Kajian Penelitian yang Relevan

42 dan bahan yang digunakan, tanda- tanda pola, cara mengambil ukuran dan membuat pola dasar konstruksi.

B. Kajian Penelitian yang Relevan

Tinjauan pustaka ini berguna sebagai kedudukan dari penelitian penulis. Ada beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, diantaranya sebagai berikut: 1. Penelitian Luqman Arumanadi 2014 yang berjudul “Pengembangan Aplikasi Pocket Book Of Physics Pbop sebagai Media Pembelajaran Fisika SMA Kelas XI untuk Platform Android “, menunjukkan bahwa media pembelajaran ini layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran. Ketuntasan belajar pada post-test 82,6, sedangkan pada ketuntasan belajar pada pre-test sebesar 47,8. Hasil tersebut menunjukkan bahwa aplikasi PBoP berdampak positif terhadap ketuntasan belajar siswa dan membantu memudahkan siswa mempelajari materi energi, usaha dan daya pada mata pelajaran fisika. 2. P t R f ’ t M 2 3 b j “P b B Saku Fisika berbasis Mobile Application Sebagai Media Pembelajaran dengan Menggunakan Player Air for Android Pada Adobe Flash Professional CS 5.5” menunjukkan bahwa media pembelajaran ini layak. Kualitas media yang dikembangkan berdasarkan hasil validasi oleh ahli materi, ahli bahasa, ahli media, reviewer, dan peer reviewer menunjukkan bahwa 88,89 validator menilai media yang dikembangkan memenuhi kriteria sangat baik. Hasil uji coba awal dan uji coba produk yang disempurnakan pada siswa SMA menunjukkan bahwa media pembelajaran dapat diterima dengan baik. 43 3. Penelitian Kusminarko Warno 2012 yang berjudul “Pengembangan Media Pembelajaran Membuat Polacelana Pria berbasis Adobe Flash Pada Peserta didik Kelas Xi Busana Butik Di SMK Negeri 2 Godean ”, menunjukkan bahwa media pembelajaran ini layak digunakan baik dari segi pembelajaran, isi, tampilan dan pemrograman. Uji coba kelompok kecil dengan rerata nilai 4,4 dan jika dikategorikan termasuk dalam kategori sangat layak. Uji coba kelompok besar berdasarkan analisis deskriptif, dapat diketahui nilai rerata dari 28 peserta didik menunjukan bahwa pada aspek pembelajaran adalah 4,25; aspek isi adalah 4,30; aspek tampilan adalah 4,25 dan aspek pemrograman 4,30 termasuk dalam kategori sangat layak. Penelitian Luqman Arumanadi, R f ’ t M dan Kusminarko Warno memiliki kesamaan dan perbedaan dengan penelitian yang penulis kembangkan. Persamaan tersebut dapat terlihat dari tumuan penelitian, metode penelitian, metode pengumpulandata, dan teknik analisis data. Perbedaannya terletak pada model pengembangan yang dipakai, agar lebih jelas persamaan dan perbedaan tersebut dapat dilihat pada tabel 1 sebagai berikut: 44 Tabel 1. Penelitian yang Relevan Penelitian Uraian Luqman Arumanadi 2014 R f ’ t Maulidah 2013 Kusminarko Warno 2012 1. Tujuan Penelitian Pembuatan media pembelajaran √ √ √ Tingkat kelayakan media pembelajaran √ √ √ 2. Tempat SMA √ √ SMK - - √ 3. Sampel Dengan Sampel √ √ √ 4. Metode Penelitian R D √ √ √ 5. Model pengembangan Borg and Gall - √ √ Alessi √ - - 6. Metode Pengumpulan data Angket √ √ √ Observasi √ √ √ Wawancara √ √ √ 7. Teknik Analisis Data Statistik Deskriptif - - - Analisis Deskriptif √ √ √

C. Kerangka Pikir