Serangan Belaan Elakan Lempar Cakram

48 Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan untuk SMP MTs Kelas I X berpendapat bahwa aspek bela diri dan olahraga, baik fisik maupun pernapasan, adalah awal dari pengembangan silat. Aspek olahraga dan aspek bela diri inilah yang telah membuat pencak silat menjadi terkenal di Eropa. Bagaimanapun, banyak yang berpendapat bahwa pokok-pokok dari pencak silat terhilangkan, atau dipermudah, saat pencak silat bergabung pada dunia olahraga. Oleh karena itu, sebagian praktisi silat tetap memfokuskan pada bentuk tradisional atau spiritual dari pencak silat, dan tidak mengikuti keanggotaan dan peraturan yang ditempuh oleh Persilat, sebagai organisasi pengatur pencak silat sedunia. Fungsi pencak silat untuk bela diri sesuai dengan ciri-ciri umum pencak silat I ndonesia antara lain sebagai berikut. a. Pencak silat menggunakan seluruh bagian dan anggota tubuh dari ujung jari tangan, kaki sampai kepala. b. Pencak silat dapat dilakukan dengan tangan kosong dan dengan senj at a. c. Pencak silat tidak memerlukan senjata tertentu. Benda apapun dapat dijadikan senjata sapu tangan, tas, payung, ikat pinggang dan lain sebagainya. Hasil akhir dari pengajaran olahraga pencak silat merupakan t uj uan pencak silat t ersebut ialah kemampuan, ket erampilan, kemantapan dalam mempertahankan dan membela diri terhadap ancaman dari dalam maupun luar, sert a j uga unt uk menj amin keselarasan dengan alam sekitar. Ada beberapa teknik dasar dalam pencak silat perlu diketahui.

1. Serangan

Ser an g an ad al ah u sah a m en j at u h k an l aw an d en g an menggunakan lengan tangan atau siku kaki untuk mengenai sasaran tertentu pada anggota badan lawan. Berbagai macam bentuk serangan adalah sebagai berikut. a. Serangan tangan ke arah depan meliputi tinju, sorong, sodok, bandol. b. Serangan tangan bawah terdiri atas sanggah, tusuk, bandol, atau catok. Serangan tangan dari atas meliputi pedang, ketok, tumbuk, patuk, dan tebak. c. Serangan dari samping terdiri dari serangan tampar, pedang, dan bandol. d. Serangan dengan siku meliputi serangan siku samping, siku depan, dan siku belakang. Teknik serangan menggunakan bagian lengan atau tungkai dapat dibedakan menjadi lima yaitu sikutan, lututan, kaitan, guntingan, dan sapuan. Gerakan tangan, kaki, dan tubuh yang terkadang diiringi musik, menggambarkan patriotik pesilat dalam mempertahankan diri. Di unduh dari : Bukupaket.com 49

Bab 4 Bela Diri

2. Belaan

Belaan adalah suatu usaha mempertahankan diri yang dapat dilakukan baik melalui tangan maupun kaki sewaktu menerima serangan. Macam belaan antara lain sebagai berikut. a. Pembuangan, yaitu teknik belaan yang dilakukan dalam keadaan memaksa dengan jalan membuang tenaga serangan lawan. b. Tangkisan. c. Hindaran. d. Pelepasan kuncian, yaitu usaha untuk melepaskan diri dari tangkapan lawan dilakukan dengan cara menggunakan satu tangan atau dua tangan.

3. Elakan

Elakan atau hindaran adalah usaha pembelaan dengan cara memindahkan sasaran terhadap arah serangan. Elakan mempunyai unsur kuda-kuda dan sikap tubuh, sikap tangan. Jenis-jenis elakan antara lain sebagai berikut. a. Elakan 4 arah Elakan 4 arah terdiri atas elak hadap, elak sisi, elak angkat kaki, dan elak kaki silang. 1 Elak hadap: mengelak dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menghadap lawan. 2 Elak sisi: mengelak dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menghadap lawan. 3 Elak angkat kaki: mengelak dengan cara mengangkat kaki. 4 Elak kaki silang: mengelak dengan memindahkan kaki se cara menyilang. b. Elak setempat Elak setempat adalah elakan yang dilakukan tidak berpindah tempat atau kembali ke tempat semula, terdiri dari elak atas, bawah, dan samping. Gambar 4.1 Gerakan elak 4 arah Sumber: I lustrasi penerbit 1 2 3 4 Di unduh dari : Bukupaket.com 50 Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan untuk SMP MTs Kelas I X a Elak bawah, memiliki tujuan yaitu: 1 menghindari diri dari serangan pada bagian badan sebelah at as, 2 merendahkan diri dengan sikap t ungkai dit ekuk t anpa memindahkan telapak kaki, dan 3 disertai dengan sikap tubuh dan skap tangan waspada. b Elak atas memiliki tujuan yaitu: 1 menghindari diri dari serangan pada bagian bawah, 2 mengangkat kedua kaki dengan sikap tungkai ditekuk, dan 3 disertai dengan sikap tubuh dan sikap tangan waspada. c Elak samping memiliki tujuan yaitu: 1 menghindari diri dari serangan lurus depan, atas, dan samping, 2 memindahkan badan ke samping dengan mengubah sikap tungkai atau kuda-kuda, dan 3 disertai dengan sikap tubuh dan sikap dengan waspada.

3. Tangkisan