Menulis Iklan Baris Berbahasa Dan Bersastra Indonesia
Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMP Jilid 3
18
dan penyingkatan justru menjadikan masyarakat tidak memahami maksud dari iklan tersebut.
Uji Kompetensi 4
Perhatikan ilustrasi berikut
Untuk mengisi waktu luangmu di rumah, kamu bersama kakakmu ingin memanfaatkan dengan membuka jasa pengetikan
komputer. Kamu dan kakakmu bersedia menulis undangan, tugas sekolah, tugas akhir, skripsi, dan lain-lain. Kamu dan kakakmu
ingin menyampaikan informasi penawaran jasa pengetikan tersebut dalam bentuk iklan baris di surat kabar.
Kerjakanlah sesuai dengan perintah di buku tugas
1. Buatlah daftar butir-butir yang akan kamu tuliskan dalam iklan
baris seperti yang kamu maksud 2.
Buatlah singkatan-singkatan kata berkaitan dengan isi iklan yang kamu maksud
3. Buatlah iklan baris berdasarkan butir-butir yang telah kamu
tuliskan
TAGIHAN
Buatlah sebuah iklan baris dengan isi kalian
tentukan sendiri
Tulislah dalam buku tugasmu
Dengan berbekal singkatan di atas, kalian dapat membaca iklan baris secara lengkap. Pembacaan iklan baris di atas adalah
dibuka Grosir Lily yang menjual batik, babydoll, kemeja, celana, kaus. Bisa kirim ke seluruh Indonesia. Hubungi 08133942716.
Setelah membaca iklan tersebut, kalian dapat memahami isinya.
Isi iklan baris di atas adalah tempat grosir bernama Lily menjual batik, babydoll, kemeja, celana, dan kaos. Grosir Lily
bersedia untuk mengirim ke seluruh Indonesia. Untuk informasi lebih jelas, pembaca dapat menghubungi nomor telepon
08133942716.
Hal yang perlu diingat saat membuat iklan baris di media massa adalah penghematan kata. Hal ini disebabkan adanya
penghitungan biaya iklan yang didasarkan pada panjang baris atau jumlah kata. Berkaitan dengan hal tersebut, dalam iklan baris sering
terdapat singkatan-singkatan. Namun, penghematan kata dan penyingkatan kata harus tetap memerhatikan kejelasan isi atau
pesan yang ingin disampaikan. Jangan sampai penghematan kata
Pelajaran 1 Ketenagakerjaan
19
Bingkai Bahasa
Pada materi “Menulis Iklan Baris” terdapat kata berimbuhan me--kan, yaitu menjadikan.
Bentuk Dasar Imbuhan me--kan.
Imbuhan me--kan melekat pada: a. Kata dasar, misalnya:
Kata meninggikan kata kerja: me--kan + tinggi kata dasar b. Kata ulang, misalnya:
Kata menggaruk-garukkan: me--kan + garuk-garuk c. Kata majemuk atau gabungan kata, misalnya:
Kata mengambinghitamkan: me--kan + kambing hitam kata majemuk
ArtiNosi Imbuhan me--kan
Arti imbuhan me--kan adalah menyatakan: a. ‘Melakukan perbuatan untuk orang lain’benefaktif, misalnya:
– Sari mengambilkan nenek segelas air putih.
Perbuatan mengambil tersebut ditujukan untuk kepentingan orang lain benefaktif.
b. ‘Kausatifkausalitasmenyebabkan’, misalnya: –
Kakak meninggikan lampu. meninggikan: ‘menyebabkan’ tinggi
c. ‘Sebagai pengganti kata depan akan’, misalnya: –
Ia sudah lama merindukan kampung halamannya. merindukan: rindu ‘akan’
x Buatlah contoh kalimat yang menggunakan kata berimbuhan me-kan yang memiliki arti benefaktif dan kausatif
x Buatlah contoh kalimat dengan kata berimbuhan me-kan yang melekat pada kata dasar, kata ulang, dan kata majemuk
RANGKUMAN
1. Dalam menyimpulkan isi dialog inter-
aktif dari radio atau televisi perlu men- catat hal-hal pokok dari dialog terse-
but. Sebelumnya, tentukan terlebih dahulu tema dialog. Karena dialog
interaktif di radio atau televisi bersifat sekali tayang, maka dalam menyimak
perlu konsentrasi yang tinggi.
