Translation Pembahasan Hasil Penelitian
Gambar 4.23 Jawaban
Posttest untuk Indikator Extrapolation Kelas Kontrol
Dari hasil jawaban siswa kelas kontrol di atas, terlihat siswa ini mengalami kekeliruan dalam hal menerapkan konsep. Karena salah menggunakan rumus, hal
ini menyebabkan perhitungan selanjutnya menjadi salah. Oleh karena siswa ini belum berhasil menerapkan konsep ke dalam perhitungan matematis, dapat
dikatakan bahwa siswa ini belum dapat mencapai pemahaman extrapolation dengan baik.
Ditinjau dari hasil pekerjaan siswa di atas, terlihat ada perbedaan hasil pemahaman konsep matematika siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol yakni
pemahaman extrapolation siswa kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan siswa kelas kontrol.
Untuk mengetahui pencapaian pemahaman konsep matematika siswa kelas eksperimen dan kontrol pada tiap kategori pemahaman menurut Bloom, yaitu
translation, interpretation, dan extrapolation, berikut ini disajikan rekapitulasi nilai rata-rata tiap kategori pemahaman konsep pada kelas eksperimen dan kelas
kontrol. Data statistik ini diperoleh berdasarkan analisis terhadap data skor posttest siswa yang dicapainya terhadap soal-soal tes pemahaman, yang terdiri
dari soal translation sebanyak 4 butir, soal interpretation sebanyak 5 butir, dan soal extrapolation sebanyak 6 butir. Untuk melihat rekapitulasi nilai rata-rata
kategori pemahaman konsep kelas eksperimen dan kelas kontrol lebih jelas disajikan pada Tabel 4.10.
Tabel 4.10 Rekapitulasi Nilai Rata-rata Kategori Pemahaman Konsep
Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol Kategori
Pemahaman Konsep Nilai Rata-rata
Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol
Translation 74
59 Interpretation
51 38
Extrapolation 41
40 Berdasarkan Tabel 4.10, diperoleh bahwa pada kelas eksperimen nilai rata-
rata tertinggi dicapai pada kategori translation, yaitu sebesar 74. Sedangkan nilai rata-rata yang dicapai pada kategori interpretation, yaitu sebesar 51 dan nilai rata-
rata terendah dicapai pada kategori extrapolation sebesar 41. Sedangkan pada kelas kontrol nilai rata-rata tertinggi dicapai pada kategori translation, yaitu
sebesar 59 dan nilai rata-rata terendah dicapai pada kategori interpretation sebesar 38. Dengan membandingkan perolehan nilai rata-rata tiap kategori pemahaman
antara kelas eksperimen dan kelas kontrol, diperoleh bahwa nilai rata-rata pada kategori translation kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol,
dikarenakan pemahaman siswa kelas kontrol kurang mampu dalam menerjemahkan suatu simbol atau arti dibandingkan dengan siswa kelas
eksperimen. Sedangkan nilai rata-rata pada kategori interpretation kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol, dikarenakan siswa kelas kontrol
kurang mampu dalam mengkombinasikan atau menggabungkan suatu pemahaman tentang materi yang sudah dipelajari sebelumnya yang masih digunakan dalam
pembelajaran materi sekarang. Dan nilai rata-rata pada kategori extrapolation kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol. Hal ini dikarenakan siswa
kelas kontrol kurang mampu dalam memperluas dan mengembangkan rumus- rumus yang sudah diketahui, sehingga kurang mampu menyelesaikan soal-soal
yang berkategori pemahaman extrapolation dengan baik dan jelas. Selain itu juga, berdasarkan tabel rekapitulasi di atas dapat disimpulkan bahwa kategori
pemahaman yang memperoleh nilai rata-rata paling tinggi adalah kategori translation. Dengan kata lain siswa kelas eksperimen memiliki pemahaman dalam