Kerangka Pemikiran KAJIAN PUSTAKA

63

D. Kerangka Pemikiran

Kerangka pemikiran penelitian ini dapat digambarkan pada gambar 2.2 berikut ini : Bersambung pada halaman berikutnya Pengaruh Tekanan Ketaatan, Akuntabilitas, Independensi, Supervisi Audit Terhadap Kualitas Audit Internal Adanya Pelanggaran dalam Melakukan Pengawasan yang Dilakukan oleh Aparat Pengawasan Internal Pemerintah Faktor-faktor Penyebab Pelanggaran dalam Melakukan Pengawasan Teori Hubungan Attribution Theory Variabel Independen Variabel Dependen Tekanan Ketaatan X 1 Akuntabilitas X 2 Independensi X 3 Supervisi Audit X 4 Kualitas Audit Internal Y 64 Gambar 2.2 Lanjutan Uji Kualitas Data 1. Uji Validitas 2. Uji Reliabilitas Uji Asumsi Klasik 1. Uji Multikolonieritas 2. Uji Normalitas 3. Uji Heteroskedastisitas Uji Hipotesis 1. Uji R 2 2. Uji t 3. Uji F Model Analisi : Analisis Regresi Berganda Hasil Pengujian dan Pembahasan Kesimpulan dan Saran Gambar 2. 2 Skema Kerangka Pemikiran 65

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan kausalitas yang digunakan untuk menjelaskan pengaruh variabel independen, yaitu tekanan ketaatan, akuntabilitas, independensi dan supervisi audit terhadap variabel dependen, yaitu kualitas audit internal. Populasi penelitian ini adalah auditor internal yang bekerja di Inspektorat Jenderal Kementerian Republik Indonesia.

B. Metode Penentuan Sampel

Sampel pada penelitian ini adalah auditor internal yang bekerja pada Inspektorat Jenderal beberapa Kementerian Indonesia. Metode sampel yang digunakan pada penelitian ini menggunakan purposive sampling, yaitu pengambilan sampel berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Adapun pertimbangan sampel yang dipilih adalah: 1. Auditor internal pemerintah yang bekerja pada Inspektorat Jenderal Kementerian yang berada di level 1 initial berdasarkan survei kapabilitas APIP oleh BPKP, yang menggambarkan karakteristik inspektorat jenderal kementerian belum terstruktur, kapabilitas unit belum berkembang, dan proses audit dilakukan secara tidak tetap. 2. Auditor internal pemerintah yang telah berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Independensi, Akuntabilitas dan Profesionalisme Auditor terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris pada Kantor Akuntan Publik di DKI Jakarta)

3 15 168

PENGARUH PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT INTERNAL PENGARUH PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT INTERNAL INSPEKTORAT DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 4 13

KUALITAS AUDIT INTERNAL, PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS PENGARUH PENGALAMAN DAN AKUNTABILITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT INTERNAL INSPEKTORAT DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA.

0 3 36

PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI, PROFESIONALISME, TEKANAN ANGGARAN WAKTU, DAN FEE AUDIT TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Kompetensi, Independensi, Profesionalisme, Tekanan Anggaran Waktu, Dan Fee Audit Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris KAP Jateng

0 3 17

PENGARUH AKUNTABILITAS, KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Akuntabilitas, Kompetensi dan Independensi terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris pada Auditor KAP di Jawa Tengah).

0 2 13

PENGARUH AKUNTABILITAS, KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI TERHADAP KUALITAS AUDIT Pengaruh Akuntabilitas, Kompetensi dan Independensi terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris pada Auditor KAP di Jawa Tengah).

0 3 18

Pengaruh Independensi Auditor Internal terhadap Kualitas Audit.

0 0 25

PENGARUH KEAHLIAN AUDITOR, TEKANAN KETAATAN DAN INDEPENDENSI PADA AUDIT JUDGMENT.

0 0 33

PENGARUH KOMPETENSI, INDEPENDENSI, SKEPTISISME PROFESIONAL, AKUNTABILITAS, FEE AUDIT DAN OBJEKTIVITAS TERHADAP KUALITAS AUDIT

0 0 18

Pengaruh Tekanan Ketaatan, Etika, Independensi, Pengetahuan, dan Pengalaman Auditor Terhadap Audit Judgment

1 1 14