Faktor Pendukung Proses Pendampingan Dalam Proses

minat dan bakat anak. Minat dan bakat anak merupakan faktor yang berasal dari anak itu sendiri, sehingga peneliti mengkatagorikanya sebagai faktor dari warga belajar itu sendiri dan tergolong dalam faktor internal. Sedangkan sarana dan prasarana merupakan faktor dari luar anak dan termasuk dalam katagori faktor dari lingkungan sekolah, sehingga peneliti mengkatagorikan sebagai faktor eksternal.

4.3.3.1 Faktor Pendukung Proses Pendampingan Dalam Proses

Pembelajaran Faktor yang mendukung proses pendampingan dalam proses pembelajaran di PKBM Qaryah Thayyibah, dikatagorikan menjadi dua faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Kedua faktor tersebut sangat mempengaruhi dalam kegiatan pendampingan warga belajar. Faktor internal berasal dari anak itu sendiri seperti minat anak dalam belajar, bakat yang dimiliki anak, serta motivasi belajar anak. Dari hasil wawancara dengan Bapak bahrudin, berkaitan dengan faktor yang mempengaruhi proses pendampingan, dapat peneliti simpulkan bahawa prinsip membebaskan anak dalam proses pembelajaran adalah faktor yang mendukung kegiatan pendampingan di PKBM Qaryah Thayyibah. Anak di beri kebebasan dalam merencanakan bahan belajar, melaksanakan kegiatan pembelajaran dan mengevaluasi hasil belajar. Semua kegiatan pembelajaran di tentukan dan dilakukan oleh anak, semua dikembalikan ke anak itu sendiri. Apa yang anak minati tentu saja itu yang akan di pelajari. Minat adalah kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu Bahruddin, 2007:24. Oleh karena itu minat merupakan salah satu faktor yang paling mendukung kegiatan pendampingan di PKBM Qaryah Thayyibah karena minat merupakan kencenderungan yang menetap dalam diri anak. Sedangkan faktor eksternal adalah lingkungan sekolah seperti sarana dan prasarana, pendamping itu sendiri, dan suasana belajar. Seperti yang dikemukakan oleh Bahruddin 2007:26 lingkungan sosial sekolah seperti pendidik, administrasi dan teman-teman sekelas dapat mempengaruhi proses belajar seorang warga belajar. Sarana dan prasana sangat mendukung kegiatan pendampingan. Seperti ketersediaan akses internet 24 jam yang ada di PKBM Qaryah Thayyibah. Adanya akses internet ini memudahkan anak dalam mencari sumber belajar yang beraneka ragam. Anak tidak harus pergi ke kota untuk mencari bahan belajar ataupun dalam belajar. Selain akses internet fasilitas yang ada di PKBM Qaryah Thayyibah juga ikut mendukung kegiatan pendampingan seperti ketersedian LCD proyektor, yang sering digunakan dalam kegiatan evaluasi, untuk memprensetasikan hasil belajar. Faktor dari pendamping, seperti metode yang digunakan pendamping dalam pendampingan. Setiap anak anak memiliki karakteristik yang berbeda-beda, maka dari itu diperlukan metode pendekatan yang tepat. Pendekatan yang dilakukan pendampig di PKBM Qaryah Thayyibah berupa pendekatan personal, yaitu dengan berkomunikasi secara langsung dengan tiap-tiap anak untuk membangkitkan rasa saling percaya antara anak dan pendamping. Jika rasa saling percaya telah timbul, maka proses pendampingan akan berjalan baik. Selain metode pendekatan, suasana atau iklim belajar juga mendukung. Dalam pelaksanaan pembelajaran, kegiatan belajar dilakukan disembarang tempat tidak harus disatu tempat sesuai dengan keinginan anak. Ini dimaksudkan untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan tidak membosakan. Iklim belajar yang mnyenangkan mampu mendorong semangat partisipan untuk belajar optimal Rifa’I, 2008:39. Faktor-faktor tersebut adalah faktor yang mndukung kegiatan pendampingan baik itu dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran di PKBM Qaryah Thayyibah.

4.3.3.2 Faktor Penghambat Proses Pendampingan Dalam Proses