Pengembangan Multimedia Pembelajaran Kajian Teori

36

7. Pengembangan Multimedia Pembelajaran

Menurut Alessi, S.M. dan Trollip, S.R. 2001:407-412, pengembangan multimedia pembelajaran terdiri dari 3 aktivitas dan 3 tahap. Aktivitas-aktivitas yang dilakukan dalam pengembangan multimedia adalah penentuan standart aplikasi, evaluasi yang berlanjut, dan project management. Tahap-tahap dalam pengembangan multimedia pembelajaran diawali dengan tahap perencanaan planning, dilanjukan dengan perancangan design kemudian pengembangan produk development . Model pengembangan dapat dilihat pada gambar 2, sebagai berikut: Gambar 2. The Model for Design and Development Alessi, S.M. dan Trollip, S.R., 2001:410. 37 a. Aktivitas-aktivitas dalam pengembangan multimedia: 1 Standart Standart merupakan langkah awal yang harus dilakukan pengembang dalam pengembangan multimedia. Dalam atribut standart dilakukan penentuan kualitas aplikasi. 2 Evaluasi yang Berlanjut Ongoing Evaluasi Ongoing Evaluasi atau Evaluasi yang dilakukan secara terus menerus artinya evaluasi dilakukan selama pelaksanaan proses pengembangan. Evaluasi tersebut dilaksanaan dari tahap perencanaan, penuliasan pada konten, aktivitas berinteraksi dengan aplikasi, penetapan gambar yang relevan dan semua hal yang kurang sampai pengembangan selesai dilakukan. 3 Project management Aktivitas ketika yang dilakukan dalam suatu projek pembuatan multimedia adalah manajemen dalam sumber daya, uang dan waktu. b. Tahap-tahap dalam pengembangan multimedia: 1 Perencanaan Planning Tahap perencanaan merupakan tahap pertama yang dilakukan dalam pengembangan multimedia interaktif. Perencanaan yang baik akan memudahkan dalam pengumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam melakukan tahaptahap selanjutnnya. 2 Perancangan Design Tahap yang kedua adalah perancangan. Pada tahap ini dibuat spesifikasi mengenai arsitektur multimedia, gaya dan kebutuhan material. Hal-hal yang dilakukan pada tahap desain adalah: 38 a Mencari ide b Analisi konsep c Membuat deskripsi program d Mempersiapkan prototipe e Membuat flowchart dan storiboard f Mempersiapkan script g Mendapat persetujuan client 3 Pengembangan Development Tahap pengembangan merupakan implementasi dari tahap perancangan. Pada tahap pengembangan digunakan program komputer untuk mengelola keseluruhan bahan yang telah dikumpulkan pada tahap perencanaan planning menjadi seperti rancangan yang telah dibuat pada tahap perancangan design. Pada tahap ini juga dilakukan product-testing , client feedback and, revision. Pengujian aplikasi media pembelajaran pola dasar system Bunka digunakan metode alpha testing , dan beta testing sesuai metode pengembangan multimedia pembelajaran yang ditulis oleh Alessi, S.M. dan Trollip, S.R. 2001:413. a. Alpha testing Alpha testing adalah pengujian yang dilakukan oleh kalangan pengembang atau orang-orang yang ahli dalam bidangnya. Test alpha dilakukan sebelum produk diujikan kepada calon user . Pada test alpha dikumpulkan kekurangan dari aplikasi menurut tim pengembang atau tim ahli. Kumpulan saran dari tim ahli kemudian digunakan dalam perbaikan aplikasi. 39 b. Beta testing Beta testing adalah pengujian aplikasi yang diujikan kepada sekelompok calon pengguna tanpa adanya kontrol dari pengembang. Pada test beta dikumpulkan kekurangan dari aplikasi menurut calon user . Pengujianini dilakukan untuk mendapat masukan dan mengetahui kelemahan yang ada pada program menurut sisi user.

8. Pendidikan Kejuruan