit, serta dijalankan sesuai dengan kebijakan perusahaan. Perencanaan pelaksanaan program CSR ini, dilakukan dalam rapat
triwulan yang bernama Bina Lingkungan Komunikasi Bilikom. Perencanaan kegiatan dalam satu tahun dilakukan saat Bilikom tahap pertama dilaksanakan.
Sedangkan kegiatan Bilikom pada tahap berikutnya merupakan pemantauan kegiatan yang belum dan akan dilaksanakan. Kegiatan tersebut bermanfaat
sebagai kontrol langsung perusahaan dalam menjalankan setiap kegiatan CSR, sehingga perusahaan juga dapat terus menyesuaikan kegiatannya dengan tujuan
perusahaan. Selain disesuaikan dengan tujuan perusahaan, kegiatan CSR PT Indocement
juga diselaraskan dengan program pemerintah, yang mana tercakup dalam program lima pilar, yaitu:
1. Pilar Pendidikan
Program yang dilaksanakan pada pilar ini berupaya untuk membantu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia desa binaan di sekitar wilayah
operasi perusahaan dengan menyediakan sarana dan prasarana pendidikan, antara lain pembangunan sekolah bersama Yayasan Indocement Yasmen dan renovasi
bangunan sekolah SD, SMP, SMA di desa binaan. Selain itu pilar ini memiliki program beasiswa bagi siswa berPRestasi disetiap desa binaan, sebagai contoh
sembilan orang siswa SMA dan SMP MTs di Desa Bantarjati. Disamping itu, PT Indocement juga menyelenggarakan pendidikan formal dengan memiliki dan
mengelola dua buah SMP dan satu buah SMA di bogor, satu Kelompok Bermain Play Group, satu taman kanak-kanak, satu SLTP dan satu SMA di Tarjun,
Kotabaru, Kalimantan selatan. Selain pendidikan formal, pilar pendidikan juga menyelenggarakan
pelatihan-pelatihan bagi warga masyarakat desa binaan seperti, pelatihan
keterampilan melalui SMI Sekolah Magang Indocement, pelatihan menjahit garment
, pelatihan service elektronik, pelatihan peternak ayam petelor, dan pelatihan pembuatan aneka kue. Pemberian buku bacaan bagi perpustakaan
mandiri juga rutin dilakukan, serta adanya bantuan sarana belajar bagi sekolah- sekolah di desa binaan seperti, buku, bangku, dan meja belajar. PT Indocement
juga memberikan pembagaian dana anak asuh SD dan SMP MTs, SMA kelas 1,2, 3 sebanyak 50 orang di setiap desa binaan.
2. Pilar Ekonomi
Pilar ekonomi memiliki tujuan untuk memberdayakan masyarakat melalui pemberian modal usaha kepada pemilik Usaha Kecil Menengah UKM yang
disesuaikan dengan potensi desa. Pemberian modal usaha pada program ini terbagi menjadi dua jalur, yang disesuaikan dengan besarnya usaha dan modal
yang dibutuhkan. Program CSR Indocement memberikan dana bergulir bagi pemilik UKM yang membutuhkan dana maksimal lima juta rupiah. Sedangkan
bagi UKM yang membutuhkan bantuan dana bergulir lebih dari batas, akan diserahakan pada pihak Bank Mandiri. Prosedur pemberian dana tersebut tetap
didampingi oleh pihak Indocement, karena Indocement sebagai penjamin bahwa UKM tersebut akan mampu mengembalikan pinjamanya. Sebagai salah satu usaha
yang dilakukan Indocement dalam menjaga keberlanjutan UKM tersebut, dilakukan pendampingan dan pemberian pelatihan kepada UKM yang sesuai
dengan bidang usahanya. Saat ini UKM unggulan yang berada dibawah binaan Indocement antara lain peternakan ayam, konveksi, kerajinan, dan bengkel sepeda
motor. Bentuk pelatihan yang baru dilaksanakan pada tahun 2010 adalah pelatihan membatik di atas kertas semen bekas, yang dijadikan aneka hiasan, salah satunya
kotak tisu. UKM pembuat kotak tisu menggunakan kertas bekas semen yang telah di batik telah berjalan di Desa Gunungsari.
3. Pilar Kesehatan