Pengertian Minat Ciri-Ciri Minat

8

BAB II KAJIAN TEORI

Dalam bab II ini peneliti akan membahas tentang teori-teori yang mendukung, hasil penelitian yang mendukung, kerangka berpikir, dan hipotesis tindakan.

A. Teori-Teori yang Mendukung

1. Minat

a. Pengertian Minat

Menurut Djamarah 2011:166, minat adalah sebagai kecenderungan yang menetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa aktivitas. Suatu minat dapat dilihat dari partisipasi dalam suatu aktivitas. Siswa yang mempunyai minat terhadap subjek tertentu cenderung akan memberikan perhatian lebih pada subjek tersebut, pendapat ini didukung oleh Slameto 2010:57, yang mendeskripsikan minat sebagai suatu rasa lebih suka dan rasa keterkaitan pada suatu hal atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Dapat disimpulkan bahwa minat adalah rasa suka dan tertarik pada suatu hal atau aktivitas, dan siswa cenderung menetap untuk memperhatikan dan mengenang hal atau aktivitas tersebut. Siswa cenderung memberikan perhatian lebih pada hal atau aktivitas yang disukai. Penelitian ini membahas tentang penggunakan model 9 koopratif tipe jigsaw II untuk meningkatkan minat siswa kelas 3B SD Negeri Denggung dalam mata pelajaran bahasa Indonesia semester 1 dengan Standar Kompetensi 1 yaitu memahami penjelasan tentang petunjuk dan cerita anak yang dilisankan dan Kompetensi Dasar 1.2 mengomentari tokoh-tokoh cerita anak yang disampaikan secara lisan.

b. Ciri-Ciri Minat

Siswa yang berminat mempunyai kecenderungan yang tetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan Slameto 2010:57. Memperhatikan dengan perasaan senang merupakan ciri-ciri minat yang sangat terlihat, dan jika itu dilakukan akan dapat memberikan hasil yang baik. Iskandar 2012:14-15 menyebutkan ada empat indikator minat, yaitu: 1. Ekspresi perasaan senang, yang meliputi: siswa mengikuti pembelajaran dengan antusias, siswa tidak mengeluh jika mendapatkan tugas dari guru, siswa datang tepat waktu sebelum pelajaran dimulai, siswa menyiapkan buku pelajaran sebelum pelajaran dimulai, dan siswa duduk dengan tenang untuk belajar 2. Perhatian dalam mengikuti pelajaran, yang meliputi: siswa aktif bertanya di dalam kelas, siswa aktif menjawab pertanyaan, siswa menyimak penjelasan guru dengan seksama, siswa tidak melamun di dalam kelas, dan siswa tidak mengobrol atau mengganggu teman lain ketika belajar. 10 3. Ketertarikan siswa pada materi yang meliputi: siswa giat membaca buku pelajaran, siswa membaca materi terlebih dahulu sebelum diajarkan oleh guru, siswa membuat catatan, siswa serius menyelesaikan tugas yang diberikan guru. 4. Ketertarikan siswa pada metode guru, yang meliputi: siswa menanyakan kesulitan yang dialami guru, siswa antusias dengan metode pembelajaran yang diajarkan guru, siswa memperhatikan saat guru menjelaskan pelajaran di dalam kelas, siswa memperhatikan langkah-langkah kegiatan pembelajaran yang disampaikan guru.

c. Cara Mengukur Minat

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis melalui model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation siswa kelas IV SD Negeri Sukamaju 3 Depok

0 6 189

pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating exchange (RTE) terhadap minat belajar matematika siswa

3 51 76

Upaya peningkatan kreativitas belajar biologi siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 7 116

Peningkatan minat belajar PAI siswa dengan penerapan model pembelajaran tuntas di Kelas V SDN Cukanggalih II Kec. Curug Kab. Tangerang Tahun pelajaran 2013 / 2014

0 12 110

Penerapan model pembelajaran kooperatif informal tipe Formulate-Share-Listen-Create (FSLC) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

11 55 158

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

Pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe FSLC (Formulate-Share-Listen-Create) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa

16 28 186

Upaya meningkatkan motivasi, kreativitas, dan prestasi belajar IPA dengan implementasi model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 0 7

Upaya meningkatkan motivasi, kreativitas, dan prestasi belajar IPA dengan implementasi model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 0 5