Grafik tersebut menunjukkan bahwa jumlah nilai rata-rata pada kondisi awal adalah 53,64. Setelah pelaksanakan siklus I, nilai rata-rata siswa meningkat
menjadi 66,93. Pada pelaksanaan siklus II nilai rata-rata siswa meningkat menjadi 75,93. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan
pembelajaran menulis puisi dengan pendekatan multiple intelligences dapat dikatakan berhasil. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa penerapan
pendekatan multiple intelligences dalam pembelajaran menulis puisi memberikan dampak positif pada diri siswa. Penerapan pendekatan pendekatan multiple
intelligences dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis puisi.
4.2.3 Peningkatan Kemampuan Siswa Berdasarkan Ketuntasan Belajar
Peningkatan kemampuan menulis puisi juga dapat diketahui dari banyaknya siswa yang tuntas dalam menulis puisi. Data tersebut dapat dilihat
pada tabel berikut. Tabel 4.5
Data Jumlah Siswa yang Tuntas dan Tidak Tuntas
No. Siklus
Jumlah Siswa Tuntas
Tidak Tuntas
1. Kondisi awal
7 21
2. Siklus I
18 10
3. Siklus II
24 4
Data yang ada pada tabel tersebut, dapat digambarkan dalam diagram lingkaran seperti yang akan ditampilkan sebagai berikut. Tujuan penyajian
diagram lingkaran ini adalah untuk lebih memperjelas peningkatan kemampuan siswa yang tuntas dan tidak tuntas.
Diagram 4.1
Presentase Ketuntasan Kemampuan Awal Menulis Puisi Siswa Kelas VIII F
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20122013
Berdasarkan tabel dan diagram di atas, diketahui bahwa pada kondisi awal jumlah siswa yang tuntas pada pembelajaran menulis puisi hanya 7 orang atau
25 dari keseluruhan siswa yang berjumlah 28 orang. Jumlah siswa yang tidak tuntas 21 orang atau 75. Siswa tidak tuntas karena nilai yang diperoleh belum
mencapai KKM yang ditetapkan.
Diagram 4.2
Presentase Ketuntasan Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII F
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20122013 Siklus I
Setelah tindakan siklus I dilaksanakan, data menunjukkan adanya peningkatan prosentase siswa yang mencapai KKM. Pada siklus ini, jumlah siswa
25 75
Kondisi Awal
Tuntas Tidak Tuntas
64 36
Siklus I
Tuntas Tidak Tuntas
yang tuntas sebanyak 18 orang atau 64 dari keseluruhan siswa yang berjumlah 28 orang. Jumlah siswa yang tidak tuntas sebanyak 10 orang atau 36 dari
keseluruhan siswa yang berjumlah 28 orang. Diagram 4.3
Presentase Ketuntasan Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII F
SMP Pangudi Luhur 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20122013 Siklus II
Siklus II dilaksanakan karena jumlah siswa yang tuntas pada siklus I belum mencapai target minimal yang ditetapkan untuk siklus II yaitu sebesar
75. Untuk mencapai target tersebut, peneliti melaksanakan siklus II. Berdasarkan diagram tersebut, hasil yang dicapai pada penerapan siklus II jumlah
siswa yang tuntas sebanyak 24 orang atau 86 dari keseluruhan siswa yang berjumlah 28 orang. Jumlah siswa yang tidak tuntas sebanyak 4 orang atau 14
dari keseluruhan siswa yang berjumlah 28 orang. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan multiple intelligences dalam proses
pembelajaran menulis puisi efektif karena dapat meningkatkan kemampuan siswa.
86 14
Siklus II
Tuntas Tidak Tuntas
4.3 Uji Hipotesis