Deskripsi Situasi HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

71

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Situasi

Penelitian tindakan ini dilaksanakan di SD Nahdlatul Ulama’ yang terletak di Kelurahan Nogotirto, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman pada bulan Januari – Juli 2015. SD Nahdlatul Ulama’ merupakan sekolah binaan Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Sleman berbasis pesantren yang berdiri pada tahun 2009. Adapun sarana dan prasarana yang ada yaitu: 1. Kondisi Fisik Pada saat ini SD Nahdlatul Ulama’ memiliki 9 ruang kelas untuk 9 rombongan belajar dari kelas I sampai kelas VI. Fasilitas lain yang dimiliki oleh SD Nahdlatul Ulama’ adalah 1 ruang guru, 1 ruang administrasi, 1 perpustakaan, 1 ruang laboratorium komputer, 7 ruang WC, 2 ruang makan, 2 dapur, 1 ruang UKS, 4 ruang pengurus sekolah, 1 ruang asrama putra, 1 ruang asrama putri, tempat parkir dan halaman sekolah dengan luas sekitar 280 m². Terdapat sebuah masjid didepan sekolah yang biasa digunakan oleh warga sekolah dan masyarakat sekitar untuk sholat berjama’ah. Halaman masjid dengan luas ± 50 m² sering kali juga digunakan untuk kegiatan sekolah, seperti kegiatan ektrakuriler dan tempat bermain para siswa ketika wkatu istirahat. Secara umum kondisi bangunan SD Nahdlatul Ulama’ dalam kondisi baik, kokoh dan terawat. 2. Kondisi Non Fisik Kondisi nonfisik yang dimaksud disini adalah Sumber Daya Manusia, baik itu tenaga pendidik maupun peserta didik. 72 a. Kondisi Guru SD Nahdlatul Ulama’ memiliki seorang kepala sekolah, 9 guru kelas, 2 guru olahraga, 4 guru agama, 2 guru bidang studi, 2 tenaga administrasi, 3 pengurus sekolah, dan 2 pegawai antar-jemput siswa driver bus sekolah. Guru di SD Nahdlatul Ulama’ sebagian besar sudah menempuh pendidikan strata 1. Hal ini dapat dilihat dari fakta yang ada yaitu guru yang sudah menempuh pendidikan strata 1 berjumlah tujuh belas orang, dan dua diantaranya sedang dalam proses menyelesaikan pendidikan program magister atau strata 2. Pada penelitian ini, peneliti dibantu oleh Ibu Atsari Wulandari S. Si yang merupakan wali kelas V SD Nahdlatul Ulama’. b. Kondisi siswa Jumlah siswa SD Nahdlatul Ulama’ adalah 212 siswa. Siswa SD ini berasal dari beberapa daerah, sebagian besar siswa berasal dari daerah Mlangi Kabupaten Sleman dan daerah Krapyak Kabupaten Bantul. Jadi, dari pihak sekolah menyediakan bus sekolah sebagai alat transportasi siswa untuk berangkat dan pulang sekolah setiap hari. Mata pencaharian orang tua siswa sangat beragam antara lain guru, PNS, petani, buruh, dan wiraswasta. Keadaan ekonomi keluarga setiap siswa juga sangat beragam. Karakteristik yang dimiliki siswa sangat beraneka, mengingat siswa-siswa berasal dari daerah dan kultur yang berbeda- beda. Pada penelitian ini peneliti melakukan penelitian pada siswa kelas V yang berjumlah 25 orang terdiri dari 10 siswa perempuan dan 15 siswa laki-laki. Data inisial subjek ditampilkan pada tabel berikut ini. 73 Tabel 9. Inisial Subjek Penelitian No Nama No Nama No Nama No Nama No Nama 1 Kf 6 Au 11 Sl 16 Iz 21 Mh 2 Sm 7 Za 12 Ys 17 Fi 22 Ns 3 Fz 8 Ok 13 Rb 18 Ny 23 Ty 4 Am 9 Fh 14 Zk 19 Kh 24 Rk 5 Ld 10 Qi 15 Ad 20 Lt 25 Yh c. Lingkungan Sekolah Lingkungan sekolah cukup mendukung untuk proses pembelajaran. Letak sekolah cukup strategis karena dekat dengan jalan raya yaitu ± 300 meter sebelah timur jalan raya Ringroad Barat. Namun hal ini tidak mengganggu prosesnya belajar mengajar. Karena di sekeliling sekolah telah dibangun tembok tinggi serta terdapat masjid yang memisahkan antara sekolah dan jalan raya, sehingga keamanan siswa dalam bermain dan kenyamanan dalam belajar lebih terjamin dan tidak terganggu oleh keramaian jalan raya. SD Nahdlatul Ulama’ merupakan sekolah dasar berbasis pesantren. Jadi, pendidikan agama juga turut menjadi prioritas utama untuk diajarkan kepada para siswa. Sesuai peraturan sekolah, siswa kelas V dan VI diwajibkan mengikuti program asrama. Jadi, siswa kelas V dan VI setelah jam kegiatan sekolah berakhir tidak kembali ke rumah masing-masing, namun kembali ke asrama sekolah. Sehingga aktivitas siswa kelas V dan VI di sekolah tidak hanya pada jam kegiatan sekolah tapi juga diluar jam sekolah. Karena letak asrama berada dalam satu kawasan dengan sekolah.

B. Deskripsi Hasil Penelitian