Uji Signifikansi Simultan Uji Statistik F

72

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Penemuan dan Pembahasan 1. Analisis Statistik Deskriptif

Output data hasil pengelolaan statistik dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 4.1 Deskripsi Statistik Variabel Penelitian Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Pajak_Penghasilan 64 1027246575 560048091102 104238067364 116518602352 LDAR 64 1,9 50,1 19,312 11,6113 DER 64 18,0 224,2 85,772 46,5179 Manajemen_Laba 64 -1,98 3,42 ,1902 ,93798 Valid N listwise 64 Sumber : Output SPSS, 2015 Berdasarkan tabel di atas diperoleh gambaran nilai minimum, maksimum, rata- rata dan standar deviasi dari masing-masing variabel penelitian sebagai berikut : a. Pajak Penghasilan PPh Badan Terutang Berdasarkan tabel 4.1 di atas, dari 32 sampel perusahaan penerbit daftar efek syariah yang bergerak pada sektor property dan real estate pada tahun 2013- 2014, PPh badan terutang perusahaan yang terkecil adalah Rp 1.027.246.575 yang dimiliki oleh PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk pada tahun 2013 dan PPh badan terutang yang terbesar adalah Rp 560.048.091.102 yang dimiliki oleh PT Lippo Karawaci Tbk pada tahun 2014. Nilai standar deviasi sebesar Rp 116.518.602.352 dan rata-rata jumlah PPh badan terutang yang dibayar oleh perusahaan adalah sebesar Rp 104.238.067.364. b. Long Term Debt to Asset Ratio LDAR Berdasarkan tabel 4.1 di atas, dari 32 sampel perusahaan penerbit daftar efek syariah yang bergerak pada sektor property dan real estate pada tahun 2013- 2014, Long Term Debt to Asset Ratio LDAR perusahaan yang terkecil adalah 1,9 yang dimiliki oleh PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk pada tahun 2013 dan nilai Long Term Debt to Asset Ratio LDAR yang terbesar adalah 50,1 yang dimiliki oleh PT Cowell Development Tbk. Sedangkan rata-rata Long Term Debt to Asset Ratio LDAR adalah 19,312 dan standar deviasi sebesar 11,6113. c. Debt to Equity Ratio DER Berdasarkan tabel 4.1 di atas, dari 32 sampel perusahaan penerbit daftar efek syariah yang bergerak pada sektor property dan real estate pada tahun 2013- 2014, Debt to Equity Ratio DER perusahaan yang terkecil adalah 18,0 yang dimiliki oleh PT Ristia Bintang Mahkotasejati Tbk pada tahun 2014 dan nilai Debt to Equity Ratio DER yang terbesar adalah 224,2 yang dimiliki oleh PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk. Sedangkan rata-rata Debt to Equity Ratio DER adalah 85,772 dan standar deviasi sebesar 46,5179.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Real Estate Dan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 102 103

Analisis Pengaruh Kinerja Perusahaan Dan Kinerja Pasar Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Real Estate Dan Property Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 35 89

Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Real Estate Dan Property Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 50 111

Pengaruh Karakteristik Spesifik Perusahaan Terhadap Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan Perusahaan Real Estate Dan Properti Di Bursa Efek Indonesia

0 30 88

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Real Estate Dan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2008-2011

0 43 88

PENGARUH KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, STRUKTUR MODAL, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi pada Sektor Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

1 25 1

Fakto-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Perusahaan Sektor Property, Real Estate, dan Konstruksi di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2013

8 88 134

PENGARUH STRUKTUR AKTIVA DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL Pengaruh Struktur Aktiva dan Profitabilitas terhadap Struktur Modal (Studi pada Perusahaan Real Estate dan Property di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013).

0 2 16

PENGARUH STRUKTUR AKTIVA DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL Pengaruh Struktur Aktiva dan Profitabilitas terhadap Struktur Modal (Studi pada Perusahaan Real Estate dan Property di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013).

1 3 15

PENDAHULUAN Pengaruh Struktur Aktiva dan Profitabilitas terhadap Struktur Modal (Studi pada Perusahaan Real Estate dan Property di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013).

1 5 7