Deskriptif Responden Analisis Deskriptif
Dalam memberikan interpretasi penilaian variabel efektivitas mengelola usaha ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri digunakan
PAP Penilaian Acuan Patokan tipe II Masidjo, 1995:157. Berikut disajikan tabel interpretasi penilaian variabel efektivitas mengelola usaha
ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri.
Tabel 4.4 Interpretasi efektivitas mengelola usaha
ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri
Perhitungan Skor
f fr
Kategori
21 + 81 105-21 = 89,04 89
10 27,78
Sangat tinggi 21 + 66 105-21 = 76,44
76 – 89 23
63,89 Tinggi
21 + 56 105-21 = 68 68 – 75
2 5,56
Cukup 21 + 46 105-21 = 56,44
60 – 67 Rendah
Di bawah 46 67
1 2,78
Sangat rendah Jumlah
36 100
Keterangan: f = Frekuensi
fr = Frekuensi Relatif
Berdasarkan kategori penilaian diatas, maka rata-rata skor mean = 85,53; median = 85,42; modus = 84,17; berada pada skor 76 – 89.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa efektivitas mengelola usaha ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri dikatakan tinggi.
b. Jiwa kewirausahaan ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri
Banyaknya butir kuesioner yang sahih untuk variabel ini berjumlah 34 item. Dari data yang diperoleh dibuat tabel distribusi frekuensi dengan
jumlah kelas 6 dan panjang interval adalah 13 cara penentuan kelas dan panjang interval dapat dilihat pada lampiran 5
Dengan menggunakan PAP Penilaian Acuan Patokan tipe II dapat disajikan tabel interpretasi penilaian variabel jiwa kewirausahaan
ditinjau dari responden yang hanya menggunakan modal sendiri sebagai berikut :
Tabel 4.5 Interpretasi jiwa kewirausahaan
ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri
Perhitungan Skor-skor
f fr
Kategori
34 + 81 170-34 = 144,16 144
7 19,44
Sangat tinggi 34 + 66 170-34 = 123,76
124 – 144 18
50 Tinggi
34 + 56 170-34 = 110,16 110 – 123
9 25
Cukup 34 + 46 170-34 = 96,56
97 – 109 1
2,78 Rendah
Di bawah 46 97
1 2,78
Sangat rendah
Jumlah 36
100
Keterangan: f = Frekuensi
fr = Frekuensi Relatif
Berdasarkan kategori penilaian diatas, maka rata-rata skor mean = 131,86; median =133,5; modus =134,75; berada pada skor 124 – 144.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa jiwa kewirausahaan ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri dikatakan tinggi.
c. Efektivitas mengelola usaha ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri ditambah modal asing
Banyaknya butir kuesioner yang sahih untuk variabel ini berjumlah 21 item. Dari data yang diperoleh dibuat tabel distribusi frekuensi dengan
jumlah kelas 7 dan panjang interval adalah 6 cara penentuan kelas dan panjang interval dapat dilihat pada lampiran 5.
Dengan menggunakan PAP Penilaian Acuan Patokan tipe II dapat disajikan tabel interpretasi penilaian variabel efektivitas mengelola
usaha ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri ditambah modal asing sebagai berikut :
Tabel 4.6 Interpretasi efektivitas mengelola usaha
ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri ditambah modal asing
Perhitungan Skor-
skor f
fr Kategori
21 + 81 105-21 = 89,04 89
10 40
Sangat tinggi 21 + 66 105-21 = 76,44
76 – 89 13
54,17 Tinggi
21 + 56 105-21 = 68 68 – 75
Cukup 21 + 46 105-21 = 56,44
60 – 67 1
4,17 Rendah
Di bawah 46 67
Sangat rendah
Jumlah 24
100
Keterangan: f = Frekuensi
fr = Frekuensi Relatif
Berdasarkan kategori penilaian diatas, maka rata-rata skor mean = 85,25; median = 84,75; modus = 83,5; berada pada skor 76 – 89.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa efektivitas mengelola usaha ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri ditambah modal
asing dikatakan tinggi.
d. Jiwa kewirausahaan ditinjau dari responden yang menggunakan modal sendiri ditambah modal asing.
Banyaknya butir kuesioner yang sahih untuk variabel ini berjumlah 34 item. Dari data yang diperoleh dibuat tabel distribusi frekuensi dengan