Uji Signifikansi Secara Simultan Serempak Uji F Uji Signifikansi Parsial Uji t

88 Berdasarkan persamaan tersebut dapat diketahui bahwa : 1. Konstanta a = 15.663 menunjukkan nilai konstan, jika nilai variabel bebas Kompensasidan Komitmen Organisasi = 0 maka Kinerja Karyawan Y akan sebesar 15.663. 2. Koefisien β 1 X 1 = 0.774 menunjukkan bahwa variabel Kompensasi berpengaruh positif terhadap kinerja. Tanda positif + pada variabel Kompensasi menunjukkan hubungan yang searah antara Kompensasi dan Kinerja Karyawan, artinya jika variabel Kompensasi meningkat maka Kinerja Karyawan juga akan meningkat. 3. Koefisien β 2 X 2 = 0.209 menunjukkan bahwa variabel Komitmen Organisasi berpengaruh positif terhadap kinerja. Tanda positif + pada variabel Komitmen Organisasi menunjukkan hubungan yang searah antara Komitmen Organisasi dengan Kinerja Karyawan, artinya jika variabel Komitmen Organisasi meningkat maka kinerja karyawan juga akan meningkat.

4.4 Pengujian Hipotesis

1. Uji Signifikansi Secara Simultan Serempak Uji F

Dilakukan untuk menguji pengaruh setiap variabel bebas X 1 , X 2 berupa variabel kompensasi dan komitmen organisasi terhadap variabel terikat Y yaitu variabel kinerja karyawan secara bersama-sama. Pengambilan keputusannya dengan membandingkan nilai F hitung ndengan nilai F tabel . Bila nilai F hitung lebih besar dari F tabel , maka dapat disimpulkan bahwa variabel independen dalam model mempengaruhi variabel dependen. Universitas Sumatera Utara 89 Kriteria pengujian sebagai berikut : H : b 1 ,b 2 = 0 artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 , X 2 variabel kompensasi dan komitmen organisasi terhadap variabel terikat Y yaitu variabel kinerja karyawan. H i : b 1 ,b 2 ≠ 0 artinya secara serentak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 , X 2 variabel kompensasi dan komitmen organisasi variabel terikat Y yaitu variabel kinerja karyawan. H diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 H i diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 Tabel 4.12 Hasil Uji Signifikansi Simultan Uji F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 1973.027 2 986.514 36.904 .000 a Residual 1577.183 59 26.732 Total 3550.210 61 a. Predictors: Constant, Komitmen_Organisasi, Kompensasi b. Dependent Variable: Kinerja_Karyawan Sumber : Hasil Pengolahan SPSS for Windows 2016 Berdasarkan Tabel 4.12 dapat disimpulkan bahwa variabel Kompensasi dan Komitmen Organisasi secara simultan adalah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai F Hitung adalah 36,904 dengan tingkat signifikansi 0,000 0,05 dan diperoleh nilai F Hitung F Tabel yang diperoleh dengan melihat F Tabel dengan menggunakan Universitas Sumatera Utara 90 tingkat keyakinan 95, α = 5 yaitu sebesar 4.001191 . Dengan demikian diperoleh nilai F Hitung F Tabel maka H O ditolak atau H a diterima.

