SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN PENILAIAN Alat dan Bahan

2. Kegiatan inti a. Menjelaskan materi tentang konsep pembuatan sulam pita fase 2 b. Membagi kelas dalam beberapa kelompok belajar kelompok jigsaw, dimana tiap kelompok beranggotakan 5-6 orang dengan beragam tingkat kemampuannya fase 3 c. Mengingatkan siswa agar setiap kelompok menggunakan keterampilan kooperatif. Dan apabila ada yang mengalami kesulitan, tanyakan kepada teman atau guru fase 3 d. Memberikan topik-topik ahli kepada siswa pada kelompok jigsaw dan siswa membaca materi tersebut, menelaah dan menginterpretasikannya sesuai dengan topik masing-masing. fase 4 Topik-topik ahli yaitu Topik 1 : Tusuk simpul perancis french knot Topik 2 : Tusuk pita ribbon stitch Topik 3 : Tusuk mawar laba-laba spider web rose Topik 4 : Tusuk susun daun Topik 5 : Tusuk tulang daun leaf stitch. e. Diskusi kelompok ahli: Siswa dengan topik-topik ahli yang sama bertemu untuk mendiskusikan topik tersebut kelompok ahli. fase 4 f. Diskusi kelompok jigsaw: Ahli tiap topik kembali ke kelompok jigsaw untuk menjelaskan topik kepada anggota kelompoknya. fase 4 g. Memberi tugas individu siswa yang menyangkut semua topik fase 5 h. Siswa mengerjakan tugas individu 130 menit 3. Kegiatan akhir a. Pekerjaan siswa dikumpulkan fase 5 b. Guru dan siswa menyimpulkan kegiatan pembelajaran fase 5 c. Mengkoreksi hasil kerja siswa fase 5 d. Memberikan umpan balik terhadap hasil kerja siswa fase 6 e. Memberikan penghargaan pada siswa dengan hasil kerja terbaik fase 6 f. Informasi pembelajaran berikutnya g. Pembelajaran ditutup dengan doa 20 menit

E. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN

1. Sumber belajar Ida Yuliati. 2008.Sulam Pita. Surabaya: Trubus Agrisara Ir Savitri. 2008. Ragam Hias Sulam Pita. Yogyakarta: Kanisius 165 Yossi Zulkarn Yossi Zulkarn Swara 2. Media Pembela a. Job sheet b. Papan tulis

F. PENILAIAN

Penilaian meliputi 1. Teknik 2. Bentuk instrum 3. Soaltugas 4. Pedoman peni Mengetahui, Guru Mata Pelajaran Tri Yuniharti, S.Pd NIP. 19650605 199702 rnaen. 2006. Sulam Pita Untuk Pemula. Jakarta arnaen. 2008. Kreasi Sulam Pita Motif Bunga. elajaran lis ti : : Non Tes pemberian tugas rumen : Observasi pengamatan, perbuatanunj : Terlampir enilaian : Terlampir Yogyakarta, 22 Nov Mahasi Mudrik 02 2 001 NIM.07 166 rta : Puspa Swara ga. Jakarta: Puspa njuk kerja ovember 2011 asiswa drikah .07513241007 JOB SHEET Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan KelasSemester : XI1 Standar Kompetensi : Membuat Hiasan Pada Busana Kompetensi Dasar : Membuat Hiasan Pada Kain atau Busana Tema : Pembuatan Tusuk Sulam Pita A. Tujuan Indikator Keberhasilan 1. Siswa dapat menjelaskan pengertian sulam pita 2. Siswa dapat mengidentifikasi alat dan bahan yang digunakan untuk membuat sulam pita 3. Siswa dapat membuat macam-macam tusuk sulam pita sesuai dengan prosedur atau langkah pengerjaan

B. Alat dan Bahan

Alat : 1. Pembidang ram 2. Gunting 3. Pensil atau bolpoin 4. Jarum khusus yaitu jarum yang memiliki lubang besar Bahan : 1. Pita Jenis-jenis pita yaitu a Pita satin, bahannya sedikit tebal, berkilau dan seratnya rapat; b Pita organdi, bahannya tipis sangat ringan, transparan dan seratnya renggang, tersedia dengan pinggiran emas dan perak. Ukuran pita dibedakan menjadi ukuran 18 inci, ¼ inci, ½ inchi, 56 inci, 1 inci dan 1 ½ inci. Warna pita ada yang polos hanya berupa satu warna atau bergradasi kombinasi beberapa warna. Untuk sulam pita, ukuran pita yang umum digunakan berukuran 18, ¼ dan ½ inci. Pilih pita yang lembut namun cukup kuat untuk menembus kain dan tidak merusak pita maupun kainnya. Gunakan pita sesuai jenis desain yang akan dibuat. Jika ingin 167 membuat bunga yang kecil gunakan pita dengan ukuran kecil. Untuk sulaman bunga besar maka gunakan pita dengan ukuran lebar. 2. Kain atau bahan utama Pada dasarnya semua kain dapat diberi aplikasi sulam pita. Namun untuk memudahkan saat menyulam bagi pemula, sebaiknya menggunakan bahan yang berserat tidak rapat dan kuat, misalnya kain katun. 3. Benang sulam Sebaiknya gunakan benang mauline dan katun 4. Benang jahit Benang digunakan untuk menjelujur beberapa teknik sulam pita, serta untuk mengikat hasil akhir sulam pita supaya kencang dan tidak mudah lepas.

C. Aspek yang dinilai

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) kelas II dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di Mi Al-Amanah Joglo Kembangan

0 6 103

Upaya peningkatan kreativitas belajar biologi siswa melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw

0 7 116

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI BERPRESTASI TERHADAP HASIL BELAJAR MEMBUAT HIASAN BUSANA SISWA SMK NEGERI 8 MEDAN.

0 1 12

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar PKN melalui model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siswa kelas 6 di SDN Gejayan Yogyakarta.

0 1 284

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMBUAT HIASAN BUSANA MELALUI METODE DEMONSTRASI DENGAN PENGGUNAAN MEDIA VIDEO DI SMK NEGERI 1 PANDAK BANTUL.

21 199 273

MENINGKATKAN KOMPETENSI MENJAHIT BUSANA TAILORING MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DI SMK N 2 NGANJUK.

2 19 324

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MEMILIH BAHAN BAKU BUSANA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT (TEAM GAME TOURNAMENT) DI SMK N 6 YOGYAKARTA.

0 2 257

MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT HIASAN PADA BUSANA (EMBROIDERY) MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER DI SMK KARYA RINI YOGYAKARTA.

0 8 298

Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw

0 0 8