36
F. Definisi Variabel Operasional 1. Prestasi Belajar Las
Oxy-Acetylene
Prestasi belajar
las oxy-acetylene
adalah taraf
pencapaian atau
keberhasilan siswa kelas Teknik Fabrikasi Logam dari suatu pembelajaran las oxy-acetylene tertentu, yang dinyatakan dalam bentuk nilai yang
diambil dari suatu tes.
2. Sistem Pembelajaran Konvensional
Pengertian pembelajaran atau pengajaran menurut Degeng yang dikutip dari Hamzah B. Uno 2011: 2 adalah upaya untuk membelajarkan siswa
dalam kegiatan memilih, menetapkan dan mengembangkan metode untuk mencapai hasil pengajaran yang diinginkan.
Sistem adalah suatu kesatuan unsur-unsur yang saling berinteraksi secara fungsional yang memperoleh masukan dan keluaran Hamzah, 2011
: 11. Sedangkan pengertian sistem menurut Bachtiar yang dikutip oleh Endang Soenarya 2000 : 12 adalah sejumlah satuan yang berhubungan
satu dengan yang lainnya sedemikian rupa sehingga membentuk suatu kesatuan yang biasanya berusaha untuk mencapai tujuan tertentu. Jadi
sistem menyerupai suatu pola. Pola dan urutan umum perbuatan guru dan murid merupakan suatu kerangka umum kegiatan belajar mengajar yang
tersusun dalam suatu rangkaian bertahap menuju tujuan yang telah ditetapkan Gulo, 2002 : 4.
37 Jadi dapat disimpulkan sistem pembelajaran konvensional adalah
suatu sistem yang dipakai dalam kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan media papan tulis disertai ceramah di suatu sekolah.
3. Sistem Pembelajaran dengan Video
Sistem pembelajaran dengan video adalah suatu sistem yang dipakai dalam
kegiatan belajar
mengajar dengan
menggunakan video
pembelajaran di suatu sekolah.
G. Instrumen Penelitian
Penelitian yang berhasil banyak ditentukan oleh instrumen yang digunakan, karena data yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah
diperoleh melalui instrumen. Instrumen sebagai alat pengumpul data harus benar-benar dirancang dan dibuat sedemikian rupa sehingga menghasilkan
data empiris sebagaimana adanya Nana Sudjana dan Ibrahim, 2004 : 97. Instrumen penelitian perlu dilakukan pengkajian dalam susunannya
diantaranya sebagai berikut: 1. Masalah dan variabel yang diteliti termasuk indikator variabel harus jelas
dan spesifik sehingga dapat dengan mudah menetapkan jenis instrumen yang akan digunakan.
2. Sumber data baik jumlah maupun keragamannya harus diketahui terlebih dahulu. Hal ini dilakukan sebagai bahan dasar dalam menentukan isi,
bahasa, sistematika dalam instrumen penelitian. 3. Instrumen penelitian itu sendiri sebagai alat pengumpul data yang baik
dari ketetapan, kesahihan maupun objektivitasnya.