Analisis Deskriptif Analisis Regresi Linier Sederhana Koefisien Determinasi R² Uji Signifikansi Uji F

35 Berdasarkan hasil Uji Reliabilitas tersebut, diketahui nilai r_alpha variabel nilai pelanggan Customer Value adalah sebesar 0,810, nilai r_alpha untuk variabel kepuasan pelanggan Customer Satisfaction sebesar 0,840 dan nilai r_alpha untuk variabel loyalitas pelanggan Customer loyality sebesar 0,772 lebih besar dibandingkan dengan nilai r_tabel 0,60, maka dapat disimpulkan bahwa seluruh pernyataan dinyatakan reliabel.

3.10 Teknik Analisis

3.10.1 Analisis Deskriptif

Metode analisis deskriptif merupakan suatu metode analisis data dimana data yang telah diperoleh disusun, dikelompokkan, dianalisis, kemudian diinterprestasikan secara objektif sehingga diperoleh gambaran tentang masalah yang dihadapi dan menjelaskan hasil perhitungan.

3.10.2 Analisis Regresi Linier Sederhana

Untuk mengetahui pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y, maka akan digunakan metode regresi linear sederhana dengan menggunakan program SPSS versi 17,00 for windows. Rumusnya adalah sebagai berikut : Y1 = a +b1X1+e Y2 = a+b1X2+e Dimana : Y1 = Kepuasan Pelanggan Y2 = Loyalitas Pelanggan a = Konstanta b1 = Koefisien Regresi variabel X Universitas Sumatera Utara 36 X 1 = Nilai Pelanggan Customer Value X2 = Kepuasan Pelanggan Customer Satisfaction e = Standart Error

3.10.3 Koefisien Determinasi R²

Pengujian kontribusi pengaruh dari seluruh variabel bebas X secara bersama-sama terhadap variabel tidak bebas Y, dimana 0R²1. Hal ini menunjukkan jika nilai R semakin dekat dengan nilai 1, maka pengaruh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas semakin kuat. Sebaliknya jika nilai R² semakin dekat pada nilai 0 maka pengaruh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas semakin lemah.

3.10.4 Uji Signifikansi Uji F

Uji F dilakukan untuk mengetahui adanya pengaruh secara bersama-sama variabel bebas X terhadap variabel terikat Y. Tingkat signifikansi yang digunakan adalah sebesar 5, dengan derajat kebebasan = n-k-l, dimana n adalah jumlah observasi dan k adalah jumlah variabel. Uji ini dilakukan dengan membandingkan F hitung dengan F tabel dengan ketentuan sebagai berikut : Ho diterima jika F hitung F tabel untuk α = 5 Ha diterima jika F hitung F tabel untuk α = 5 Universitas Sumatera Utara 37

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambarang Umum Perusahaan

4.1.1 Sejarah Singkat Metro Supermarket Medan Plaza

Metro Pasar Swalayan atau yang lebih dikenal dengan Metro Supermarket. PT Metro Makmur Nusantara yang bertempat kedudukan di Medan, Jl. Iskandar Muda No. 321 Lantai III Medan Plaza telah beroperasi selama 32 tahun lamanya dengan akte Notaris No. 13 tertanggal 9 September 1982 yang dibuat di hadapan Lina Herawati SH selaku Notaris di Medan. Perusahaan ini bergerak di bidang supermarket. Sejak berdirinya sampai sekarang PT Metro Makmur Nusantara atau Metro Supermarket telah berkembang dan membuka cabang di daerah lain di Sumatera antara lain Lhokseumawe Aceh dan Pematangsiantar. Metro Supermarket adalah salah satu perusahaan ritel yang bergerak melayani kebutuhan konsumsi keseharian fast moving consumers goods seperti: perlengkapan rumah tangga, perlengkapan sekolah dan kantor, kebutuhan bayi dan anak, makanan, minuman, pakaian, produk kecantikan, dan sebagainya. Sebagai perusahaan ritel, tentunya Metro Supermarket memiliki preferensi tersendiri di dalam persaingan di antara pebisnis ritel yang ada. Letak Metro Supermarket yang strategis yaitu di salah satu plaza yang telah lama dikenal masyarakat yaitu Medan Plaza, serta dapat diakses dengan kendaraan pribadi dan kendaraan umum memungkinkan masyarakat mudah untuk menjangkaunya. Metro Supermarket juga berupaya menerapkan lingkungan toko yang baik guna Universitas Sumatera Utara