52 disusun tercapai secara optimal. Metode pembelajaran sebagai salah satu
komponen pendidikan perlu dipahami agar proses pembelajaran di kelas dapat berlangsung dengan baik. Karena dengan memiliki pengetahuan yang luas tentang
metode, guru dapat memilih metode yang tepat untuk suatu materi kompetensi yang akan dipelajari atau dicapai oleh siswa. Pemilihan metode yang tepat akan
sangat membantu siswa dalam proses pembelajaran di kelas.
2.1.7 Metode Bermain Jawaban
Dalam penyelenggaraan pendidikan metode pembelajaran ada berbagai metode yang dilakukan oleh para pendidik. Diantaranya adalah metode belajar
sambil bermain. Kimpraswil dalam Muhammad, 2009: 26 mengatakan bahwa permainan adalah usaha olah diri olah pikiran dan olah fisik yang sangat
bermanfaat bagi peningkatan dan pengembangan motivasi, kinerja, dan prestasi dalam melaksanakan tugas dan kepentingan organisasi dengan lebih baik. Dengan
adanya kegiatan bermain dalam pembelajaran maka akan membuat siswa lebih aktif dan mampu meningkatkan hasil prestasi siswa.
Salah satu metode belajar sambil bermain adalah metode bermain jawaban. Bermain jawaban adalah suatu metode pembelajaran yang memadukan
antara belajar dan bermain yang diintegrasikan dalam sebuah materi pelajaran untuk mencari jawaban yang tepat. Metode ini menekankan pada terciptanya
kegiatan pembelajaran yang menyenangkan, dengan tujuan akhir mencapai pembelajaran yang sehat dan pemerolehan mutu yang optimal.
Metode bermain jawaban dalam pelaksanaannya memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan metode bermain jawaban diataranya sebagai berikut :
53 1
Bermain jawaban sebagai metode pembelajaran yang dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar.
2 Aktivitas yang dilakukan siswa bukan hanya fisik tetapi juga mental.
3 Adanya peningkatan aktivitas maka mempengaruhi hasil belajar yang
didapat. 4
Dapat membangkitkan motivasi siswa dalam belajar. 5
Dapat memupuk rasa solidaritas dan kerjasama. 6
Dengan permainan materi lebih mengesankan sehingga sukar dilupakan. Sedangkan kekurangan dari metode bermain jawaban diantaranya sebagai
berikut : 1
Tidak semua materi dapat dilaksanakan melalui permainan. 2
Metode bermain jawaban merupakan metode yang baru, sehingga belum dikenal oleh guru.
3 Memerlukan waktu yang cukup lama untuk menggunakan metode bermain
jawaban. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mengembangkan mengembangkan
metode bermain jawaban, adalah : 1
Buatlah sejumlah pertanyaan yang memerlukan jawaban ringkas, dan masing-masing ditulis pada selembar kertas.
2 Tulislah sejumlah kemungkinan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan nomor
1 diatas. Jumlah jawaban harus lebih banyak dari jumlah pertanyaan. 3
Kelompokkan jawaban-jawaban yang dibuat pada langkah kedua sesuai dengan kategori tertentu.
54 4
Masukan jawaban-jawaban tadi kedalam kantong-kantong kertas. Setiap kantong kertas ditulisi nama kategori sesuai dengan kategori jawaban.
5 Tempelkan kantong-kantong kertas tadi pada selembar kertas karton atau
pada selembar papan. 6
Tempel atau gantungkan kertas karton tadi di depan kelas. Selanjutnya langkah-langkah permainan pada metode bermain jawaban
adalah sebagai berikut : 1
Bagilah siswa menjadi beberapa kelompok. Besar kelompok disesuaikan dengan jumlah siswa. Usahakan jumlah siswa dalam tiap kelompok tidak
lebih dari 5 orang. 2
Kepada setiap kelompok diberikan pertanyaan-pertanyaan. Jumlah pertanyaaan setiap kelompok adalah sama.
3 Mintalah masing-masing kelompok untuk mendiskusikan jawaban dan
mencari kira-kira dikantong yang mana jawaban tersebut berada. 4
Mulai permainan dengan meminta salah satu kelompok untuk membacakan satu pertanyaan, kemudian salah satu anggota kelompok mengambil
jawaban dari kantong yang ada didepan kelas. Setelah selesai menjawab salah satu pertanyaan, kesempatan diberikan kepada kelompok lain.
5 Langkah nomor 4 diulang untuk kelompok yang lain sampai pertanyaan
habis, atau waktu tidak memungkinkan. 6
Guru memberi klarifikasi jawaban atau menambahkan penjelasan yang bersumber pada materi yang ada di dalam permainan tadi Suprijono
2009:118-119.
55
2.2 Hasil Penelitian yang Relevan
Beberapa penelitian relevan yang mengangkat tentang penerapan metode bermain jawaban di SD dalam pembelajaran IPA telah banyak di publikasikan.
Hasil-hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran bermain jawaban merupakan metode yang efektif diterapkan dalam pembelajaran di SD.
Penelitian yang relevan tersebut diantaranya sebagai berikut: Pertama, penelitian tindakan kelas PTK yang dilakukan oleh
Kamalludin 2012 dengan judul penelitian “Penggunaan Pembelajaran Bermain Jawaban untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SDN Kesatrian
02 Malang. Skripsi, Jurusan Teknologi Pendidikan FIP Universitas Negeri Malang”. Hasil penelitian tindakan kelas pada kelas V SDN Kesatrian 02 Malang
menyimpulkan bahwa pembelajaran bermain jawaban pada mata pelajaran IPA menunjukkan peningkatan hasil belajar. Kesimpulan tersebut didukung
berdasarkan hasil analisis data sebagai berikut : hasil belajar pada siklus I prosentase banyaknya siswa yang tuntas belajar adalah 45 dengan nilai rata-
rata 61,84, sedangkan pada siklus II prosentase banyaknya siswa yang tuntas adalah 92 dengan nilai rata-rata 80. Menurut Kriteria Ketuntasan Minimal
KKM yang ditetapkan SDN Kesatrian 02 Malang, pelaksanaan pembelajaran dikatakan berhasil apabila sekurang-kurangnya 80 siswa mendapat nilai
minimal 70, sehingga dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa pembelajaran bermain jawaban dalam penelitian ini berhasil.
Kedua, penelitian tindakan kelas yang dilakukan oleh Astuti 2011 dengan judul penelitian “Penerapan Cooperative Learning Dengan Strategi