dicapai manajer untuk mencapai tujuan perusahaan. Selain itu, anggaran adalah alat untuk mengevaluasi kinerja manajer melalui perbandingan
realisasi anggaran dengan anggaran.
b. Karakteristik Anggaran
Menurut Anthony Govindarajan 2005, anggaran memiliki karakterikstik-karakteristik sebagai berikut:
1 Anggaran mengestimasi potensi laba dari suatu unit bisnisdivisi. 2 Dinyatakan dalam istilah moneter dengan didukung oleh istilah
nonmoneter. 3 Biasanya dibuat untuk jangka waktu satu tahun, kecuali untuk bisnis
musiman yang membuat anggaran per musim. 4 Merupakan komitmen manajemen untuk bertanggungjawab untuk
mencapai target dalam anggaran. 5 Usulan anggaran ditinjau dan disetujui oleh pejabat yang lebih tinggi
wewenangnya dari pembuat anggaran. 6 Anggaran yang disetujui hanya bisa diubah dalam kondisi-kondisi
tertentu. 7 Secara berkala, anggaran akan dibandingkan dengan kinerja
keuangan aktual dan dianalisis variansnya.
c. Keefektifan Anggaran
Menurut Siegel Shim 2001, agar suatu anggaran efektif diperlukan antara lain:
1 Kemampuan prediksi Manajer harus memiliki kemampuan untuk memprediksi dengan baik
karena kemampuan tersebut berpengaruh pada anggaran yang ditetapkan untuk mencapai tujuan perusahaan. Kegagalan manajer
dalam memprediksi dapat merugikan perusahaan karena membuat manajer bawah mengambil keputusan yang tidak tepat.
2 Saluran komunikasi, wewenang, dan tanggung jawab yang jelas Dalam menyusun anggaran, komunikasi harus terjalin antara manajer
atas dan manajer bawah sebagai media pertukaran informasi yang diperlukan untuk menyusun anggaran. Selain itu, wewenang dan
tanggungjawab juga harus jelas agar koordinasi antar unit tanggungjawab dapat terlaksana.
3 Informasi yang akurat dan tepat waktu Dalam menyusun anggaran diperlukan informasi yang akurat dan tepat
waktu karena tanpanya manajer bawah dapat membuat keputusan yang tidak tepat dan tidak bisa digunakan sebagai pedoman kerja karena
sudah tidak bisa digunakan.
4 Bersifat menyeluruh, dan kejelasan informasi Anggaran yang dibuat harus mencakup semua unit fungsional di
perusahaan dan juga harus berisi informasi yang jelas mengingat anggaran digunakan sebagai pedoman kerja.
5 Dukungan dalam organisasi dari semua pihak yang terlibat Dalam menyusun anggaran, dukungan dari semua pihak dari dalam
organisasi sangat diperlukan karena anggaran bersifat menyeluruh yang mencakup semua unit fungsional. Anggaran yang tidak didukung
oleh semua pihak akan menimbulkan ketidaklengkapan dan akan berdampak pada anggaran secara keseluruhan mengingat dalam
anggaran setiap unti fungsional terkait satu sama lain.
d. Fungsi Anggaran Menurut Didit 2011, ada empat fungsi anggaran, yaitu: