tinjauan secara keruangan terhadap keterjangkauan aksesibilitas suatu pelayanan publik dengan menitikberatkan pada kemudahan akses pelayanan publik. Selain
itu, juga muncul pertanyaan bagaimana kinerja pemerintah daerah setempat dalam melayani pelanggannya, dalam hal ini masyarakat setempat. Sederet penilaian dan
tanggapan dari masyarakat mengenai sistem, kualitas, prosedur pelayanan, dan lain sebagainya menjadi salah satu tolok ukur untuk menilai kinerja pemerintah
daerah dimana salah satu fungsinya sebagai pelayan publik public service. Dari paparan di atas, sehingga memunculkan sebuah judul skripsi: Studi Pelayanan
Publik di Kecamatan Puhpelem Kabupaten Wonogiri Pasca Pemekaran Wilayah Tahun 2002.
1.2. Perumusan Masalah
Mendasar pada latar belakang di atas, dipaparkan bahwa pemekaran wilayah menjadi suatu agenda yang bisa memberikan ekspektasi bagi masyarakat
yang pada akhirnya dapat mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat. Akan tetapi, di lapangan terkadang ekspektasi tersebut kaitannya dengan
pelayanan, baik dari kinerja pemerintah otonom baru maupun dari penilaian publik masih belum seperti apa yang diharapkan walaupun akses terhadap
pelayanan publik tersebut sudah didekatkan ke tengah-tengah publik. Berpijak dari hal-hal tersebut, muncul pertanyaan atas suatu problematik
penelitian, di mana peneliti merumuskan masalah penelitian yakni kaitannya dengan aksesibilitas, kinerja, dan penilaian publik terhadap pelayanan publik
sebagai berikut.
1. Seberapakah tingkat aksesibilitas masyarakat terhadap lokasi pelayanan
publik untuk pelayanan administrasi dasar di Kecamatan Puhpelem pra dan pasca pemekaran wilayah tahun 2002?
2. Bagaimanakah kinerja pelayanan publik untuk pelayanan administrasi dasar
pada tahun 2012 di daerah tersebut pasca pemekaran? 3.
Seberapakah tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja pelayanan publik untuk pelayanan administrasi dasar di daerah tersebut semenjak adanya
pemekaran tersebut?
1.3. Tujuan Penelitian
Setelah dirumuskannya masalah penelitian, tentu saja ada hal yang akan dicapai atas problematik penelitan, ada jawaban yang diharapkan, untuk
selanjutnya dapat didapatkan suatu simpulan atas problematik penelitian tersebut. Hal yang akan dicapai atau diharapkan tersebut tertuang dalam tujuan penelitian
yang beranjak dari suatu problematik penelitian yang nantinya dapat disinkronkan untuk mendapatkan sebuah jawaban atas pertanyaan problematik penelitian.
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut.
1. Mengetahui tingkat aksesibilitas masyarakat terhadap lokasi pelayanan publik
untuk pelayanan administrasi dasar di Kecamatan Puhpelem jika dibandingkan dengan daerah Induk pra dan pasca pemekaran wilayah tahun
2002. 2.
Mengetahui tingkat kinerja pelayanan publik untuk pelayanan administrasi dasar pada tahun 2012 di daerah tersebut pasca pemekaran tersebut.
3. Mengetahui indeks kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik untuk
pelayanan administrasi dasar di daerah tersebut pasca pemekaran tersebut.
1.4. Manfaat Penelitian