Uji Validitas Uji Coba Instrumen Penelitian

42 Hasil perhitungan R 11 yang diperoleh kemudian diinterpretasikan dengan tabel pada pedoman untuk memberikan interpretasi koefisien korelasi. Tabel 6.Pedoman untuk Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 – 1,000 Sangat kuat Sugiyono, 2010:257 Hasil uji reliabilitasdengan menggunakan SPSS Statistic 20.0 for Windowsmendapatkan kesimpulan bahwa instrumen penggunaan media pembelajaran dan motivasi belajar dikatakan reliabel. Hasil tersebut dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 7.Ringkasan Hasil Uji Coba Reliabilitas Instrumen No Instrumen untuk variabel Koefisien Alpha Cronbach Keterangan 1 Penggunaan media pembelajaran X1 0,818 Sangat kuat 2 Motivasi belajar 0,761 Kuat Berdasarkan tabel di atas, dapat disimpulkan bahwa instrumen variabel penggunaan media pembelajaran dan instrumen motivasi belajar dikatakan reliabel dengan kategori sangat kuat untuk variabel Penggunaan media pembelajaran X1 dan kuat untuk variabel Motivasi belajar.Oleh karena itu, instrumen tersebut telah memenuhi syarat sebagai alat untuk mengambil data penelitian yang telah diuji tingkat validitas dan reliabilitasnya. 43

I. Teknik Analisis Data

1. Uji Prasyarat Analisis

Sebelum dilakukan analisis, terlebih dahulu harus dipenuhi syarat-syarat yaitu data harus berdistribusi normal, variabel harus linier, dan antara variabel bebas tidak terjadi multikolinieritas.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data tersebut berdistribusi normal atau tidak.Persamaan regresi dikatakan baik apabila mempunyai data variabel bebas dan data variabel terikat berdistribusi normal.Rumus yang digunakan untuk uji normalitas adalah rumusKolmogorv-Smirnov, yaitu: = 1,36 1 + 2 1 × 2 Keterangan: KS = harga Kolmogorv-Smirnov yang dicari n 1 = jumlah sampel yang diobservasikandiperoleh n 2 = jumlah sampel yang diharapkan Sugiyono, 2007:159 Hasil perhitungan menggunakan SPSS Statistic 20.0 for Windowskemudian dikonsultasikan dengan taraf signifikan 5.Apabila dari hasil perhitungan Asymp Sig 2-tailedlebih kecil atau sama dengan 0,05maka data tersebut tidak berdistribusi normal, dan bila lebih besar dinyatakan berdistribusi normal.

Dokumen yang terkait

PENGARUH DISIPLIN, FASILITAS, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KECEPATAN MENGETIK MANUAL (Pada Siswa Kelas X SMK Negeri 2 Semarang Program Keahlian Administrasi Perkantoran)

0 6 143

PENGARUH FASILITAS, DISIPLIN, DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KECEPATAN MENGETIK MANUAL PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 2 PEKALONGAN TAHUN PELAJARAN

9 137 143

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI INTRINSIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK SWASTA ERIA MEDAN.

0 1 33

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS XI SMK PASUNDAN 1 BANDUNG.

1 12 55

Pengaruh Kemampuan Mengajar Guru dan Motivasi Belajar Terhadap Keterampilan Mengetik Siswa Kelas X Jurusan Administrasi Perkantoran Di SMK Negeri 1 Batang.

0 0 2

(ABSTRAK) PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK KRISTEN PURWODADI.

0 0 3

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI PROGRAM STUDI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK KRISTEN PURWODADI.

0 5 102

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK MUHAMMADIYAH 1 WATES.

0 0 162

PENGARUH MINAT DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MENGETIK MANUAL SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK MUHAMMADIYAH 1 PRAMBANAN-KLATEN.

0 0 160

PENGARUH METODE MENGAJAR DAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 YOGYAKARTA.

0 4 172