2. Uji Signifikansi Parsial Uji t

Uji statistik t disebut juga sebagai uji signifikansi parsial. Uji ini menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas secara individual dengan menerangkan variasi variabel terikat. Kriteria pengujian sebagai berikut : H : b 1, b 2 = 0, artinya suatu variabel bebas X 1 , X 2 variabel kompensasi dan komitmen organisasi secara parsial tidak berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat Y yaitu variabel kinerja karyawan. H i : b 1 ,b 2 ≠ 0, artinya suatu variabel bebas X 1 , X 2 variabel kompensasi dan komitmen organisasi secara parsial belum berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat Y yaitu variabel kinerja karyawan. Kriteria pengambilan keputusan : H diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 H i diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Universitas Sumatera Utara 91 Tabel 4.13 Hasil Uji Signifikansi Parsial Uji t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 15.663 6.061 2.584 .012 Kompensasi .774 .129 .641 6.024 .000 Komitmen_Organisasi .209 .138 .161 2.511 .021 a. Dependent Variable: Kinerja_Karyawan Sumber : Hasil Pengolahan SPSS for Windows 2016 Berdasarkan Tabel 4.13 Hasil Uji t diatas, diketahui bahwa: a. Kompensasi X 1 Variabel Kompensasi X 1 memiliki nilai � ℎ����� sebesar 6.024sedangkan nilai � ����� sebesar 2.000995 . Dengan demikian nilai � ℎ����� � ����� dengan tingkat signifikansi sebesar 0.000 0.05. Artinya Kompensasi X 1 memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan Y. Maka kesimpulannya H O ditolak atau H a diterima, artinya, jika variabel Kompensasi X 1 ditingkatkan tingkat Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,774 satuan unit. b. Komitmen Organisasi X 2 Variabel Komitmen Organisasi X 2 memiliki nilai � ℎ����� sebesar2.511sedangkan nilai � ����� sebesar2.000995 . Dengan demikian nilai � ℎ����� � ����� dengan tingkat signifikansi sebesar 0.021 0.05. Artinya Komitmen Organisasi X 2 memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Universitas Sumatera Utara 92 Kinerja Karyawan Y. Maka kesimpulannya H O ditolak atau H a diterima, artinya, jika variabel Komitmen Organisasi X 2 ditingkatkan tingkat Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,209 satuan unit. 3. Identifikasi Determinan R 2 Tabel 4.14 Hasil Uji Koefisien Determinasi � � Sumber : Hasil Pengolahan SPSS for Windows 2016 Berdasarkan Tabel 4.14 dapat disimpulkan bahwa koefisien determinasi yang telah disesuaikan Adjusted R Square adalah sebesar 0,541 atau 54,1 Adjusted R Square berkisar pada angka 1 - 0, dengan catatan semakin besar angka Adjusted R Square maka akan semakin kuat hubungan dari ketiga variabel dan model regresi. R = 0,745 berarti hubungan antara Kompensasi dan Komitmen Organisasi terhadap Kinerja Karyawan sebesar 74,5. Artinya hubungannya erat 0,6 – 0,79. Semakin besar R berarti hubungan semakin erat. Untuk memastikan tipe hubungan antar variabel dapat dilihat pada Tabel 4.15 berikut ini: Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .745 a .556 .541 5.17029 a. Predictors: Constant, Komitmen_Organisasi, Kompensasi b. Dependent Variable: Kinerja_Karyawan Universitas Sumatera Utara 93 Tabel 4.15 Hubungan Antar Variabel Nilai Interpretasi 0,0 – 0,19 Sangat Tidak Erat 0,2 – 0,39 Tidak Erat 0,4 – 0,59 CukupErat 0,6 – 0,79 Erat 0,8 – 0,99 Sangat Erat Sumber : Situmorang dan Lufti 2014 a. Adjusted R Square sebesar 0,541 berarti 54,1 faktor-faktor kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh Kompensasi dan Komitmen Organisasi Sedangkan selisihnya 45,9 lainnya dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak masuk dalam penelitian ini. b. Standart Error of the Estimateartinya mengukur variasi dari nilai yang diprediksi. Standart Error of the Estimatejuga bisa disebut stabdart deviasi. Standart Error of the Estimatesebesar 5,17029. Semakin kecil standart deviasi berarti model semakin baik.

4.5 Pembahasan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Deskripsi Pekerjaan dan Koordinasi Terhadap Efektivitas Karyawan PT PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Trnasmisi Medan

1 38 120

Pengaruh Kompensasi dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 0 10

Pengaruh Kompensasi dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 0 2

Pengaruh Kompensasi dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 0 11

Pengaruh Kompensasi dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 0 25

Pengaruh Kompensasi dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 0 3

Pengaruh Kompensasi dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan PT. PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Transmisi Medan

0 0 36

Pengaruh Deskripsi Pekerjaan dan Koordinasi Terhadap Efektivitas Karyawan PT PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Trnasmisi Medan

1 11 2

Pengaruh Deskripsi Pekerjaan dan Koordinasi Terhadap Efektivitas Karyawan PT PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Trnasmisi Medan

0 0 21

Pengaruh Deskripsi Pekerjaan dan Koordinasi Terhadap Efektivitas Karyawan PT PLN (Persero) Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera Unit Pelayanan Trnasmisi Medan

0 0 10