Analisis data hasil belajar siswa

87 c. Mean Mean merupakan teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas nilai rata - rata dari kelompok tersebut. Rata - rata meanini didapat dengan menjumlahkan data seluruh individu dalam kelompok itu, kemudian dibagi dengan jumlah individu yang ada pada kelompok tersebut. Keterangan : Me = Mean rata - rata ∑ = Epsilon baca jumlah ݔ ௜ = Nilai x ke I sampai ke n N = Jumlah individu

G. Kriteria Keberhasilan

Keberhasilan suatu tindakan yaitu membandingkan hasil sebelum dan sesudah diberi tindakan cukup dengan mendeskripsikan data yang terkumpul. Data-data yang disimpulkan berasal dari hasil lembar observasi, dan tes sebagai acuan untuk perbandingan dan masukan terhadap apa yang telah dicapai setelah tindakan. Kriteria hasil belajar siswa dikatakan meningkat jika KKM telah mencapai 80. KKM untuk mata pelajaran menghias kain adalah 80. Apabila siswa sudah mencapai nilai ≥ 80 maka siswa dinyatakan telah lulus dan mengalami peningkatan. Tabel kategori penilaian membuat 88 sulam pita di SMK N 1 Sewon. Berdasarkan KKM dapat diinterpretasikan pada Tabel 11. Tabel 11. Kategori Penilaian Hasil Belajar Nilai Kategori Keterangan 80 Tidak Tuntas Tidak mencapai nilai KKM ≥ 80 Tuntas Sudah Mencapai nilai KKM Berdasarkan tabel diatas, dapat dijelaskan bahwa nilai ≥ 80 nilai yang sudah mencapai KKM dengan kategori tuntas, sedangkan nilai 80 belum mencapai KKM dengan kategori belum tuntas. Pembelajaran yang dilakukan pada siklus I, dinilai belum dapat mencapai kriteria yang diinginkan. Hal ini terjadi karena dalam proses pembelajaran pada siklus I masih ada beberapa siswa yang belum paham tentang materi pembelajaran, masih ada siswa yang malu bertanya dan kurang termotivasi. Maka pada saat tahap refleksi dilakukan perbaikan untuk dilakukan pada siklus II, sehingga keberhasilan pembelajaran dapat mencapai kriteria yang diinginkan. Penilaian pencapaian hasil belajar siswa dengan bobot kognitif 20, afektif 20, dan psikomotor sebesar 60 dengan target 80 mencapai KKM. 89

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Prosedur Penelitian

Penelitian tindakan kelas ini dilakukan di SMK N 1 Sewon. Adapun prosedur penelitian yang akan dilakukan berdasarkan tahapan - tahapan yang sesuai dengan penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian tersebut meliputi:

1. Persiapan

Persiapan yang dilakukan sebelum melaksanakan penelitian tindakan kelas pra siklus yaitu melakukan permohonan ijin penelitian tindakan kelas di SMK N 1 Sewon, setelah itu peneliti berdiskusi kepada guru mata pelajaran menghias kain tentang waktu observasi yang dapat dilakukan. Pada kegiatan observasi peneliti mengamati proses pembelajaran menghias kain di kelas XII busana butik di SMK N 1 Sewon. Jumlah siswa kelas XII busana butik di SMK N 1 Sewon berjumlah dengan rata - rata per kelas 28 siswa dan semua siswanya adalah perempuan. Guru pengampu mata pelajaran menghias kain adalah ibu Dra. Suharjinem. Nilai kriteria ketuntasan minimum yang digunakan pada mata pelajaran menghias kain adalah 80. Permasalahan yang ditemukan dari hasil observasi dan wawancara adalah sebagai berikut : a. Guru dalam mengajar masih menggunakan metode ceramah, sehingga pembelajaran kurang efektif, siswa mudah merasa jenuh. b. Siswa belum terbiasa untuk berdiskusi karena pembelajaran yang masih berpusat pada guru