Kerangka Berpikir Operasional Analisis Willingness To Pay (WTP) Pengunjung Terhadap Objek Wisata Kandis Sawahlunto Sumatera Barat

23 IV METODOLOGI PENELITIAN

4.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di objek wisata Kandis Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Maret sampai bulan April 2013. Pemilihan objek wisata Kandis sebagai tempat penelitian dilakukan secara sengaja purposive karena objek wisata kandis merupakan suatu objek wisata yang baru berdiri dan masih dalam tahap pengembangan.

4.2 Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara langsung dengan responden pengunjung objek wisata Kandis menggunakan kuesioner. Data sekunder diperoleh melalui studi pustaka dari beberapa dinas terkait di daerah penelitian yang meliputi dokumen, arsip, dan laporan dari pemerintah daerah, penelitian-penelitian terdahulu, dan data lainnya yang menunjang tujuan yang ingin dicapai.

4.3 Metode Pengambilan Sampel

Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah pengunjung yang datang ke objek wisata Kandis. Pengunjung yang dijadikan responden dalam penelitian ini berjumlah 98 orang. Teknik pengambilan sampelnya dilakukan secara accidental sampling yaitu pengambilan sampel berdasarkan spontanitas. Dikatakan pengambilan secara spontanitas karena siapa saja orang yang ditemui bisa menjadi sampel dengan syarat responden harus berusia di atas 18 tahun dan telah memiliki penghasilan sendiri serta hanya dilakukan sekali terhadap satu orang responden tanpa adanya pengulangan terhadap responden yang sama. 24

4.4 Teknik Pengumpulan Data

Data dan informasi dalam penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dan perolehan informasi untuk penelitian di lakukan melalui dua cara: 1. Observasi langsung ke lapangan direct observation, melihat secara langsung objek tempat penelitian berhubungan dengan lokasi, sarana dan prasarana, dan wahana yang tersedia. 2. Wawancara interview, dilakukan terhadap pihak pengelola, pihak- pihak yang terkait dengan penelitian serta terhadap responden untuk memperoleh data dan informasi berhubungan dengan tingkat pendapatan, jenis kelamin, biaya perjalanan, usia, tingkat pendidikan, dan waktu yang dihabiskan di lokasi menggunakan kuisioner.

4.5 Metode Pengolahan dan Analisis Data

Penelitian ini akan menganalisis data kualitatif dan kuantitatif yang diperoleh. Pengolahan dan analisis data dilakukan secara manual dan menggunakan komputer dengan menggunakan program Microsoft Office Excel, minitab 14 dan program SPSS 16,0 for windows. Tabel 5. Metode pengolahan data No Tujuan Penelitian Sumber Data Jenis Data Metode Analisis Data 1 4. Menganalisa faktor- faktor yang mempengaruhi kesediaan pengunjung untuk berkunjung kembali ke objek wisata Kandis Pengunjung dengan cara wawancara menggunakan kuisioner Data primer berupa besarnya nilai yang bersedia dibayarkan pengunjung Analisis regresi Logit 25 Lanjutan tabel 5 metode pengolahan data No Tujuan Penelitian Sumber Data Jenis Data Metode Analisis Data 2 Mengestimasi nilai WTP pengunjung untuk menentukan potensi harga maksimum yang masih bersedia dibayarkan untuk wahana wisata yang ditawarkan di objek wisata Kandis Pengunjung dengan cara wawancara menggunakan kuisioner Data primer berdasarkan tingkat pendapatan, jenis kelamin, biaya perjalanan, usia, tingkat pendidikan, dan waktu yang dihabiskan dilokasi CVM 3 Menganalisa faktor- faktor yang mempengaruhi besarnya nilai WTP Pengunjung dengan cara wawancara dengan menggunakan kuesioner Data primer berdasarkan tingkat pendapatan, jenis kelamin, biaya perjalanan, usia, tingkat pendidikan, dan waktu yang dihabiskan dilokasi Analisis regresi linier berganda

4.5.1 Analisis Faktor-Faktor Kesediaan Berkunjung Kembali

Dalam penelitian ini menggunakan model analisis regresi logit. Analisis regresi logit digunakan untuk melihat pengaruh peubah X1, X2, dan X3 terhadap pengambilan keputusan seseorang disimbolkan dengan Y, fungsi logit merupakan fungsi yang sangat fleksibel dan mudah 26 digunakan serta parameter koefisiennya mudah diinterpratasikan Juanda, 2009. Regresi logit tidak dimodelkan secara langsung antara variabel dependen Y dengan variabel independent X, melainkan melalui transformasi variabel dependen ke variabel logit yang merupakan natural log dari odds rasio. Transformasi tersebut diformulasikan sebagai berikut : Model analisis regresi logit dipilih untuk melihat peluang responden bersedia datang atau tidak datang lagi ke objek wisata kandis ini, dimana ada beberapa variabel yang diduga akan mempengaruhinya. Variabel yang di masukkan ke dalam analisis regresi logit ini adalah : tingkat pendidikan, usia, tingkat pendapatan, biaya perjalanan, jenis kelamin, dan lamanya di lokasi. Bentuk model logistiknya yang akan di gunakan adalah : Li = Ԑ Dimana : Li = Kesedian pengunjung membayar objek wisata yang di tawarkan bernilai 1 jika bersedia, bernilai 0 jika tidak bersedia . β 0 = Konstanta β1..β6 = Koefisien regresi JK = Jenis Kelamin bernilai 1 jika pria, bernilai 0 jika wanita WK = Waktu yang di habiskan di lokasi Jam TPK = Tingkat pendidikan Tahun US = Usia Tahun BP = Biaya perjalanan Rp TP = Tingkat pendapatan Rpbulan Ԑ = Galat Hipotesa yang digunakan adalah jenis kelamin, waktu yang di habiskan di lokasi, tingkat pendidikan, usia, dan tingkat pendapatan bernilai positif karena variabel tersebut diduga akan menambah peluang responden