Wawancara Angket Kuesioner Kisi-Kisi Instrumen Penelitian

47

b. Wawancara

Wawancara digunakan untuk mengetahui seberapa jauh minat dan kemampuan siswa dalam menyimak yang dilakukan pada siswa dan guru kelas. agar data yang diperoleh sesuai dengan apa yang diharapkan, maka sebelum wawancara terlebih dahulu menyiapkan panduan wawancara. Kisi-kisi panduan wawancara dapat dilihat pada tabel. Tabel 3.3 Kisi-kisi Panduan Wawancara Guru Kelas No Pertanyaan Jawaban 1 Apakah siswa antusias saat pelajaran berlangsung? 2 Apakah siswa membuat kegaduhan saat pembelajaran berlangsung? 3 Apakah siswa fokus saat keguatan menyimak? 4 Apakah siswa aktif dalam menjawab setiap pertanyaan? 5 Kesulitan apa yang dihadapi ketika pembelajaran menyimak? 6 Metode pembelajaran apa yang digunakan pada saat pembelajaran menyimak? 7 Kesulitan apa yang ditemukan saat menggunakan metode tersebut? 8 Apakah penggunaan metode dapat berpengaruh terhadap kemampuan menyimak siswa? 9 Bagaimana nilai pada kemampuan menyimak siswa? 48 Tabel 3.4 Kisi-kisi Panduan Wawancara Siswa No Pertanyaan Jawaban 1 Apakah kamu senang saat pembelajaran menyimak cerita pada pelajaran bahasa Indonesia? 2 Apakah kamu selalu mengerjakan tugas yang diberikan oleh gurumu? 3 Apakah kamu suka mendengarkan cerita anak? 4 Apakah kamu bisa menceritakan kembali apa yang sudah dijelaskan oleh gurumu bila salah satu temanmu bertanya? 5 Apakah gurumu sering membacakan materi dari buku paket? 6 Mana yang lebih senang, mendengarkan cerita yang dibacakan guru apa temanmu?

c. Angket Kuesioner

Kuesioner diberikan pada semua siswa kelas 3B SDN 1 Kebondalem Lor dengan alokasi waktu 20 menit dengan pertanyaan yang berjumlah 25. Kisi-kisi kuesionerangket dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 3.5 Kisi-kisi Angket Minat Belajar Siswa Indikator Soal Item positif Soal Item negative a. Ekspresi perasaan senang. 1, 3, 5 2, 4 b. Perhatian dalam mengikuti pelajaran. 1, 2, 3 4, 5 c. Ketertarikan siswa pada materi. 2, 3, 4 1, 4 d. Ketertarikan siswa pada metode guru. 2, 4 1, 3, 5 e. Keterlibatan siswa dalam pembelajaran 1, 4, 5 2, 3 49 Tabel 3.6 Penskoran Lembar Angket Alternatif Jawaban Skor Item Positif Item Negatif Sangat Setuju 4 1 Setuju 3 2 Tidak Setuju 2 3 Sangat Tidak Setuju 1 4 Tabel 3.7 Kisi-kisi Panduan Kuesioner Minat Siswa No Indikator Pertanyaan Skor SS S TS STS 1 Ekspresi perasaan senang. 1. Saya mengikuti pembelajaran dengan antusias. 2. Saya tidak bersemangat jika mendapatkan tugas dari guru. 3. Saya datang tepat waktu sebelum pelajaran dimulai. 4. Saya tidak menyiapkan buku pelajaran sebelum pelajaran dimulai. 5. Saya duduk dengan tenang untuk belajar. 2 Perhatian dalam mengikuti pelajaran 1. Saya aktif bertanya di dalam kelas. 2. Saya aktif menjawab pertanyaan. 3. Saya menyimak penjelasan guru dengan seksama. 4. Saya melamun di dalam kelas. 5. Saya mengganggu teman lain ketika belajar. 3 Ketertarikan siswa pada materi 1. Saya malas membaca buku pelajaran. 2. Saya membaca materi terlebih dahulu sebelum diajarkan oleh guru. 3. Saya membuat catatan mengenai materi yang dipelajari. 50 No Indikator Pertanyaan Skor SS S TS STS 4. Saya malas menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru. 5. Saya mencari tahu berdasarkan sumber lain. 4 Ketertarikan siswa pada metode guru 1. Saya tidak menanyakan kepada guru hal yang bisa dibantu. 2. Saya antusias dengan metode pembelajaran yang diajarkan guru. 3. Saya tidak memperhatikan saat guru menjelaskan pelajaran di dalam kelas. 4. Saya aktif mengikuti pelajaran dari awal sampai akhir. 5. Saya tidak memperhatikan langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang disampaikan guru. 5 Keterlibatan siswa dalam pembelajaran 1. Saya aktif menyampaikan pendapat saat diskusi. 2. Saya diam saja saat siswa lain mengalami kesulitan dalam belajar. 3. Saya tidak bekerjasama dengan kelompok. 4. Saya maju mengerjakan tugas. 5. Saya mengajukan diri untuk menjawab spotan pertanyaan yang diajukan guru. Jumlah Skor Penelitian ini tidak menggunakan alternatif jawaban netral N karena menurut peneliti jika menggunakan alternatif jawaban netral N maka responden justru akan cenderung memilih alternatif jawaban netral N sehingga tidak didapatkan hasil dan informasi yang sebenarnya. 51

d. Tes

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis melalui model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation siswa kelas IV SD Negeri Sukamaju 3 Depok

0 6 189

pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating exchange (RTE) terhadap minat belajar matematika siswa

3 51 76

Upaya peningkatan kreativitas belajar biologi siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 7 116

Peningkatan minat belajar PAI siswa dengan penerapan model pembelajaran tuntas di Kelas V SDN Cukanggalih II Kec. Curug Kab. Tangerang Tahun pelajaran 2013 / 2014

0 12 110

Penerapan model pembelajaran kooperatif informal tipe Formulate-Share-Listen-Create (FSLC) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

11 55 158

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe FSLC (Formulate-Share-Listen-Create) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

16 28 186

Upaya meningkatkan motivasi, kreativitas, dan prestasi belajar IPA dengan implementasi model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 0 7

Upaya meningkatkan motivasi, kreativitas, dan prestasi belajar IPA dengan implementasi model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 0 5