Unit-unit usaha KUD Mitrayasa

5.1.2. Unit-unit usaha KUD Mitrayasa

Koperasi Unit Desa Mitrayasa merupakan salah satu koperasi multi usaha, yakni usaha peternakan sapi perah, perkreditan dan jasa, perdagangan dan pertanian. 1 Unit usaha peternakan sapi perah merupakan bagian dari usaha yang ada di KUD. Populasi sapi perah saat ini tercatat sekitar 1157 ekor, rata-rata perhari susu yang diterima di KUD sekitar 4.200 liter atau 4,2 ton dengan sistem pengiriman langsung ke IPS Industri Pengolahan Susu. Adapun jenis sapi yang dimiliki para peternak terdiri dari sapi lokal, sapi APBD, sapi Puskopsi, sapi BRI, sapi Bukopin. Unit usaha ini membawahi dua kegiatan usaha yaitu susu dingin dan pasteurisasi. Unit usaha ini baru dirintis dan dimulai pada bulan April 2006, dan diharapkan sudah mulai berjalan secara optimal. Tujuan mengolah susu pasteurisasi ini adalah untuk merangsang para anggota peternak supaya harga susu dapat lebih baik. Peralatan untuk unit sus u pasteurisasi merupakan bantuan dari Bioteknologi LIPI, Bogor yang sifatnya kerjasama, juga adanya bantuan dari Pemda Tk.II Tasikmalaya. Sedangkan pembuatan yoghurt merupakan kegiatan yang baru dirintis bersamaan susu pasteurisasi sehingga masih menyatu dengan unit usaha pasteurisasi. 2 Unit usaha perkreditan dan Jasa. Saat ini usaha perkreditan dan jasa terdiri dari : Simpan pinjam umum : mengelola keragaman hasil perputaran simpanan pokok dan wajib dari anggota serta pinjaman Puskud. Simpan pinjam Bukopin : Simpan pinjam ini mengelola keuangan dari pinjaman dan kerjasama dengan PT. Bank Bukopin. Usaha Jasa Pelayanan Listrik : kerjasama antara KUD dengan PLN dalam hal membaca meteran dan pelayanan penjualan rekening listrik. 3 Unit usaha perdagangan. Saat ini unit perdagangan melakukan usaha untuk memenuhi kebutuhan anggota dan usaha jasa wartel. Diharapkan untuk masa yang akan datang semua anggota dapat aktif dan dapat terpenuhi kebutuhan kelontongan dan sembako dari usaha perdagangan ini. Masalah yang dihadapi unit usaha perdagangan ini adalah permodalan. Unit usaha ini untuk sementara tidak bisa berjalan. 4 Unit usaha pertanian. Unit usaha ini membidangi usaha dan pelayanan dibidang RMU Rice Milling Unit, penjualan pupuk dan pelayanan KUT, penyediaan pangan atau beras dan GLK Gudang Lantai Jemur dan Kios. Usaha ini khususnya RMU belum bisa dimaksimalkan tetapi masih melakukan mitra dengan anggota pengelola gabah dan beras. Demikian pula dengan bidang yang lainnya seperti penyediaan pupuk, karena pupuk saat ini dijual bebas dikalangan masyarakat luas. Untuk Pelayanan KUT, dana KUT masih banyak yang menunggak baik di anggota kelompok maupun masyarakat.

5.1.3. Struktur Organisasi dan Manajemen KUD Mitrayasa