Saling Ketergantungan Antara Faktor Biotik dan Biotik
2. Saling Ketergantungan Antara Faktor Biotik dan Biotik
Selain faktor abiotik, kunci penting dalam ekologi adalah organisme hidup yang mempengaruhi organisme hidup lainnya. Semua organisme hidup yang tinggal dalam suatu lingkungan disebut faktor-faktor biotik. Pikirkan tentang ikan mas dalam suatu stoples. Sekarang pikirkan hubungan eratnya dengan organisme lain. Apakah ikan tersebut hidup sendiri atau dengan ikan lainnya? Apakah terdapat tumbuhan pada stoples tersebut?. Ikan mungkin tergantung pada organisme lainnya untuk mendapatkan makanan, atau organisme tersebut dimakan untuk kehidupan lainnya. Ikan mas memerlukan anggota spesies yang sama untuk dapat berkembang biak. Untuk memenuhi kebutuhanya, ikan mas mungkin berkompetisi dengan organisme-organisme yang sama atau berbeda jenis yang ada dalam stoples tersebut. Semua organisme tergantung pada organisme lainnya secara langsung atau tidak langsung untuk mendapat makanan, bersarang, bereproduksi, atau mendapatkan perlindungan. Bila Anda mempelajari organisme sebagai suatu individual, sebagai misal rusa jantan berekor putih, Anda mungkin menemukan spesies makanan apa yang lebih disukainya, dan berapa jauh mereka menjelajah untuk mendapatkan makanan. Namun, mempelajari individu tunggal tidak akan dapat Anda gunakan untuk menceritakan semua yang Anda ketahui tentang rusa berekor putih. Kenyataannya, rusa berekor putih adalah hewan yang bermasyarakat. Mereka hidup dalam kelompok kecil atau berada pada struktur masyarakat yang kuat untuk membangun komunikasi baik secara visual atau vokal, yang mempertahankan mereka tetap selamat. 240 PENDALAMAN MATERI BIOLOGI Di antara produsen, konsumen, dan pengurai terjadi saling ketergantungan. Coba anda perhatikan Gambar 2. Kelinci konsumen tergantung pada tumbuhan hijau produsen karena kelinci memakan rumput. Selanjutnya, kelinci mengeluarkan kotoran, dan kotoran kelinci akan diuraikan oleh pengurai menjadi zat-zat hara. Zat-zat hara diserap oleh akar tumbuhan hijau. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa di dalam kehidupan ini terjadi saling ketergantungan di antara komponen-komponen penyusunnya. Saling ketergantungan tersebut membentuk suatu lingkaran yang tidak putus. Lihat Gambar 3. Gambar 1.8.4.2. Saling ketergantungan antarkomponen biotik dalam suatu Gambar 1.8.4. 3. Antar komponen biotik terjadi saling ketergantungan yang membentuk lingkaran yang berkesinambungan. PENDALAMAN MATERI BIOLOGI 241 Konsumen tergantung pada produsen. Produsen dan konsumen yang mati akan diuraikan oleh pengurai menjadi zat yang dibutuhkan oleh tumbuhan produsen. Hasil fotosintesis dari produsen diperlukan oleh konsumen, demikian seterusnya.3. Arus Energi dalam Rantai Makanan
Parts
» MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN Biologi
» Latar Belakang MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN Biologi
» Kegiatan Selain Pendidikan dan Pelatihan
» Publikasi Ilmiah Karya Inovatif
» Latar Belakang PENILAIAN KINERJA
» Persyaratan Prinsip Pelaksanaan PENILAIAN KINERJA
» Aspek yang Dinilai PENILAIAN KINERJA
» Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan
» Ranah Pengembangan Guru PENGEMBANGAN KARIER
» Penugasan Etika profesi guru. Materi sajian terutama berkaitan dengan esensi etika profesi guru
» Pengembangan Profesi MATERI SERTIFIKASI GURU SEMUA JURUSAN Biologi
» Perlindungan Hukum Perlindungan Profesi
» Perlindungan Kesehatan dan Keselamatan Kerja Perlindungan Hak Atas Kekayaan Intelektual
» Konsultasi Mediasi Unsur Penunjang
» Negosiasi dan Perdamaian Konsiliasi dan Perdamaian
» Advokasi Litigasi Advokasi Nonlitigasi
» Penghargaan Guru Berprestasi Unsur Penunjang
» Penghargaan bagi Guru SD Berdedikasi di Daerah KhususTerpencil
» Penghargaan bagi Guru PLBPK Berdedikasi
» Penghargaan Lainnya Unsur Penunjang
» Tunjangan Profesi Unsur Penunjang
» Tunjangan Fungsional Tunjangan Khusus
» Profesi Guru sebagai Panggilan Jiwa
» Definisi Guru dan Keanggotaan Organisasi Profesi
» Rumusan Kode Etik Guru Indonesia
» Hubungan Guru dengan Peserta Didik
» Hubungan Guru dengan OrangtuaWali Siswa Hubungan Guru dengan Masyarakat
» Hubungan Guru dengan Sekolah dan Rekan Sejawat
» Hubungan Guru dengan Profesi Hubungan Guru dengan Organisasi Profesi
» Hubungan Guru dengan Pemerintah
» Uraian Materi Unsur Penunjang
» Pembelajaran Kooperatif Unsur Penunjang
» Pembelajaran Langsung Metode Integratif
» Student Teams-Achievement Division STAD Eksplorasi Elaborasi
» Rasional Penggunaan Media 1 Rasional Penggunaan Media Menurut Teori Komunikasi
» Pembuatan Media Audio 1 Penyusunan Naskah
» Penuangan naskah kasar draft ke dalam blanko naskah. Naskah kasar yang
» Penggunanan Media dengan Format Belajar Individual.
