59
menjadi empat kelompok, setiap hari tempat duduk siswa dalam kelompok berpindah,  setiap  pembelajaran  ke  tujuh  tempat  duduk  kelompok  juga
berpindah agar adil.
2. Pendidikan karakter demokratis melalui pembelajaran
a. Guru  mencantumkan  nilai-nilai  karakter  demokratis  ke  dalam
silabus dan RPP
Berdasarkan  hasil  wawancara  yang  peneliti  lakukan  dengan  guru kelas  IV  A,  guru  telah  mencantumkan  nilai-nilai  karakter  demokratis  ke
dalam silabus dan RPP. Menurut guru karena silabus itu dari pemerintah, sudah  pasti  memuat  nilai-nilai  karakter  demokratis  dan  di  dalam  RPP
sudah  dicantumkan  bahkan  ada  penilaian  sikapnya.  Hasil  observasi  yang peneliti lakukan juga menunjukkan bahwa guru mencantumkan nilai-nilai
karakter demokratis ke dalam silabus dan RPP. Data  dokumentasi  juga  menunjukkan  guru  telah  mencantumkan
nilai-nilai  karakter  demokratis  ke  dalam  RPP.  Meskipun  tidak  ada keterangan  tentang  nilai  demokratis  namun  nilai-nilai  dari  karakter
demokratisnya  dicantumkan  yaitu  tanggung  jawab  dan  disiplin    seperti pada  contoh  RPP  yang  terlampir.  Jadi,  berdasarkan  hasil  wawancara,
observasi  dan  dokumentasi,  guru  telah  mencantumkan  nilai-nilai  karakter demokratis ke dalam silabus dan RPP.
60
b. Metode  pembelajaran  yang  memungkinkan  peserta  didik  dapat
menginternalisasikan nilai-nilai karakter demokratis
Berdasarkan  hasil  wawancara  yang  peneliti  lakukan  dengan  guru kelas  IV  A  diperoleh  keterangan  bahwa  guru  menggunakan  metode
saintifik.  Sebenarnya  saintifik  merupakan  model  pembelajaran  bukan merupakan  metode.  Meskipun  begitu  guru  menggunakan  metode  yang
bervariasi.  Menurut  siswa,  guru  menyenangkan  dalam  mengajar.  Selain diskusi,  guru  juga  melakukan  jelajah  di  lingkungan  sekolah,  refreshing,
dan menonton video. Hal  tersebut  tidak  berbeda  dengan  hasil  observasi  yang  peneliti
lakukan  selama  enam  kali.  Pada  pengamatan  pertama  guru  menggunakan metode  ceramah  menjelaskan  tentang  pentingnya  makanan  sehat  dan
bagaimana  cara  membuat  grafik  batang  data  ganda.  Guru  juga menggunakan  metode  penugasan  yaitu  memerintahkan  setiap  kelompok
untuk membaca teks “Sumberdaya Alam Nabati dan Manfaatnya” secara nyaring  bergantian  dengan  kelompok  lain  dan  saling  menyambung  serta
memberikan  soal  individu.  Guru  menggunakan  metode  tanya  jawab  yaitu setelah  membaca  teks  bacaan  kemudian  diamati,  siswa  diminta
mengajukan  pertanyaan  terkait  teks  bacaan  yang  kemudian  siswa  lain diminta  untuk  menjawabnya.  Guru  juga  menggunakan  metode  diskusi
yaitu  guru  memberikan  tugas  untuk  mengerjakan  soal  dari  buku  secara berkelompok.  Begitu  seterusnya  sampai  pengamatan  ke-enam.  Pada
pengamatan  ketiga  guru  juga  menggunakan  metode  eksperimen,  setiap
61
siswa  praktik  membuat  lemon  tea.  Pada  pengamatan  kelima,  guru  juga menggunakan metode karya wisata yaitu melakukan jelajah di lingkungan
sekitar  sekolah.  Siswa  secara  berkelompok  bertugas  mencari  soal-soal yang  telah  disembunyikan  guru  di  sekitar  sekolah  kemudian  setelah
seluruh soal ditemukan, siswa berdiskusi menyelesaikan soal tersebut dan mempresentasikannya.
Data  dokumentasi  juga  menunjukkan  bahwa  guru  menggunakan metode yang bervariasi untuk menanamkan nilai-nilai karakter demokratis.
Di  dalam  beberapa  RPP  memuat  metode  pembelajaran  yang  dilakukan antara  lain  permainan  atau  simulasi,  diskusi,  tanya  jawab,  penugasan  dan
ceramah. Berdasarkan  hasil  wawancara,  observasi  dan  dokumentasi,  dapat
disimpulkan  bahwa  dalam  mengajar,  guru  kelas  IV  A  menggunakan metode yang menyenangkan dan bervariasi untuk menanamkan nilai-nilai
karakter demokratis. Metode yang digunakan diantaranya adalah ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan, eksperimen dan karya wisata.
c. Siswa diberikan kesempatan untuk menyajikan hasil pekerjaanya