Skema Kognitif Awal Siswa E

28 memiliki konsep yang salah tentang kecepatan dan menyatakan bahwa kecepatan merupakan jarak tiap satuan waktu. Kelima siswa ini memiliki persoalan yang yang hampir sama padahal berasal dari sekolah yang berbeda-beda. Persoalan ini patut di pertanyakan. Ada masalah dengan proses pembelajaran Fisika di sekolah. Siswa tidak memahami konsep, melainkan ―hanya menghafal‖ rumus saja sehingga siswa cenderung lupa dengan apa yang sudah diajarkan. Dari data dan analisis ditunjukkan bahwa siswa bahkan tidak dapat menjelaskan konsep-konsep dasar dengan baik. 29

2. Perubahan Pemahaman Siswa secara Asimilasi

2.1. Perubahan Pemahaman siswa C secara Asimilasi pada Definisi

Gerak Tabel 1. Perubahan pemahaman siswa pada definisi gerak E: Peneliti, M: Siswa C Pemahaman Siswa Pertanyaan, Ilustasi dan Analogi yang Diberikan Pemahaman awal: gerak ditandai dengan perpindahan E: kamu tau gerak itu apa? M: eh apa ya... benda yang berpindah posisi lampiran 4 hal. 99 Pemahaman ini sudah betul. Peneliti memberikan pertanyaan konfirmasi E: berarti kalau nggak berpindah posisi bukan gerak? lampiran 4 hal. 99 Siswa mengubah pemahamannya dan menyatakan bahwa benda yang kembali ke titik semula juga termasuk gerak M: e... eh gerak juga mbak. Kalau bendanya berpindah terus kembali ke titik awal juga. lampiran 4 hal. 99 Peneliti mencoba memberikan ilustrasi terkait contoh gerak. E: nah misalnya kamu naik motor dari rumah ke sekolah. Kamu kan berpindah dari rumah ke sekolah. Terus kalau saya buat pernyataan “ faris berjalan dari rumah ke sekolah dengan menggunakan sepeda motor. Faris dikatakan bergerak terhadap rumah”. Bener nggak pernyataan itu? lampiran 4 hal. 99 Siswa mengaku tidak mengetahui apakah pernyataan tersebut benar atau salah. Peneliti mencoba memberikan pertanyaan lain terkait arti kata ―bergerak terhadap‖ E: ―bergerak terhadap‖ rumah itu maksudnya apa sih? lampiran 4 hal. 99 Menurut siswa, kata “bergerak terhadap” menyatakan bahwa ada satu benda yang diam. M: yang satu diam kayaknya. lampiran 4 hal. 99 Peneliti mencoba mengarahkan siswa dan menanyakan benda yang diam itu disebut sebagai apa. Siswa tidak dapat menjawab pertanyaan peneliti. Peneliti mencoba menanyakan kembali tentang ciri gerak. E: atau begini tadi di awal kamu bilang kalau gerak itu kalau kembali ke titik semula. Nah kalau mobil jeep bergerak terhadap rumah kan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 30 berarti jeepnya bergerak. Posisinya berpindah nggak? M: apanya? Jeepnya? E: ia jeepnya. Tadi kan kamu bilang kalau itu contoh gerak. Jadi gerak itu apa? lampiran 4 hal. 101 Siswa mengubah pemahaman awal dan menyimpulkan bahwa sebuah benda dikatakan gerak jika benda mengalami perpindahan. M:eh berarti yang bener ini mbak “posisinya berubah” lampiran 4 hal. 101 Peneliti mencoba menanyakan kembali tentang arti kata ―bergerak terhadap‖ melalui dua buah ilustrasi yang sudah diberikan saat pre test Sebuah mobil sedan digandeng mobil jeep sedang melaju menuju bengkel. Pernyataan yang benar menurut siswa ―mobil jeep bergerak terhadap rumah‖. Ilustrasi lain : E: misalnya kamu berjalan dari rumah ke sekolah. Kamu dikatakan bergerak terhadap rumah. lampiran 4 hal. 102 Siswa menyebutkan bahwa dalam gerak ada titik berfungsi sebagai tolak ukur.

M: ya nek menurut aku berarti ada

tolak ukur mbak E: oh tolak ukur. M: ia mbak. Ada titik yang dijadikan tolak ukur. Bisa nggak mbak? E: hahaha.... jadi gerak tadi apa ris? Selain posisi berubah. M: ada titik yang jadi tolak ukur mbak. lampiran 4 hal. 102 Siswa C menyatakan bahwa benda dikatakan bergerak jika benda mengalami perpindahan. Namun, saat peneliti memberikan pertanyaan konfirmasi ―berarti kalau nggak berpindah posisi bukan gerak?” siswa mengubah pernyataannya dan menyatakan bahwa benda yang kembali ke titik semula juga dikataka bergerak. Peneliti mencoba memberikan sebuah ilustrasi “ faris berjalan dari rumah ke sekolah dengan menggunakan sepeda motor. Faris dikatakan bergerak terhadap rumah. ”. Siswa diberi pertanyaan arti kata