» Uraian Materi Strategi Penggunaan Media Pembelajaran
» Otentik Berkesinambungan Berdasarkan acuan kriteria Penilaian Unjuk Kerja a. Pengertian
» Penilaian Sikap a. Pengertian
» Penilaian Portofolio a. Pengertian
» Bagi peserta didik yang memerlukan pengayaan Bagi Guru Bagi Kepala Sekolah Bentuk Laporan
» Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Dinas Pendidikan
» Merumuskan Indikator Dinas Pendidikan
» Prinsip Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Tematik
» Perilaku-perilaku Musik Perilaku-perilaku Fisik Perilaku-perilaku Seni
» Perilaku-perilaku Drama Perilaku-perilaku Matematika Perilaku-perilaku Sains
» Perilaku-perilaku Penampilan Umum, Kesehatan, dan Keamanan Perilaku-perilaku Lainnya
» Rumusan Masalah Manfaat Penelitian
» Kajian Pustaka A. Tanggung jawab Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan
» Metodologi Penelitian Pembelajaran Sejarah
» Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN
» Persiapan Pelaksanaan Karakteristik Kemampuan Bahasa Anak Usia 6-7 Tahun
» Partisipan yang Terlibat Peran Peneliti Posisi Peneliti
» Memiliki metode Memiliki objek Bersifat sistematis Universal Objektif Analitis
» Verifikatif Merumuskan Masalah Setelah Melakukan Karakterisasi Prediksi dari hipotesis
» Eksperimen Merumuskan Kesimpulan Penilaian
» Kompenen Biotik Komponen Abiotik
» Saling Ketergantungan Antara Faktor Biotik dan Biotik
» Arus Energi dalam Rantai Makanan Jaring-jaring Makanan
» Ciri-ciri Bakteri Struktur Bakteri
» Bentuk Bakteri Alat Gerak Bakteri Cara Perkembangbiakan bakteri Bentuk Tubuh
» Penyematan fiksasi nitrogen dan karbon Peran biologi Klasifikasi
» Transduksi Transduksi adalah pemindahan DNA dari sel pemberi ke sel penerima
» Monera Regnum Protista Fungi Jamur Regnum Plantae Tumbuhan Hijau Animalia
» Jenis morfologi Jenis Biologi
» Keanekaragaman Hayati Tingkat Gen Keanekaragaman Hayati Tingkat Jenis
» Isolasi Reproduksi Virus Komplek
» Heterospora Ovul Serbuk sari Biji
» Fenotip bentuk buah pada labu ditentukan oleh dua gen. Adanya dua gen dominan
» Bioteknologi putihabu-abu whitegray biotechnology. Bioteknologi putihabu-abu
» Akar Pengangkutan air di akar
» Batang Pengangkutan pada Batang
» Otot polos Jaringan Saraf : Komunikasi
» Otot jantung Sel Darah Merah Eritrosit
» Golongan Darah ABO Golongan darah Rh
» Ekskresi zat sisa metabolisme Memperahankan keseimbangan air
» Uretra Nefron Keping-keping Darah Trombosit
» Pembentukan urin Keping-keping Darah Trombosit
» Penghasil vitamin D Pengaturan keseimbangan air dan elektrolit serta suhu tubuh
» Tahap Pembelahan Tahap Morula
» Derivat Lapisan Ektoderm Kapasitas vital paru-paru vital capacity adalah jumlah Udara pernapasan +
» Derivat Lapisan Germinal Mesoderm
» Perubahan Bulan Kapasitas vital paru-paru vital capacity adalah jumlah Udara pernapasan +
» Waktu Kelahiran Kapasitas vital paru-paru vital capacity adalah jumlah Udara pernapasan +
» Reaksi terang ; Dalam Fotosistem II, energy pada elektron yang tereksitasi di
» Reaksi gelap. Tahap berikutnya dari fotosintesis adalah reaksi yang tidak
» Spesiasi merupakan sebuah proses evolusi munculnya spesies baru karena
» Bahan anorganik Gas Kapasitas vital paru-paru vital capacity adalah jumlah Udara pernapasan +
» Pokok-pokok tindakan PPPK Luka Bakar
» Luka karena Benda Tajam dan Benda Tumpul Cedera pada Mata
Show more