Pelajaran 6 Komunikasi
123
dan supermewah berbunyi “You are what you drive”, iklan sebuah produk makanan yang
supermahal berbunyi “You are what you eat”, iklan sebuah produk pakaian bermerek untuk
kelas atas menjadi “You are what you wear”, iklan sebuah produk kosmetik wanita
dinyatakan dengan kalimat indah seperti “Karena Anda begitu berharga, begitu juga
saya” maka kenakanlah kosmetik ini, dan seterusnya. Jadi, pertanyaan eksistensial yang
teramat penting seperti “siapakah aku?” dijawab secara sembarangan: Anda adalah
mobil yang Anda kemudikan, dan Anda adalah makanan yang Anda makan, serta
Anda adalah pakaian yang Anda kenakan, atau Anda menjadi berharga jika menggunakan
kosmetik merek ini.
Mengidentifikasikan seseorang berdasar- kan benda-benda mati semacam itu, jelas-
jelas melecehkan kemanusiaannya. Sebab saya kira, tidak memerlukan kecerdasan ekstra
dan pendidikan tinggi untuk menyadari bahwa kita, Anda dan saya, pertama-tama dan
terutama adalah manusia. Anda bukan mobil, bukan makanan, bukan pakaian, bukan
kosmetik. Anda adalah Anda. Manusia. Apabila sebagai manusia Anda kemudian
dilihat, diperlakukan, dihargai, dan dihormati berdasarkan apa yang Anda pakai atau miliki,
maka apa namanya itu jika bukan pelecehan?
Dengan mengeksploitasi dimensi kemanusiaan yang paling “rendah”, yakni
dimensi fisik, kita acapkali melupakan bahwa sebagai manusia kita masih memiliki dimensi
mental-psikologikal, sosial-emosional, dan rohani-spiritual.
Apabila iklan dengan peta mental “Anda adalah apa yang Anda pakai atau miliki” saya
vonis menyesatkan, maka tak lain karena peta mental di balik iklan tersebut menyamakan
derajat sebuah benda entah itu mobil, jam tangan mewah, makanan mahal, pakaian
bermerek, kosmetik ternama, dan sebagainya dengan manusia.
Sekian, mudah-mudahan ada manfaat- nya bagi kita semua.
Selamat pagi.
Sumber: www.pembelajar.com, 2005, dengan
pengubahan
Selesaikan soal-soal berikut dengan cermat di buku tugas
1. Apakah hal-hal penting yang terdapat dalam pidato yang telah
kamu simak? 2.
Sebutkan pesan-pesan yang terdapat dalam pidato tersebut 3.
Buatlah kesimpulan isi pidato yang kamu dengar dengan bahasamu
4. Bagaimanakah kejelasan isi pidato yang disampaikan
temanmu?
B. Berpidato
Hal mengenai menyimpulkan pesan pidato telah kita bahas bersama dalam pembelajaran pada kemampuan mendengarkan.
Selain harus dapat memahami pidato dan menyimpulkan pesan pidato, kalian juga harus dapat melakukan pidato. Beberapa hal
yang perlu kalian persiapkan sebelum berpidato adalah berikut.
1. Memahami dan menguasai materi pidato yang akan
disampaikan secara mendalam.
Tujuan Pembelajaran
Tujuan belajar kalian adalah dapat berpi-
dato dengan intonasi yang tepat serta
artikulasi dan volume suara yang jelas.
Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMP Jilid 3
124
2. Memperbanyak informasi dan pengetahuan berkaitan dengan
materi yang akan disampaikan. 3.
Melakukan latihan yang meliputi pemilihan kosakata yang menarik, penampilan, volume suara, intonasi, artikulasi, serta
tempo dalam berpidato.
4. Mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun mental.
Guna melatih kemampuan kalian dalam berpidato, pahamilah teks pidato berikut beserta penjelasannya.
Tips Membeli Ponsel
Selamat pagi, salam sejahtera bagi kita semua.
Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
hidayah-Nya, kita masih dalam keadaan sehat.
Hadirin yang terhormat, Pada kesempatan ini, perkenankanlah
saya menyampaikan sedikit uraian tentang tips membeli ponsel. Hal ini dikarenakan
ponsel sendiri sudah menjadi standar kemajuan komunikasi, yang lebih memudah-
kan dan meningkatkan efisiensi komunikasi.
Ponsel sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan di zaman serbadinamis ini.
Dengan alat komunikasi ini, memudahkan Anda dihubungi kapan dan di mana saja.
Sebelum membeli ponsel, sebaiknya perhatikan beberapa tips berikut agar tidak
menyesal di kemudian hari.
