Kerangka Teori Kerangka Konsep

diwawancarai sebesar 89 1.149 wanita BPS, BKKBN, Kemenkes ICF International, 2013.

2.6 Kerangka Teori

Berdasarkan model faktor-faktor yang berhubungan dengan kematian pada neonatal dari Titaley 2008 dapat diilustrasikan model kerangka teori faktor-faktor yang mempengaruhi kematian neonatal pada Gambar 2.3. 76 Gambar 2.3 Kerangka Teori Sumber: Modifikasi Determinan Kelangsungan Hidup Bayi Titaley, dkk 1, 2008, Kayode, dkk, 2014 2, Singh, dkk, 2013 3, Bashir, dkk. 2013 4, Mekonnen, dkk, 2013 5, Upadhyay, dkk, 2012 6, Onwuanaku, dkk 2011 7, Chaman, dkk 2009 8, Singh, dkk 2014 9, Carlsen, dkk 2013 10, Debes, dkk 2013 11, Yego, dkk, 2013 12, Yanping, dkk, 2010 13 Determinan Sosial-ekonomi: Pendidikan Ibu 3,5,6 Pekerjaan Ibu 1,3 Indeks Kekayaan Rumah Tangga 4 Hidup Meninggal Faktor Ibu: Umur Ibu 4,5,6 Faktor Sebelum Melahirkan: Kunjungan Antenatal 3,9 Komplikasi Kehamilan 4 Faktor Neonatal: InfeksiPenyakit 12,13 Jenis Kelamin Bayi 1,3,4,5,10 Berat Bayi Lahir 2,7,8 Paritas 2,3,8 Jarak Kelahiran 1,2,5,8 Kelahiran Prematur 7 Inisiasi Menyusu Dini 11 Determinan Terdekat Proximate Determinants Faktor Saat Melahirkan: Penolong Persalinan 9 Komplikasi Persalinan 1,3,4 Persalinan Caesar 4,8 Tempat Persalinan 1 Faktor Setelah Melahirkan: Kunjungan Neonatal 1,2,4 77 3 BAB III KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 Kerangka Konsep

Berdasarkan teori penyebab kematian neonatal dari Titaley 2008, faktor yang mempengaruhi kematian neonatal yaitu terdiri dari faktor sosial ekonomi dan faktor terdekat proximate determinants. Determinan sosial-ekonomi tidak mempengaruhi secara langsung kematian neonatal, namun hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin rendah tingkat pendidikan ibu, semakin besar peluang terjadinya kasus kematian bayi. Ibu yang bekerja mempunyai kecenderungan untuk mengalami kejadian kematian bayi lebih besar dibandingkan ibu yang tidak bekerja. Ibu dan anak yang berasal dari keluarga miskin memiliki risiko meningkat terhadap kematian neonatal. Sehingga peneliti ingin meneliti secara langsung pengaruh faktor sosial-ekonomi tersebut terhadap kematian neonatal. Variabel berat bayi lahir, jarak kelahiran, kelahiran prematur, inisiasi menyusu dini, komplikasi persalinan dan kunjungan neonatal tidak dijadikan variabel penelitian karena sebagian besar data variabel missing serta variabel infeksipenyakit tidak dijadikan variabel penelitian karena data tidak tersedia pada SDKI 2012. Adapun variabel lainnya yang dipilih sebagai variabel penelitian adalah faktor terdekat yang terdiri dari variabel umur ibu, jenis kelamin bayi, paritas, jarak kelahiran, kelahiran prematur, kunjungan antenatal, komplikasi kehamilan, penolong persalinan, persalinan caesar dan tempat persalinan. Semakin tua umur ibu maka organ reproduksi ibu semakin mengalami penurunan serta semakin muda umur ibu, organ reproduksi yang ada belum cukup matang untuk menjalani proses kehamilan. Sehingga pada umur terlalu muda dan terlalu tua kehamilan memiliki risiko tinggi mengalami kematian bayi. Selain itu, apabila ibu terlalu sering melahirkan rahim akan semakin lemah. Bayi pada ibu yang mengalami komplikasi pada saat kehamilan memiliki kemungkinan untuk mengalami komplikasi pada saat persalinan perdarahan, persalinan sulit atau lama yang bisa menyebabkan terjadinya kematian pada bayi terutama pada masa 28 hari pertama kehidupan. Persalinan caesar dilakukan apabila terdapat indikasi kesehatan tertentu, sehingga ibu lebih memiliki risiko kematian pada bayinya. Penolong persalinan oleh tenaga kesehatan terampil akan membantu ibu dan bayi tetap berada pada kondisi yang baik. Petugas kesehatan memiliki keterampilan lebih baik dalam menghadapi kondisi-kondisi yang mungkin terjadi selama persalinan. Apabila ibu melangsungkan persalinan di fasilitas kesehatan, kondisi yang memerlukan tindakan lebih lanjut bisa dilakukan lebih cepat karena telah tersedianya alat-alat yang dibutuhkan. Berikut kerangka konsep pada penelitian ini: Gambar 3.1 Kerangka Konsep Kematian Neonatal Umur Ibu Pekerjaan Ibu Pendidikan Ibu Indeks Kekayaan Rumah Tangga Jenis Kelamin Bayi Paritas Kunjungan Antenatal Komplikasi Kehamilan Penolong Persalinan Persalinan Caesar Tempat Persalinan 80

3.2 Definisi Operasional