Sejarah Lasagna TINJAUAN PUSTAKA

6

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Sejarah Lasagna

Lasagna merupakan suatu jenis makanan yang berbahan dasar pasta. Makanan pasta banyak dijumpai di berbagai tempat di dunia sejak zaman dulu, terutama di wilayah dengan penduduk yang menjadikan gandum dan serealia sebagai makanan utama. Gandum yang sudah digiling sering dimasak sebagai bubur atau dihaluskan menjadi tepung dan dibuat roti. Pasta kemungkinan besar merupakan alternatif dari bubur atau roti, karena pasta merupakan makanan awetan yang dibuat tanpa perlu dimasak. Di Eropa, catatan tertulis paling tua tentang makanan serupa mie ditemukan pada hiasan makam orang Etruscan di Italia Tengah yang berasal dari tahun 400 SM. Di Tiongkok, mi sudah dikenal sejak tahun 2000 SM berdasarkan hasil penggalian di situs Lajia Tiongkok Barat yang terletak di tepi Sungai Kuning. Pasta terdiri dari berbagai bentuk dan ukuran. Di Italia terdapat lebih dari 650 jenis pasta dan hampir setiap tahun tercipta bentuk yang baru. Pasta yang berbentuk seperti panjang-panjang seperti mi disebut spagheti, variasi yang lebih kurus disebut vermicelli, variasi yang panjang dan pipih seperti kwetiau disebut linguine, sedangkan versi yang agak tebal disebut fettucine. Nama jenis pasta biasanya diambil berdasarkan nama-nama bentuk pasta dalam bahasa Italia. Pasta berbentuk pendek-pendek seperti pena disebut penne, sedangkan pasta berbentuk kupu-kupu disebut farfalle. Lasagna adalah pasta yang dipanggang di oven dan merupakan makanan tradisional Italia. Lasagna sendiri secara harfiah adalah lasagna yang berisikan daging. Lasagna sendiri dapat diisi dengan banyak isian lainnya seperti daging, sayur- sayuran, ayam, makanan laut dan sebagainya sesuai selera. Kulit Lasagna dibuat dari adonan tepung terigu yang setelah diberikan isian, lalu dipanggang sampai matang. Salah satu jenis Lasagna yaitu Lasagna Gulung. Lasagna Gulung dibuat dengan cara disusun berlapis, tiap lapisan lasagna diberi saus bolognaise dan ada yang dilapisi lagi dengan white sauce atau saus putih lalu digulung. Paling atas barulah ditaburi keju Parmesan parut dan dipanggang. 7

2.2 Penelitian Tedahulu