dengan prestasi belajar siswa kelas XI kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK Muhammadiyah 2 Bantul tahun ajaran
20142015.
c. Uji Hipotesis 3
Hipotesis ketiga menyatakan bahwa terdapat hubungan positif antara status sosial ekonomi orang tua dan motivasi berprestasi dengan
prestasi belajar siswa kelas XI kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK Muhammadiyah 2 Bantul tahun ajaran 20142015.
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik analisis korelasi berganda, yang hasilnya dapat dilihat sebagai berikut:
Tabel 16. Ringkasan Hasil Analisis Korelasi Ganda X
1
, X
2
secara bersama-sama terhadap Y
Model Summary Model
R R
Square Adjusted R
Square Std Error of
the Estimate
1 .795
a
.631 .603
7.45217 a. Predictor: Constant, MB, SEE
ANOVA
b
Model Sum of
Squares df
Mean Square
F Sig.
1 Regression 2473.582
2 1236.791
22.271 .000
a
Residu 1443.905
26 55.535
Total 3917.488
28 a. Predictors: Constant, MB, SEE
b. Dependent Variabel: PB
Sumber: Data yang diolah, 2015
Hasil analisis menunjukkan bahwa koefisien korelasi ganda R
yx1,x2
sebesar 0,795, kemudian untuk menguji keberartian koefisien korelasi ganda digunakan uji F. pengujian signifikansi bertujuan untuk
mengetahui signifikansi hubungan antara status sosial ekonomi orang tua X
1
dan motivasi berprestasi X
2
secara bersama-sama dengan prestasi belajar Y. berdasarkan hasil uji dengan korelasi koefisien
ganda diperoleh harga P sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Hal ini berarti bahwa terdapat hubungan positif antara status sosial ekonomi
orang tua dan motivasi berprestasi dengan prestasi belajar siswa kelas XI
kompetensi keahlian
Administrasi Perkantoran
SMK Muhammadiyah 2 Bantul tahun ajaran 20142015.
Sumbangan relatif dan sumbangan efektif merupakan tugas ketiga analisis regresi. Sumbangan relatif dan sumbangan efektif
dilakukan pada tiap variabel bebas. Hal tersebut dapat diketahui dari bahan-bahan yang diperoleh dari analisis regresi. Berdasarkan analisis
yang dilakukan, status sosial ekonomi X
1
memberikan sumbangan relatif sebesar 43,0 dan motivasi berprestasi X
2
memberikan sumbangan relatif sebesar 56,0. Sedangkan sumbangan efektif status
sosial ekonomi X
1
sebesar 25,92 dan motivasi berprestasi X
2
sebesar 33,76. Sumbangan efektif total sebesar 59,69 yang berarti secara bersama-sama variabel status sosial ekonomi X
1
dan motivasi berprestasi X
2
memberikan sumbangan efektif sebesar 59,69