Kerangka Teori Kerangka Konsep

3.4 Alat dan Bahan Penelitian

3.4.1 Alat Penelitian

Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah gelas beker 250mL dan 500 mL, erlenmeyer 500mL, tabung ukur 100mL dan 10 mL, tabung reaksi, rak tabung reaksi, cawan petri, bunsen, spatula, pinset, pipet , ose, batang L, korek api, tip 1000μ dan 100μ, mikropipet 1000μL dan 100μL, blender, autoklaf, oven, inkubator, kulkas, laminar, vortex, timbangan, hot plate,magnetic stir, tisu, kapas, aluminium foil, handscoon, masker, larutan untuk pewarnaan Gram KKU, lugol, alkohol 90, safranin, mikroskop, minyak immersi, larutan MF 0.5 dan swab kapas kering.

3.4.2 Bahan Penelitian

Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah soto ayam, media Nutrient Broth NB, Nutrient Agar NA, Salmonella Shigella Agar SSA dan Endo Agar.

3.5 Cara Kerja Penelitian

3.5.1 Tahap Persiapan 3.5.1.1 Pembuatan Media Nutrien Agar NA Media NA ditimbang sebanyak 5 gr, masukkan ke dalam gelas beker yang telah berisi akuades 250 mL. Masukkan magnetic stir ke dalam gelas beker kemudian panaskan pada hotplate selama ± 20 menit, 150˚C. Setelah itu masukkan ke dalam tabung erlenmeyer 250mL, tutup dengan kapas. Lakukan sterilisasi di autoklaf selama 15 menit, 121˚C, 1,5 atm. Tuang media kedalam cawan petri ±20ml, dinginkan, bila telah mengeras masukkan kedalam kulkas bersuhu 3˚C.

3.5.1.2 Pembuatan Media Nutrien Broth NB

Media NB ditimbang sebanyak 5 gr, masukkan ke dalam gelas beker yang telah berisi akuades 625 mL. Masukkan magnetic stir ke dalam gelas beker kemudian panaskan pada hotplate selama ± 10 menit, 150˚C. Setelah itu masukkan ke dalam tabung reaksi masing-masing 9mL, yang sebelumnya telah diukur dengan gelas ukur, tutup dengan kapas. Masukkan seluruh tabung reaksi kedalam plastik lalu sterilisasi di autoklaf selama 15 menit, 121 ˚C, 1,5 atm. Masukkan kedalam kulkas bersuhu 3˚C.

3.5.1.3 Pembuatan Media Salmonella Shigella Agar SSA

Masukkan akuades 250 mL ke dalam erlenmeyer, tutup dengan kapas. Sterilisasi di autoklaf selama 15 menit, 121 ˚C, 1,5 atm. Timbang media SSA sebanyak 16 gr. Masukkan media SSA ke dalam erlenmeyer yang telah di sterilisasi. Masukkan magnetic stir ke dalam Erlenmeyer lalu panaskan pada hotplate selama ± 10 menit, 150˚C. Tuang media kedalam cawan petri ±20ml, dinginkan, bila telah mengeras masukkan kedalam kulkas bersuhu 3˚C.

3.5.1.4 Pembuatan Media Endo Agar

Media Endo agar ditimbang sebanyak 5 gr lalu masukkan ke dalam gelas beker berisi 100 mL akuades. Masukkan magnetic stir ke dalam gelas beker lalu panaskan di hotplate selama ± 10 menit, 150˚C. Setelah itu masukkan ke dalam tabung erlenmeyer 250mL, tutup dengan kapas. Sterilisasi pada autoklaf selama ± 2 jam, 120˚C, 1 atm. Tuang media kedalam cawan petri ± 20ml, dinginkan, bila telah mengeras masukkan kedalam kulkas bersuhu 3˚C. Gambar 3.1 Tahapan Pembuatan Media Kultur

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penambahan Pupuk Hayati (Biofertilizer) Dari Bakteri Rhizobium sp. Yang Diinokulasikan Ke Dalam Dolomit Sebagai Carrier Terhadap Produksi Kacang Hijau (Phaseolus radiatus L)

7 101 62

Hygiene Sanitasi Dan Pemeriksaan Kandungan Bakteri Escherichia Coli Pada Sop Buah Yang Dijual Di Pasar Kabanjahe Kabupaten Karo Tahun 2011

10 96 104

IDENTIFIKASI BAKTERI Escherichia coli, Shigella sp, DAN Salmonella sp PADA AIR SUMUR DI WILAYAH PEMBUANGAN LIMBAH TAHU DAN LIMBAH IKAN KOTA BANDAR LAMPUNG

0 3 59

Deteksi Antibodi Bakteri Gram Negatif (Escherichia coli dan Salmonella sp.) pada Telur Ayam Kampung dengan Agar Gel Precipitation Test (AGPT)

1 15 56

Karasteristik jus dari silase jagung berbeda umur serta kemampuannya dalam menghambat escherichia. Coli dan salmonella sp

0 4 1

Escherichia coli yang Resisten Terhadap Antibiotik yang Diisolasi dari Ayam Broiler dan Ayam Lokal di Kabupaten Bogor

2 12 37

Program Studi Kedokteran dan Profesi Dokter. Identifikasi bakteri Escherichia coli dan Salmonella sp. pada siomay yang dijual di kantin SD Negeri di kelurahan Pisangan, Cirendeu, dan Cempaka Putih

3 45 88

EFEKTIVITAS BAKTERI ASAM LAKTAT SEBAGAI PENGHAMBAT PERTUMBUHAN Escherichia coli O157:H7, Salmonella sp., Vibrio parahaemolyticus yang DIISOLASI DARI PRODUK HASIL TERNAK.

2 5 4

IDENTIFIKASI BAKTERI Salmonella sp dan Escherichia coli PADA BAKSO BAKAR YANG DIJUAL DI ALUN-ALUN KOTA JOMBANG

1 1 5

IDENTIFIKASI BAKTERI Salmonella sp. DAN Escherichia coli PADA BUMBU GADO-GADO, SIOMAY, DAN CILOK DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO - repository perpustakaan

0 0 15