Tata Laksana Sembahyang Qingming 1 Pelaksanaan di Rumah
122
Kelas XI SMASMK
Diperkenankan kiranya kami melakukan sujud sebagai pernyataan bakti kepada leluhur kami. Kami berdoa semoga Tian berkenan bagi
para arwah beliau itu selalu di dalam cahaya Kemulian Kebajikan Tian, sehingga damai dan tentram yang abadi boleh selalu padanya. Shanzai
diakhiri dengan sekali Dingli
Setelah selesai sembahyang kepada Tian, kemudian menuju altar leluhur. Menyalakan dua batang atau empat batang dupa. Dupa
dinaikan dua kali lalu ditancapkan. Kemudian dengan bersikap Bao Xinbade memanjatkan doa, sebagai berikut:
“Kehadapan leluhur atau nama panggilan kita kepada beliau yang kami hormati dan cintai, terimalah hormat dan bakti kami,
segenap kasih dan teladan mulia yang telah kami terima akan tetap kami junjung dan lanjutkan, serta kembangkan, sebagaimana Nabi
Kongzi telah menyadarkan dan membimbing kami. Kami akan selalu berusaha menjaga keharuman dan nama baik keluarga dan leluhur,
tidak menodai dan memalukan. Terimalah hormat dan bakti kami”. Shanzai.
2 Pelaksanaan di Makam Kuburan
Kebanyakan masyarakat pagi-pagi sekali bahkan sebelum fajar telah berangkat ke tanah pemakaman, untuk membersihkan makam
terlebih dahulu. Kebiasaan seperti ini masih tetap dilakukan hinggga sekarang sekalipun makam itu letaknya berdekatan dengan rumah
tinggal. Waktu pelaksanaan persembahyangan Qingming pagi sampai siang hari.
123
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti
• Membersihkan kuburan pada saat atau menjelang sembahyang Qingming itu berkaitan dengan tumbuhnya rumput yang
khawatir akan merusak kuburan dan akan mengganggu kenyamanan saat pelaksanaan sembahyang.
• Pada dinasti Tang, hari Qingming ditetapkan sebagai hari wajib untuk para pejabat membersihkan kuburan, mengurus
kuburan-kuburan yang terlantar dan menghormati para leluhur.
• Upacara di makam leluhur dilengkapi dengan perlatan sembahyang dan sesajian yang merupakan pernyataan sikap
Laku Bakti dan kasih terhadap leluhur. Demikianlah setelah tiba di makam, kemudian makam dibersihkan dan diletakkan
secara teratur peralatan upacara.
Catatan :
Sebelum melakukan sembahyang di hadapan makam, terlebih dahulu melakukan sambahyang di hadapan altar malaikat Bumi
Tudigong yang selalu menjadi perawat bagi kehidupan di alam semesta atau di atas dunia. Kemudian dilanjutkan bersembahyang
kehadirat Tian Yang Maha Esa bagi arwah orangtua maupun saudara yang telah mendahului yang kita hormati, dengan penuh harapan
semoga penghormatan ini dapat menjadi pendorong bagi kita untuk selalu berperilaku luhur dan mulia sebagaimana yang Tian Firmankan,
bahwa kebahagiaan atau rahmat Fu dan Kebajikan De merupakan kesatuan yang tidak terpisahkan.