Pengamatan Berperan Serta Wawancara Mendalam

41

3.2.3 Analisis Dokumen

Pengamatan berperan serta dan wawancara mendalam termasuk wawancara sejarah dapat pula dilengkapi dengan analisis dokumen seperti otobiografi, memoar, catatan harian, surat-surat keputusan, catatan pengadilan, berita koran, artikel majalah, brosur, buletin dan foto-foto.

3.2.4 Focus Group Discussion FGD

Selain beberapa metode pengumpulan data di atas untuk mendukung agar data yang diperlukan dapat dikumpulkan lebih sempurna sehingga hasil akhir penelitian mampu menyajikan informasi yang valid dan reliable, maka juga digunakan teknik Focus Group Discussion FGD. FGD adalah sebuah teknik pengumpulan data yang umumnya dilakukan pada penelitian kualitatif dengan tujuan menemukan makna sebuah tema menurut pemahaman sebuah kelompok Bungin, 2003. Teknik ini digunakan untuk mengungkapkan pemaknaan dari suatu kelompok berdasarkan hasil diskusi yang terpusat pada suatu permasalahan tertentu, FGD juga dimaksudkan untuk menghindari pemaknaan yang salah dari seorang peneliti terhadap fokus masalah yang sedang diteliti. Pengumpulan data dengan menggunakan FGD dilakukan untuk mendapatkan faktor-faktor apa saja yang berpengaruh di dalam implementasi pengawasan kapal ikan melalui metode VMS. Di dalam mendapatkan faktor-faktor tersebut peneliti melibatkan lima orang responden ahli.

3.2.5 Kuesioner

Pengumpulan data dengan menggunakan instrumen kuesioner merupakan kelanjutan dari hasil pengumpulan data melalui FGD. Kuesioner yang diberikan kepada responden merupakan kuesioner dalam bentuk perbandingan antara satu faktor dengan faktor lainnya guna mendapatkan bobot prioritas. 42

3.3 Pengolahan dan Analisis Data

Penelitian kualitatif yang akan penulis lakukan bertujuan menggali atau membangun suatu proposisi atau menjelaskan makna dibalik realita. Peneliti berpijak dari realita atau peristiwa yang berlangsung di lapangan. Analisis data dalam penelitian berlangsung bersamaan dengan proses pengumpulan data mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan terakhir verifikasi. Dalam penelitian kualitatif dikenal ada dua strategi analisis data yang sering digunakan bersama-sama atau terpisah, yaitu model strategi analisis deskriptif kualitatif dan atau model strategi analisis verifikatif kualitatif. Dan dalam analisis data kualitatif peneliti juga menggunakan data kuantitatif, karena bermanfaat bagi pengembangan analisis data kualitatif itu sendiri. Dalam tradisi penelitian kualitatif, terdapat beberapa teknik analisis kualitatif yang sering digunakan dalam penelitian kualitatif, yaitu sebagai berikut: 1 Analisis Isi Content Analysis 2 Analisis Domain 3 Analisis Taksonomik 4 Analisis Komponensial 5 Analisis Tema Kultural 6 Analisis Komparatif Konstan Dari beberapa teknik analisis di atas, peneliti akan memilih teknik yang paling tepat dan relevan dengan tujuan penelitian yang dirumuskan di bagian terdahulu. Menganalisa selengkap mungkin data relevan yang diperoleh di lapangan merupakan keharusan agar tujuan yang dirumuskan dalam proposal ini dapat mendekati keberhasilan sesuai yang diinginkan, metode analisis yang akan digunakan adalah : 1 Analisis Deskriptif baik bersifat kuantitatif maupun kualitatif, dibantu dengan analisis SWOT untuk memotret faktor-faktor eksternal dan internal dari kegiatan penerapan pengawasan kapal perikanan melalui sistem VMS. 2 Analisis Isi content analysis, cara kerja analisis data ini sesungguhnya sama dengan kebanyakan analisis data kuantitatif. Peneliti memulai