2. Dalam menceritakan kembali secara
lisan isi cerpen, diperlukan kejelian dan kecermatan terhadap urutan dan mo-
tif peristiwa yang terdapat dalam cerpen. Dengan demikian, mencerita-
kan kembali isi cerpen melibatkan tokoh, latar, dan alur atau unsur-unsur
intrinsik cerita. 3.
Dalam iklan terdapat kalimat yang berupa fakta dan opini. Fakta yaitu hal,
peristiwa, atau keadaan yang merupakan kenyataaan atau sesuatu
yang benar ada atau terjadi. Adapun opini merupakan pendapat, pemikiran,
atau sikap terhadap fakta-fakta.
4. Dalam menulis iklan baris perlu
memerhatikan aturan baku yang mengatur mengenai batasan panjang
pendek penulisan. Adapun yang disepakati secara umum adalah
panjang iklan baris terpendek minimal 2 baris dan panjang maksimal 10 baris.
Apabila iklan yang ditulis lebih dari 10 baris, maka penulisannya harus
diringkas atau disingkat.
Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMP Jilid 3
20
Kerjakanlah sesuai dengan perintah a. Jelaskan tema yang disampaikan dalam dialog interaktif
di atas b. Tuliskanlah hal-hal penting yang terdapat dalam dialog
tersebut c. Sebutkan informasi yang disampaikan secara tersurat
dalam dialog tersebut d. Sebutkan informasi yang disampaikan secara tersirat dalam
dialog tersebut e. Ungkapkan kesimpulan isi dialog tersebut
Evaluasi Pelajaran 1
Kerjakan di buku tugas
1. Simaklah dialog interaktif berikut ini
A : Apakah maksud Bapak mengemukakan bahwa secara ideal, kota ini harus
menunjukkan keramahan lingkungan yang dilengkapi dengan prasarana
bersifat kewirausahaan?
B : Artinya, kota ini diharapkan dapat tumbuh tanpa harus memiliki ketergan-
tungan. Misalnya, ketergantungan tenaga listrik yang kini makin sulit
diperoleh harus dapat diganti dengan sumber-sumber lain.
A : Apa yang Bapak harapkan dari kota ini? B : Kota ini secara idealis akan berisi para
wirausahawan yang sungguh mampu menciptakan lapangan kerja.
A : Apa alasan Bapak berpikir seperti itu? Apakah ada kaitannya dengan
kemiskinan dan pengangguran, Pak? B : Ya, setiap kali berbicara kemiskinan dan
pengangguran, hati saya sungguh menangis. Generasi muda terdidik
bangsa Indonesia tidak berhasil memperoleh pekerjaan yang pantas dan
dianggap rendah oleh bangsa lain. Hal ini terjadi karena pendidikan formal
terlampau sibuk membekali siswa dengan berbagai ilmu pengetahuan,
tetapi melupakan aplikasinya. Jembatan antara pembekalan inilah yang harus
diisi, bukan hanya oleh pemerintah, tetapi juga perusahaan swasta.
A : Menurut Bapak, bagaimana sebuah bangsa untuk menjadi negara maju?
C : Untuk menjadi negara maju, sebuah negara paling tidak harus memiliki 2
wirausahawan dari jumlah penduduk. Data menunjukkan bahwa Singapura
tahun 2001 sudah memiliki 2,1 dan Amerika Serikat pada tahun 1993 sudah
mencapai 2,14.
A : Lalu, siapakah yang bertanggung jawab dalam penciptaan lapangan kerja, Pak?
