Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

87 terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, didapatkan hasil t hitung = -3,326 dengan signifikansi p = 0,002. Karena p 0,002 0,05. Ini membuktikan bahwa metode quiz team mampu meningkatkan minat baca pada siswa. Dalvi 2006: 68 yang mengungkapkan bahwa metode Quiz Team merupakan salah satu metode belajar yang mampu meningkatkan keaktifan siswa dalam proses belajar. Oleh karena itu siswa yang cenderung pasif akan terdorong untuk aktif berdasarkan aspek kognitif dan afektif. Dengan memberi kesempatan siswa untuk membaca dan mengembangkan apa yang sudah dibaca memicu siswa untuk saling bertanya dan menjawab terkait dengan pembelajaran. Seperti halnya diungkapkan oleh Dalvi 2006: 53, menyatakan bahwa metode pembelajaran Quiz Team dapat menghidupkan suasana dan mengaktifkan siswa untuk bertanya ataupun menjawab.

C. Keterbatasan Penelitian

Selama dilaksanakan proses penelitian mengenai peningkatan minat baca siswa melalui metode quiz team terdapat beberapa keterbatasan, antara lain: 1. Adanya keterbatasan waktu sehingga mempengaruhi tingkat minat baca siswa, diantaranya lingkungan dan waktu yang kurang kondusif karena menjelang Ujian Semester. 88 2. Keadaan kelas yang kurang kondusif karena tidak di damping oleh guru sehingga terdapat beberapa siswa yang kurang memperhatikan dan mengikuti serangkaian treatment dengan baik. 89

BAB V KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengujian hipotesis penelitian dapat disimpulkan bahwa metode quiz team berpengaruh terhadap minat baca siswa IPS kelas XI SMA Negeri 1 Seyegan. Hal ini dapat dilihat dari perhitungan hasil uji t skor post-test antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan taraf signifikansi 5, hasil t hitung = -3,326 dengan signifikansi p = 0,002. Karena p 0,002 0,05 pada signifikansi 5, sehingga dari hasil uji t tersebut dapat ditemukan perbedaan yang signifikan antara kelompok eksperimen dan kontrol pada saat setelah diberikan perlakuan posttest . Berdasarkan hasil tersebut, diketahui bahwa metode quiz team yang bertujuan untuk meningkatkan minat baca siswa mampu memberikan pengaruh peningkatan terhadap minat baca siswa.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka dapat dikemukakan saran- saran sebagai berikut : 1. Bagi Guru Bimbingan dan Konseling Guru Bk diharapkan dapat menggunakan metode quiz team sebagai sarana dalam meningkatkan minat baca siswa untuk membuat variasi layanan bimbingan klasikal yang diberikan kepada siswa. 2. Bagi Guru Mata Pelajaran Guru mata pelajaran diharapkan dapat menggunakan metode quiz team untuk menambah variasi dalam metode pembelajaran guna 90 meningkatkan minat baca siswa bertujuan untuk meningkatkan nilai akademik siswa. 3. Bagi Siswa Diharapkan para siswa membiasakan diri untuk membaca terutama buku pendidikan dan menganggap membaca adalah sebagai kebutuhan. 4. Bagi Peneliti Selanjutnya Peneliti yang akan melakukan penelitian terkait dengan meningkatkan minat baca baik menggunakan metode quiz team maupun menggunakan metode layanan yang lain diharapkan dapat meningkatkan kwalitas metode dengan maksimal dan lebih inovatif sesuai kebutuhan siswa. Selain itu, kekurangan yang terdapat pada pelaksanaan penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan untuk memperbaiki pada peneliti selanjutnya. 91 DAFTAR PUSTAKA Abdul Rachman, dkk. 1985 Minat Baca Murid Sekolah Dasar di Jawa Timur . Jakarta : Depdikbud Pusat Pembinaan dan Pengembangan. Abu Ahmadi. 1992. Psikologi Umum . Jakarta: Rineka Cipta. Agus Suprijono. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar. http:history22educational.wordpress.com-BlogHistoryEducation Ajip Rosidi. 1972. Pembinaan Minat Baca . Jakarta: Rineka Cipta. Anik Tri Rahayu. 1999. Pengaruh pergaulan Teman Sebaya dan Layanan Bimbingan Belajar Terhadap Minat Baca Pada Siswa Kelas XI SMU Negeri 9 Tahun Ajaran 1998-1999 . Skripsi . Yogyakarta: IKIP YOGYAKARTA FIP. Arief Budiman. 2014. Pengaruh Penerapan Metode Quiz Team Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Fiqih di MTs. Darul Salam Ma’arif Jakarta Selatan . Skrpsi . Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Bimo Walgito. 1994. P engantar Psikologi Umum . Yogyakarta : Andi Offset. Burhan Nurgiyantoro, Gunawan, dan Marzuki. 2009. Statistik Terapan Untuk Penelitian Ilmu-Ilmu Sosial . Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Dalvi. 2006. Upaya Meningatkan Keaktifan Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Agama Dengan Menggunakan Metode Belajar Aktif Kuis Team di Kelas VI B MI Diniyah Putri Padang Semester Ganjil Tahun Pelajaran 20052006. Jurnal guru vol 3 no 1. http:www.digilib.unnes.ac.id Hasanah, Muakibatul, Nurchasanah Hamidah, S. C. 2011. Membaca Ekstensif : Teori, Praktik, dan Pembelajaran . Malang : Pustaka Kaiswaran. Hisyam Zaini, dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif . Yogyakarta: Pustaka Insan Madani. Hurlock, E. B 2002. Psikologi Perkembangan. 5 th edition . Jakarta: Erlangga. Hurlock, E. B 2002. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Edisi 5. Jakarta: Erlangga. Hurlock. E. B 1990. Psikologi Perkembangan . Yogyakarta: Gadjah Mada UniversityPress.