27
Misalnya: kebutuhan untuk melakukan eksplorasi, melakukan manipulasi, dan menarh minat.
3 Motivasi jasmaniah dan motivasi rohaniah
a Motivasi jasmaniah, misalnya: refleks, instink otomatis, dan
nafsu. b
Motivasi rohaniah, misalnya kemauan. 4
Motivasi intrinsik dan ekstrinsik a
Motivasi instrinsik Yang dimaksud dengan motivasi intrinsik adalah motif-motif
yang menjadi aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam diri setiap individu sudah ada
dorongan untuk melakukan sesuatu. b
Motivasi ekstrinsik Motivasi intrinsik adalah motif-motif yang menjadi aktif dan
berfungsinya karena adanya perangsang dari luar.
d. Ciri-ciri Motivasi Belajar
Motivasi yang ada pada diri seseorang memiliki ciri-ciri. Menurut Sardiman 1992: 83 ciri-ciri motivasi belajar seseorang adalah sebagai
berikut: 1
Tekun menghadapi tugas dapat bekerja terus-menerus dalam waktu yang lama, tidak pernah berhenti sebelum selesai.
2 Ulet menghadapi kesulitan tidak lekas putus asa.
3 Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah.
4 Lebih senang bekerja mandiri.
5 Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin.
28
6 Dapat mempertahankan pendapatnya kalau sudah yakin akan
sesuatu. 7
Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu. 8
Senang mencari dan memecahkan masalah. Apabila seseorang memiliki ciri seperti yang disebutkan di atas,
berarti seseorang itu memiliki motivasi yang cukup kuat. Motivasi yang kuat akan sangat penting dalam kegiatan belajar-mengajar. Kegiatan
belajar-mengajar akan berhasil dengan baik apabila siswa memiliki motivasi tinggi dan guru dapat memahami cara berinteraksi dengan siswa
agar dapat memberikan motivasi yang tepat dan optimal.
e. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi
Motivasi dalam diri seseorang dipengaruhi oleh beberapa faktor.Menurut Ali Imron dalam Eveline Siregar 2014: 53 terdapat
enam unsur atau faktor yang mempengaruhi motivasi dalam proses pembelajaran. Faktor tersebut adalah:
1 Cita-citaaspirasi pembelajar.
2 Kemampuan pembelajar.
3 Kondisi pembalajar.
4 Kondisi lingkungan pembelajar.
5 Unsur-unsur dinamika belajarpembelajaran
6 Upaya guru dalam membelajarkan pembelajar.
Sedangkan menurut Oemar Hamalik 2011: 113 kemunculan sifat motivasi bergantung dan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni:
1 Tingkat kesadaran diri siswa atas kebutuhan yang mendorong
tingkah laku atau perbuatannya dan kesadaran atas tujuan belajar yang hendak dicapainya.
2 Sikap guru terhadap kelas. Guru yang bersikap bijak dan selalu
merangsang siswa untuk berbuat ke arah suatu tujuan yang jelas dan bermakna bagi kelas, akan menumbuhkan sifat intrinsik itu,
tetapi bila guru lebih menitikberatkan pada rangsangan-
29
rangsangan sepihak maka sifat ekstrinsik menjadi lebih dominan.
3 Pengaruh kelompok siswa. Apabila pengaruh kelompok selalu
kuat maka motivasinya lebih condong ke sifat ekstrinsik. 4
Suasana kelas juga berpengaruh terhadap muncul sifat tertentu pada motivasi belajar siswa.
Dari dua pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar adalah: keinginan dan tingkat
kesadaran siswa, pengaruh guru dalam memberikan motivasi, pengaruh teman, dan suasana kelas. Apabila faktor-faktor tersebut memberikan
pengaruh yang positif kepada siswa maka motivasi belajar siswa akan tinggi. Namun, apabila faktor-faktor tersebut memberikan pengaruh
negatif kepada siswa maka motivasi belajar siswa akan rendah.
B. Penelitian yang Relevan
Penelitian yang relevan adalah penelitian yang dilakukan oleh Tri Kurniawati 2013 Pendidikan Akuntansi dengan judul “Pengaruh Penggunaan
Media Pembelajaran dan Motivasi Belajar Akuntansi terhadap Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Program IPS SMA Negeri 1 Pleret Tahun Ajaran
20122013”. Kesimpulan dari penelitian ini adalah 1 terdapat pengaruh positif dan signifikan Penggunaan Media Pembelajaran terhadap Prestasi Belajar
Akuntansi dengan nilai r
x1y
0,638, r
2 x1y
0,407 dan t
hitung
6,308 t
tabel
2,000 pada taraf signifikansi 5; 2 terdapat pengaruh positif dan signifikan Motivasi
Belajar Akuntansi terhadap Prestasi Belajar Akuntansi dengan nilai r
x1y
0,714, r
2 x1y
0,510, dan t
hitung
7,775 t
tabel
2,000 pada taraf signifikansi 5; 3 terdapat pengaruh positif dan signifikan Penggunaan Media Pembelajaran dan