C : Pola penciptaan lapangan kerja di dunia sudah berubah. Dulu pembukaan
lapangan kerja menjadi tanggung jawab pemerintah. Sekarang semua pihak, baik
pemerintah, pengusaha, maupun lembaga pendidikan, bertanggung jawab
menciptakan lapangan kerja.
A : Bagaimanakah cara mengembangkan peluang pembangunan ecoentrepre-
neurial city di Indonesia, Pak? B : Kota
ecoentrepreneurial itu dapat dipadukan dengan permainan yang
melatih keberanian untuk mengambil keputusan, khususnya dalam animasi
jenjang wirausaha.
Sumber: Kompas, 22 Januari 2008, dengan
pengubahan
ecoentrepreneurialecoantr pr ’n re l : pengusaha ekonomi
Pelajaran 1 Ketenagakerjaan
21 Tanpa Alas Kaki
Karya: Achmad Sapari Ketika tiba di sekolah, Makmun sudah
menghadangnya di pintu kelas enam. Tetapi sama sekali Ogal tidak menampakkan wajah
terkejut, bahkan sebaliknya ia hanya tersenyum kecil.
“Letakkan segera tasmu dan setelah itu kita ke belakang sekolah” pinta Makmun
dengan nada mengancam. “Wah, pagi-pagi sudah ada petugas un-
tuk mengintrogasiku, ya” sindir Ogal tenang. “Jangan banyak komentar. Cepat
lakukan” Ogal bersiul-siul masuk ke kelas enam.
Setelah meletakkan tasnya, ia segera memenuhi permintaan Makmun. Dalam
hatinya tidak ada sedikit pun perasaan gentar. “Kenapa engkau mulai tidak memerca-
yaiku?” tiba-tiba Makmun mengajukan pertanyaan. Karuan saja Ogal kebingungan
untuk menjawabnya.
“Ah, yang benar saja, Mun. Bicaramu serius amat, sih”
Makmun semakin tak sabar melihat ulah Ogal yang menurutnya pura-pura tidak tahu.
“Sudahlah, jangan bercanda. Aku serius” sambung Makmun dengan wajah
cemberut. “Serius? Memangnya ada apa?” Ogal
masih penasaran. Karena tak sabar, maka Makmun
menjelaskan semua masalah yang mengganjal di hatinya. Intinya ia tidak suka kepada Ogal
karena Ogal tidak menceritakan masalah pribadinya kepada Makmun, sementara
kepada Saleh ia bercerita. Ogal mengenyitkan dahinya. Tampak
bahwa Ogal berpikir keras. “Kalau itu masalahnya tentu kalian salah
sangka,” jawab Ogal dengan suara datar. “Maksudmu?” Makmun tak mengerti.
“Tidak setiap masalah pribadi saya harus selalu kulaporkan kepada orang lain. Terma-
suk kepada sahabat karibku, yaitu Saleh dan kamu.”
“Tapi mengapa kamu menceritakan masalah ibumu kepada Saleh?”
“Saya rasa kebetulan saja. Waktu itu aku benar-benar tidak dapat menahan beban
batinku. Tiba-tiba Saleh datang ke rumah. Maka kuceritakan semuanya pada Saleh.”
Ogal tersenyum. “Kenapa harus kubedakan? Bukankah ka-
lian adalah sahabat karibku? Dan bukankah pula teman-teman menjuluki kita sebagai Tiga
Serangkai?” Makmun menundukkan kepalanya.
Dadanya semula panas karena marah, kini terasa dingin. Ia seakan-akan tidak berani
menatap wajah Ogal. Ia malu. “Maafkan saya, Ogal,” kata Makmun
dengan suara sangat perlahan-lahan. Ogal menepuk pundak Makmun.
“Tak ada yang perlu dimaafkan. Kita ada- lah sahabat sejati. Kesalahan dan kekhilafan
adalah hal yang biasa.” “Tapi aku telah berburuk sangka
padamu” “Tidak, Mun. Kau hanya salah sangka”
Ogal menggandeng sahabatnya ke halaman sekolah. Di sana sudah banyak anak-
anak yang datang. Mereka bermain kelereng, lompat tali, dakon, atau permainan lainnya
yang mereka sukai. Bapak dan Ibu Guru juga sudah hadir.
