3.3 Hipotesis Penelitian
Hipotesis yang dibangun dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Ada hubungan antara pendidikan ibu dengan kematian neonatal.
2. Ada hubungan antara pekerjaan ibu dengan kematian neonatal. 3. Ada hubungan antara indeks kekayaan rumah tangga dengan kematian
neonatal. 4. Ada hubungan antara umur ibu dengan kematian neonatal.
5. Ada hubungan antara jenis kelamin bayi dengan kematian neonatal. 6. Ada hubungan antara paritas dengan kematian neonatal.
7. Ada hubungan antara kunjungan antenatal dengan kematian neonatal. 8. Ada hubungan antara komplikasi kehamilan dengan kematian neonatal.
9. Ada hubungan antara penolong persalinan dengan kematian neonatal. 10. Ada hubungan antara persalinan caesar dengan kematian neonatal.
11. Ada hubungan antara tempat persalinan dengan kematian neonatal.
84
4 BAB IV
METODE PENELITIAN
4.1 Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian epidemiologi dengan
menggunakan desain cross sectional study dimana status paparan dan status penyakit dikumpulkan dalam satu waktu Gordis, 2004. Desain ini adalah
desain penelitian dalam Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia SDKI 2012 yang merupakan sumber data pada penelitian ini. Desain studi cross
sectional merupakan desain penelitian yang mudah dilakukan karena tidak
membutuhkan waktu follow up Murti, 1997. Namun, desain cross sectional memiliki kelemahan dimana tidak bisa membedakan antara faktor penyebab
dan akibat, karena pengumpulan data paparan dan efek dilakukan secara bersamaan Gerstman, 2003.
SDKI 2012 merupakan survei ketujuh yang dilakukan sejak tahun 1987 sebagai bagian dari proyek internasional Demographic and Health
Survey DHS. Survei ini bertujuan untuk menyediakan informasi secara rinci
tentang penduduk, keluarga berencana dan kesehatan. Survei ini dirancang oleh Badan Pusat Statistik BPS, Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional BKKBN dan Kementerian Kesehatan Kemenkes BPS, BKKBN, Kemenkes ICF International, 2013.
4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian