Kajian Hasil Penelitian Yang Relevan Kerangka Teoritik
43
yang dimaksud disini adalah pelayanan pegadaian yang meliputi, kegiatan selama proses menggadai barang sampai mengambil barang jaminannya
kembali kasir, penaksir, penjaga gudang, dan security. Apabila suatu pelayanan yang sesuai dengan apa yang diharapkan
nasabah maka produk jasa tersebut akan dianggap cocok oleh nasabah. Oleh karena itu perusahaan haruslah mengetahui apa yang paling menentukan
nasabah dalam memilih suatu produk tertentu. Sikap yang positif akan berpengaruh dalam membentuk perilaku konsumen yang positif, begitu juga
sebaliknya. Hal ini dapat disimpulkan bahwa sikap nasabah yang positif memberikan arti bahwa nasabah menerima pelayanan yang ditawarkan oleh
pegadaiaan, jika sikap nasabah yang negatif maka nasabah tidak menerima atau menolak pelayanan yang ditawarkan oleh pegadaian.
2. Hubungan Antara Tingkat Pendidikan dan Sikap Nasabah terhadap pelayanan Keputusan dan sikap konsumen terhadap pelayanan sering kali
berkaitan dengan pengalaman pendidikan yang pernah ditempuh oleh seseorang. Penilaian dan apresiasi terhadap kebutuhan barang dan jasa bagi
orang yamg berpendidikan tinggi dan berpendidikan rendah cenderung berbeda. Seorang nasabah yang berpendidikan rendah mempunyai pandangan
bahwa pelayanan yang buruk dapat dikatakan sempurna, di sini tampak sekali adanya sikap emosional dalam menggadai barangnya, merupakan faktor yang
utama dalam mendapatkan uang. Bagi nasabah yang berpendidikan tinggi penilaiaan dan sikap meraka terhadap pelayanan cenderung menggunakan
44
rasionya dari pada emosinya, misalnya memandang kualitas pelayanan yang didapat harus sebanding dengan pengorbanan yang dilakukan.
3. Hubungan Antara Jenis Pekerjaan dan Sikap terhadap Pelayanan Kondisi ekonomi akan mempengaruhi sikap seseorang dalam menilai
suatu produk layanan. Penilaian hasil kerja orang lain dapat dipengaruhi oleh jenis pekerjaan. Jika jenis pekerjaan mempunyai tingkat penghasilan yang
lebih tinggi, maka mereka akan menuntut pelayanan yang lebih bagus, dan mereka akan lebih teliti jika ada yang kurang dalam pelayanan. Lain halnya
dengan jenis pekerjaan yang mempunyai tingkat penghasilan rendah, diduga nasabah akan bersikap positif atau merasa puas dan tidak akan menuntut
kebutuhan pelayanan yang diberikan olah pegadaian. Hal ini disebabkan karena pada umumnya nasabah terlibat dengan banyak orang yang
mengutamakan kualitas. 4. Hubungan Antara Tingkat Pendapatan dan Sikap Nasabah terhadap Pelayanan
Keadaan ekonomi seseorang akan berpengaruh terhadap pilihan dan sikap dalam memilih produk. Keadaan ekonomi terdiri dari pendapatan yang
dapat dibelanjakan tabungan atau kekayaan, kemampuan meminjam dan sikap terhadap pengeluaran. Para pemasar harus memperhatikan tingkat penghasilan
seseorang. Jika keadaan ekonomi mengalami penurunan maka para pemasar dapat mengembalikna pilihan, dan sikap konsumen terhadap pelayanan sesuai
dengan penghasilannya.
45