RTRW Provinsi Jawa Tengah 2009-2029
Rencana Pola Ruang Wilayah 4 - 48
4.2.6. Kaw asan Peruntukan Perikanan Merupakan kawasan yang fungsinya diperuntukan untuk budidaya ikan. Kawasan perikanan
yang dialokasikan di Jawa Tengah meliputi kawasan perikanan tangkap dan kawasan perikanan budidaya air tawar, air payau, air laut. Rencana kawasan perikanan diarahkan
untuk dikembangkan di seluruh kabupaten kota di Provinsi Jawa Tengah. 4.2.6.1 Kaw asan Perikanan Tangkap
Kawasan Perikanan Tangkap, terdiri dari : a. Perikanan tangkap di laut yang memanfaatkan potensi perairan Pantai Utara dan Pantai
Selatan; b. Perikanan tangkap di perairan umum yang memanfaatkan potensi danau, waduk, rawa,
sungai dan embung.
4.2.6.2 Kaw asan Perikanan Budidaya
Lahan perikanan budidaya air payau, perikanan budidaya air tawar, dan perikanan budidaya air laut, terletak di Kabupaten Cilacap, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga,
Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Klaten, Kabupaten
Sukoharjo, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Sragen, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Blora, Kabupaten Rembang, Kabupaten Pati, Kabupaten Kudus,
Kabupaten Jepara, Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Kendal, Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Pemalang,
Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes, Kota Magelang, Kota Surakarta, Kota Salatiga, Kota Semarang, Kota Pekalongan, Kota Tegal.
Luas kawasan perikanan di Jawa Tengah direncanakan sebesar
± 24.802 Ha.
4.2.7. Kaw asan Peruntukan Pertambangan
Kawasan peruntukan pertambangan merupakan kawasan yang fungsinya diperuntukan bagi kegiatan penambangan di permukaan dan di dalam bumi. Kegiatan penambangan terdiri dari
penambangan mineral dan batubara, penambangan minyak dan gas bumi, dan penambangan panas bumi.
Potensi kawasan peruntukan pertambangan di Jawa Tengah hampir tersebar di sebagian besar wilayah Kabupaten Kota di Jawa Tengah. Hanya sebagian kecil wilayah yang tidak
memiliki potensi pertambangan seperti Kabupaten Demak, Kabupaten Kendal dan Kota Semarang.
A. Pertambangan mineral dan batubara
Kawasan pertambangan mineral dan batubara merupakan kawasan yang mengandung potensi kandungan mineral seperti emas, pasir besi, mangan, galena, parit, dsb dan
batubara. Rencana kawasan pertambangan mineral dan batubara di Provinsi Jawa Tengah diarahkan pengembangannya pada kawasan-kawasan sebagai berikut :
1
Kawasan Majenang – Bantarkawung, meliputi Kabupaten Brebes, Banyumas dan Cilacap.
RTRW Provinsi Jawa Tengah 2009-2029
Rencana Pola Ruang Wilayah 4 - 49
2 Kawasan Serayu – Pantai Selatan, meliputi Kabupaten Cilacap, Banyumas, Kebumen,
Wonosobo dan Purworejo. 3
Kawasan Gunung Slamet, meliputi Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Purbalingga dan Purwokerto.
4 Kawasan Sumbing – Sindoro – Dieng, meliputi Kawasan pertambangan ini meliputi
Kabupaten Magelang, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo, Kabupaten Bajarnegara, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Pekalongan
dan Kabupaten Batang. 5
Kawasan Merapi – Merbabu – Ungaran, meliputi Kabupaten Magelang, Kabupaten Klaten, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Salatiga dan Kabupaten Semarang.
6 Kawasan Gunung Muria, meliputi Kabupaten Pati, Jepara, dan Kudus.
7 Kawasan Pegunungan Kendeng Utara, mencakup Kabupaten Kudus, Pati, Rembang,
Blora, dan Grobogan. 8
Kawasan Kendeng Selatan, meliputi Kabupaten Grobogan, Kabupaten Sragen, Kabupaten Boyolali dan sedikit wilayah Kabupaten Blora.
9 Kawasan Gunung Lawu, meliputi Kabupaten Karanganyar, Sragen Sukoharjo, dan
Wonogiri 10
Kawasan Pegunungan Selatan, mencakup Kabupaten Wonogiri 11
Kawasan Serayu – Pantai Utara, mencakup Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Batang, Kendal serta Kota Tegal dan Kota Pekalongan.
B. Panas Bumi
Pengembangan Kawasan Panas Bumi di Jawa Tengah diarahkan di kawasan Dieng Kabupaten Banjarnegara dan Wonosobo, kawasan Ungaran, kawasan karanganyar dan
kawasan Banyumas. Saat ini yang sudah dikembangkan adalah kawasan Dieng yang merupakan lokasi proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi PLTP yang telah
berjalan. Rencana pengembangan panas bumi di Jawa Tengah ada di 6 lokasi kompleks kawasan
panas bumi yang ada di 11 kabupaten yaitu: 1 Wilayah Kerja Pertambangan WKP Pegunungan Dieng, dengan persebaran di Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten
Wonosobo, 2 WKP Gunung Ungaran dengan persebaran persebarannya di Kabupaten Semarang dan Kabupaten Kendal, 3 WKP Gunung Telomoyo, dengan persebaran di
Kabupaten Semarang dan Temanggung, 4 WKP Gunung Lawu dengan persebaran di Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sragen, 5 WKP Baturaden di 5 kabupaten yaitu:
Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Brebes dan 6 WKP Guci di Kabupaten Tegal, Kabupaten Brebes, dan
Kabupaten Pemalang.
C. Pertambangan Migas Minyak dan Gas Bumi