Aktivitas Siswa Kualitas Pembelajaran

agar menguasai keterampilan yang lainnya. Dalam keterampilan mengajar kelompok kecil dan perseorang ini interaksi anatra siswa dan guru akan berjalan optimal. Komponen keterampilan dasar mengajar perseorang atau kelompok kecil menurut Djamarah 2010:163-171 yaitu: 1 keterampilan mengadakan pendekatan secara pribadi; 2 keterampilan mengorganisasikan siswa dalam kelompok; 3 keterampilan membimbing dan membantu berlajar; 4 keterampilan pengajaran guru sesuai kurikulum; dan 5 keterampilan mengap- likasikan keterampilan guru dalam kegiatan belajar mengajar. Berdasarkan pemaparan keterarmpilan-keterampilan yang harus dimiliki guru tersebut keterampilan guru yang akan dikaji dalam pembelajaran menulis kembali teks instruksi melalui model TTW berbantuan audio visual antara lain: 1 mengondisikan kelas; 2 membuka pelajaran; 3 melakukan tanya jawab dengan siswa; 4 keterampilan dasar menjelaskan; 5 menayangkan media audio visualthink; 6 menyampaikan permasalahan think; 7 memberikan penguat- an; 8 mengelola kelas; 9 memimpin diskusi kelompok kecil dan perseorang talk write; dan 10 menutup pelajaran.

2.1.4.2 Aktivitas Siswa

Menurut Hamalik 2011: 172 pengajaran yang efektif adalah pengajaran yang menyediakan kesempatan belajar sendiri atau melakukan aktivitas sendiri. Proses belajar siswa haruslah bermakna bagi siswa itu sendiri, itu berarti dalam proses belajar siswa juga harus ikut melakukan kegiatan dan bekerja. Dengan bekerja maka siswa akan memperoleh pengalaman, pemahaman, dan aspek-aspek tingkah laku lainnya, serta mengembangkan keterampilan yang bermakna untuk hidup di masyarakat. Aktivitas yang dapat dilakukan siswa dalam kegiatan belajar memiliki banyak jenis. Dierich dalam Hamalik, 2011:172-173 membagi aktivitas dalam pembelajaran antara lain sebagai berikut: 1 aktivitas melihat antara lain membaca, memperhatikan gambar, demonstrasi, percobaan, pekerjaan orang lain; 2 aktivitas berbicara, antara lain menyatakan, merumuskan, bertanya, dan memberi saran, mengeluarkan pendapat, mengadakan wawancara, diskusi; 3 aktivitas mendengarkan , antara lain mendengarkan uraian, percakapan, diskusi, musik, pidato; 4 aktivitas menulis, antara lain menulis cerita, karangan, laporan, angket, dan menyalin; 5 aktivitas gerak, antara lain adalah melakukan percoba- an, membuat konstruksi, model mereparasi, bermain, berkebun, dan beternak; 6 aktivitas emosional, antara lain menaruh minat, merasa bosan, gembira, bersemangat, bergairah, berani, tenang, dan gugup. Berdasarkan uraian tersebut, dapat disimpulkan bahwa aktivitas adalah segala kegiatan yang dilakukan siswa saat kegiatan pembelajaran. Kegiatan ini dapat berupa kegiatan fisik maupun kegiatan verbal, misalnya bertanya, mem- berikan mendapat, mendemostrasikan. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuh- kan pembelajaran yang bermakna bagi siswa dan memberikan pemahaman dan pengetahuan yang lebih optimal kepada siswa. Aktivitas siswa yang akan diamati dalam penelitian yang menererapkan pembelajaran kooperatif tipe TTW berbantuan media audio visual ini yaitu: 1 siswa antusias mengikuti pembelajaran; 2 siswa mendengarkan penjelasan dari guru; 3 siswa memperhatikan video yang diberikan guru; 4 siswa berdiskusi dengan kelompok; 5 siswa menuliskan hasil diskusi dalam kegiatan pembelajar- an; 6 siswa membacakan hasil diskusi kelompok di depan kelas; 7 siswa memperhatikan teman yang mengemukakan hasil diskusi di depan kelas; 8 siswa menulis pengumuman; 9 siswa merevisi pengumuman yang mereka buat; 10 siswa melakukan refleksi.

2.1.4.3 Iklim Pembelajaran

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE BERBANTUAN MEDIA GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS IV SDN SEKARAN 02 SEMARANG

3 21 216

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN DESKRIPSI MELALUI MODEL THINK TALK WRITE DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN PAKINTELAN 03

1 13 229

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SD

0 12 228

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW) DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR BERSERI UNTUK MENINGKATKAN Penerapan Strategi Pembelajaran Think Talk Write (Ttw) Dengan Menggunakan Media Gambar Berseri Untuk Meningkatkan Kreativitas Menulis Narasi

0 0 18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF THINK TALK WRITE DAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN KETERAMPILAN MENULIS KREATIF PUISI PADA SISWA KELAS VII F SMP NEGERI 14 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 17

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE (TTW) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS ARGUMENTASI PADA SISWA KELAS IV A SD NEGERI PUCANGAN 03 TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 18

KEEFEKTIFAN MODEL THINK TALK WRITE (TTW) TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN EKSPOSISI SISWA SD KELAS IV

1 4 62

MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS KREATIF PUISI MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE THINK TALK WRITE MELALUI MEDIA GAMBAR

0 0 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SURAT SISWA KELAS IV SDN 10 POASIA

0 0 7