Sumber: Buah Keikhlasan, 1997
2. Pahamilah kutipan cerpen berikut dengan saksama
Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMP Jilid 3
22
Kerjakanlah sesuai dengan perintah a. Tuliskanlah tema yang terdapat dalam kutipan cerpen
tersebut b. Apakah pokok-pokok cerita yang terdapat dalam petikan
cerpen tersebut? c. Tuliskan kembali isi cerpen tersebut dengan bahasamu
kepada teman-temanmu 3.
Bacalah teks iklan berikut ini Semua pencapaian kami berawal dari komitmen untuk
selalu menjaga setiap kepercayaan yang Anda berikan. Trimegah Securities menyampaikan penghargaan kepada
seluruh mitra terhormat yang telah memercayakan kami sebagai penjamin pelaksana emisi obligasi, saham maupun
sebagai penasihat jasa keuangan selama tahun 2007.
Kami akan terus mendampingi Anda untuk mencapai kesuksesan bersama di masa mendatang, melalui berbagai
pilihan produk dan layanan terbaik kami.
E-mail: investment.bankingtrimegah.com
TRIMEGAH
SECURITIES
www.trimegah.com
Sumber: Kompas, 22 Januari 2008, dengan pengubahan
Selesaikan soal-soal berikut dengan tepat a. Adakah opini yang terdapat dalam teks iklan di atas?
Apabila ada, tulislah opini tersebut Jelaskan disertai dengan bukti
b. Adakah fakta yang terdapat dalam teks iklan di atas? Apabila ada, tulislah fakta tersebut Jelaskan disertai
dengan bukti 4.
Perhatikan ilustrasi berikut dengan saksama
Sebagai seorang wirausaha yang baru, pamanmu telah memiliki usaha yang berkembang cukup pesat. Maka itu,
pamanmu memerlukan tenaga kerja untuk bekerja di tempat usahanya. Pamanmu meminta tolong kepadamu untuk
membuatkan iklan baris yang akan dimuat dalam surat kabar sebagai upaya publikasi.
Kerjakanlah sesuai dengan perintah a. Daftarlah butir-butir yang akan kamu tuliskan dalam iklan
baris seperti yang kamu maksud b. Buatlah singkatan-singkatan kata yang berkaitan dengan
isi iklan yang kamu maksud c. Buatlah iklan baris berdasarkan butir-butir yang telah kamu
tuliskan
Pelajaran 2
Seni dan Budaya
Sumber: Bangsa dan Negara 3, 1992
Sejauh mana kedalaman pengalaman belajar yang kalian dapatkan pada Pelajaran 1? Adakah kesulitan yang kalian hadapi
untuk memahami setiap materi? Tingkatkan selalu kemampuan kalian menguasai materi pelajaran dengan memerhatikan setiap
pembahasan secara konsentrasi, cermat, dan teliti. Diskusikan dengan teman-teman atau guru tentang hal-hal yang kalian rasa
masih kurang kalian pahami.
Pada Pelajaran 2 ini, kita akan mempelajari dialog di radio atau televisi untuk mengolah kemampuan menyimak kalian;
kemampuan memberikan pujian dan kritikan sebagai pengolahan terhadap keterampilan bicara kalian; pengolahan kemampuan
membaca akan kita pelajari dengan membaca cerpen-cerpen dalam satu buku; serta menulis resensi buku pengetahuan atau penemuan
untuk mengolah kemampuan menulis kalian.
Renungkan sejenak materi-materi yang akan kita pelajari bersama dan persiapkan diri kalian baik-baik.
Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMP Jilid 3
24
Peta Konsep
Seni dan Budaya
Mendengarkan Mengomentari
pendapat narasumber
Berbicara Memuji dan
mengkritik
Membaca Menemukan tema,
latar, dan penokohan dalam cerpen
Menulis Membuat resensi
buku pengetahuan
Pelajaran 2 Seni dan Budaya
25