RTRW Provinsi Jawa Tengah 2009-2029
Penetapan Kawasan Strategis Provinsi Jawa Tengah 5 - 5
mendukung pertumbuhan pariwisata, agrobisnis dan agroindustri. Pengembangan kawasan ini dilakukan dengan menciptakan peluang-peluang bagi pengembangan pariwisata dan
agroindustri yang ramah lingkungan.
5.1.12. Kaw asan Perkotaan Temanggung- Parakan
Kawasan ini terdiri dari dua kota penting, yaitu kota Temanggung dan Parakan yang beraglomerasi dengan pola bipolar. Sebagai kawasan perkotaan pada koridor jalur tengah
yang diapit oleh Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing, peran kawasan perkotaan diarahkan sebagai kota tani menurut pendekatan agropolitan. Mengingat potensi
perkebunan, hortikultura dan industri kecil dan menengah maka peran kawasan sebagai sentra produksi sekaligus pengolahan adalah yang paling optmal. Kedudukan yang strategis
di sebagai pengumpul bagi wilayah di sekitarnya mendukung pertumbuhan pariwisata, agrobisnis dan agroindustri. Pengembangan kawasan ini dilakukan dengan menciptakan
peluang-peluang bagi pengembangan pariwisata dan agroindustri dengan memeperhatikan daya dukung dan daya tampung lingkungan.
5.1.13. Kaw asan Perkotaan Cepu
Kota Cepu merupakan salah satu pusat pertambangan migas, sehingga potensial berperan dalam menampung kegiatan yang berskala nasional yang sudah merupakan strategi atau
kebijakan nasional. Posisi relatif kota Cepu yang berada di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Timur, menempatkan kawasan perkotaan pada upaya-upaya yang secara
konstelatif punya peran dan fungsi secara komparatif dan kompetitif proporsional. Kenyataan seperti ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa dengan posisi sebagai bagian dari kawasan
perbatasan maka dimungkinkan muncul konflik kepentingan. Untuk ini diperlukan upaya optimalisasi yang bersifat komplementer-subordinat dalam struktur pengelolaan keruangaan.
Kawasan yang berperan sebagai sentra produksi bertindak sebagai supplier dan kawasan prosessing sebagai pusat aktivitas. Relevansinya memperkuat peran kawasan perkotaan
Cepu sebagai pusat pengolahan pelayanan secara asimetris dengan sentra produksi di wilayah sekitarnya. I mpikasi dari semuanya adalah pada pembenahan infrastruktur kawasan
perkotaan seperti jalan, bandara dan pusat bisnis, di samping suprastruktur kebijakan untuk akses pasar, modal, tekonologi, pengembangan masyarakat dan diversifikasi perekonomian.
5.1.14. Kaw asan Koridor Solo- Selo- Borobudur
Merupakan kawasan dengan penekanan fungsi pada upaya pengembangan ekonomi kawasan melalui pengembangan wisata dengan memanfaatkan jalur Solo – Selo –
Borobudur. Jenis kegiatan wisata yang dapat dikembangkan pada kawasan SSB meliputi kegiatan wisata alam panorama alam pegunungan, wisata budaya keraton dan candi dan
wisata belanja.
5.1.15. Kaw asan Koridor Jalur Lintas Selatan Selatan dan Pesisir Jaw a Tengah
Merupakan rangkaian kawasan pesisir selatan yang mempunyai potensi penting di bidang bahari, pertanian, dan perdagangan. Dalam pengembangannya, kawasan ini perlu
dipercepat pertumbuhannya agar dapat mengimbangi pertumbuhan ekonomi kawasan pantai utara. Pengembangan kawasan dilakukan dengan tujuan untuk mengoptimalkan
potensi kelautan yang terdapat di wilayah selatan Jawa Tengah yang pemanfaatannya relatif tertinggal bila dibandingkan dengan kawasan pantai utara agar mampu meningkatkan
kesejahteraan masyarakat pantai pada khususnya.
Pengembangan kawasan di pantai selatan Jawa Tengah dalam upaya meningkatkan pengembangan ekonomi kawasan untuk meraih pangsa pasar melalui optimalisasi potensi
RTRW Provinsi Jawa Tengah 2009-2029
Penetapan Kawasan Strategis Provinsi Jawa Tengah 5 - 6
sumberdaya perikanan dan kelautan, pariwisata, pertambangan dan energi. Pengembangan kawasan dikembangkan melalui penciptaan akses pasar, akses modal, akses teknologi dan
parasarana. 5.1.16. Kaw asan Strategis Ekonomi Kendal
Kawasan Strategis Ekonomi Kendal adalah kawasan strategis dengan batas tertentu dalam wilayah hukum NKRI yang ditetapkan untuk menyelenggarakan fungsi perekonomian dan
memperoleh fasilitas tertentu. Kawasan Strategis Ekonomi Kendal berfungsi sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi wilayah, menciptakan kesempatan kerja, meningkatkan
produktivitas sektor-sektor unggulan di wilayah sekitarnya.
5.1.17. Kaw asan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan Kaw asan Pelabuhan Tanjung I ntan Cilacap