1. Perbanyak informasi tentang ponsel
Perbanyak informasi mengenai ponsel yang beredar di pasaran. Beragam
informasi telah dikupas media mengenai fitur-fitur ponsel terbaru. Jadi, Anda
mempunyai alternatif untuk memilih ponsel yang sesuai keperluan dan
kepribadian. Pertimbangkan juga harga jual agar tidak terlalu jauh dari harga beli.
2. Tentukan ponsel dengan dana keuangan Anda
Semua produsen hampir setiap bulan mengeluarkan produk terbaru. Ma-
kin lengkap fasilitas, makin mahal pula harganya. Misalnya, kapasitas
phonebook yang tersedia, fasilitas dering, atau
game benar-benar diperlukan atau tidak.
Sesuaikan dengan kondisi keuangan Anda.
3. Lakukan uji coba saat membeli
Di mana pun Anda membeli ponsel, lakukan pergetesan di tempat
Anda membeli. Aktifkan langsung ponsel dengan SIM
card. Jika belum jelas, Anda dapat meminta penjelasan dari penjual.
4. Meminta garansi
Apabila ponsel sedang bermasalah, tinggal mamakai kartu garansi yang
diberikan agar penjual dapat mereparasi atau menggantinya. Garansi barang akan
menjadi sangat penting, jika ponsel yang kita beli adalah model canggih. Model
jenis ini sangat susah mencari tempat reparasi dan jika ada sangat mahal.
Demikian pidato yang dapat saya sampaikan. Mohon maaf jika ada
kesalahan. Atas segala perhatian hadirin, saya mengucapkan terima kasih.
Sumber: Seputar Indonesia, 8 September 2007,
dengan pengubahan
Beberapa hal yang perlu kalian perhatikan saat menyampaikan pidato adalah berikut.
1. Pandanglah hadirin sebelum berpidato untuk menjalin suasana
berkomunikasi.
Sumber: Dok. Penerbit
Pelajaran 6 Komunikasi
125
2. Pandanglah hadirin saat berpidato meskipun sesaat. Jangan
tertuju pada satu arah. Jika menggunakan teks, jangan membaca teks tersebut tanpa memerhatikan hadirin.
3. Sampaikan pidato sesuai dengan suasana atau isi pidato,
misalnya sedih, gembira, duka, semangat, dan sebagainya. 4.
Gunakan irama penyampaian yang variatif agar tidak monoton dan menjenuhkan.
5. Upayakan agar sesuatu yang kamu sampaikan dapat diterima
dengan jelas oleh hadirin. Upaya ini dapat dilakukan dengan volume suara, artikulasi, dan intonasi yang tepat serta bahasa
yang komunikatif.
6. Bersikaplah dengan sopan dan simpatik.
Apabila kalian menyampaikan pidato dengan menggunakan teknik pidato membaca teks, kalian dapat langsung membacanya
di depan pendengar. Namun demikian, apabila kalian berpidato menggunakan teknik ekstemporan, kalian perlu membuat kerangka
pidato atau materi sebelum berpidato. Kerangka pidato dari teks di atas dapat kalian tentukan sebagaimana berikut.
1. Ponsel di zaman serbadinamis.
2. Tips memilih ponsel.
Ingin Tahu?
Hal-hal yang harus dihin- dari dalam berpidato.
1. Bersikap menggurui, angkuh, atau
provokasi negatif yang menjerumuskan.
2. Posisi berdiri yang sembarangan.
3. Bersikap tidak acuh atau tidak memerhati-
kan hadirin.
Ingin Tahu?
Banyak orang mengalami ketidaksiapan secara mental untuk melakukan pidato. Mereka dihinggapi rasa takut berbicara di depan umum. Kondisi
demikian disebut dengan demam panggung atau takut berbicara. Beberapa cara mengatasi demam panggung di antaranya berikut.
– Relaksasi atau melemaskan otot-otot yang tegang, misalnya dengan
menggoyangkan kaki, menyalami tangan sendiri dan meletakkannya di atas kepala, dan memutar-mutarkan leher dan bahu.
– Menarik napas dalam-dalam. – Mengambil segelas air ke podium jika memungkinkan.
– Menggoyang-goyangkan tangan yang bergetar secara perlahan dan meletakkannya di atas mimbar.
– Memegang sesuatu–misalnya tisu–di kepalan tangan sebagai pengalih ketegangan.
– Sebelum tampil, pejamkan mata dan bayangkan pendengar menyimak, tertawa, dan bertepuk tangan untuk kita.
– Ucapkan sesuatu kepada seseorang sekadar mengecek dan meyakinkan bahwa suara siap dikeluarkan di podium.