Fauna Karakteristik Sosial Ekonomi 1. Karakteristik responden masyarakat sekitar

45 adapula moluska yang terdapat di Danau Rawa Pening ini yaitu Anadonta woodiana, Corbicula javanica, Pila ampullacea.

4.9.2. Flora dan fauna di sekitar Danau Rawa Pening a. Flora

Suasana di sekitar Danau Rawa Pening masih sejuk dan asri, hal tersebut karena masih banyaknya tumbuhan darat di tepian danau. Jenis-jenis tumbuhan darat yang berada di tepi danau dan Bukit Cinta antara lain adalah : 1. Beringin Ficus benjamina 2. Cemara Casuarina equisetifolia 3. Pinus Pinus merkusii 4. Akasia Acasia sieberiana 5. Kamboja Plumiera acuminata 6. Kelengkeng Dimocarpus longan 7. Kelapa Cocos rucifera 8. Jati Tectora grandis 9. Melinjo Gnetum gnemon 10. Bambu Gigantololochloa apus 11. Pakis Cycas rumphii

b. Fauna

Fauna yang dijumpai di kawasan objek wisata Danau Rawa Pening adalah burung, ayam, capung, serangga, dan kupu-kupu. Burung yang ada di danau ini sangat potensial menjadi aset wisata seperti adanya burung migran Chilodonisas hybryda di awal musim kemarau dan pergi ke daerah asal daratan yaitu Asia pada awal musim hujan. Luasnya populasi eceng gondok dan semakin banyaknya pengguna perairan danau mengakibatkan keberadaan burung langka bangau Ciconia epicopus yang menyukai habitat persawahan berlumpur semakin berkurang. Fauna lainnya yang dapat dijumpai yaitu burung belibis Dendocygna javanica dengan ciri-cirinya membentuk formasi atau barisan, suaranya nyaring dan sangat unik. Banyaknya jenis fauna terutama jenis burung-burungan karena di tepian Danau Rawa Pening terdapat perbukitan yang masih banyak pepohonan. Adapula burung yang keberadaanya akrab dengan keberadaan sekitar dan bahkan menjadi perburuan, burung tersebut dikenal oleh warga Danau Rawa Pening dengan sebutan manuk pepelan Gallinula chloropus. Spesies burung lain yang terdapat di Danau Rawa Pening adalah burung kuntul Egretta intermediai, burung pelikan Pelecanus onocrotalus, dan burung mandar besar Porphyrio porphyrio. Jenis ampifi yang terdapat di sekitar Danau Rawa Pening yaitu Katak Bufo melanosticus dan Rana erythraea. Selain ampifi dan burung adapula reptil yang terdapat di danau ini namun keberadaannya saat ini sudah sulit dijumpai bahkan tidak ada yaitu kura-kura air tawar Trionyx cartilagineus. 46

4.10. Potensi Sumberdaya Objek Wisata Danau Rawa Pening

Daya tarik atau potensi wisata yang ada di Danau Rawa Pening untuk pengembangan wisata Bukit Cinta antara lain meliputi sumberdaya alam dan sumberdaya manusia.

4.10.1. Pemandangan alam

Wilayah Danau Rawa Pening secara fisik dibatasi oleh pegunungan meliputi Gunung Ungaran, Telomoyo, Kendali Sodo, dan Merbabu. Pemandangan alam di sekitar Danau Rawa Pening sangat indah dan membuat iklim disekitarnya sejuk. Selain dikelilingi pegunungan di tepian danau juga terdapat sebuah bukit kecil yaitu Bukit Cinta yang menambah sejuk di kawasan wisata. Keindahan alam Danau Rawa Pening tentu saja memberikan perasaan tenang dan nyaman bagi wisatawan yang berkunjung untuk menghilangkan kepenatan dari kegiatan atau rutinitas sehari-hari mereka seperti dengan duduk santai.

4.10.2. Daya tarik flora dan fauna

Keanekaragaman hayati di Danau Rawa Pening termasuk flora dan fauna yang terdapat dalam dan sekitar perairan dan daratan Danau Rawa Pening memiliki daya tarik yang dapat dijadikan aset wisata. Tumbuhan air yang terdapat di Danau Rawa Pening dengan jumlah yang dapat dikendalikan dapat menjadi estetika dan pepohonon di tepi danau yaitu di Bukit Cinta tentu saja membuat kawasan ini menjadi tambah sejuk dan menarik untuk didatangi. Selain daya tarik flora di sekitar dan di perairan Danau Rawa Pening terdapat juga fauna yang memiliki nilai ekonomis untuk dijadikan aset wisata seperti banyak jenis ikan yang terdapat di sini sehingga dapat digunakan sebagai area wisata memancing. Hal tersebut dapat terlihat dari jumlah pemancing yang tersebar di tepian daerah danau pada saat libur.

4.10.3. Potensi budaya

Peninggalan bersejarah di sekitar Danau Rawa Pening dapat dijadikan sebagai potensi budaya untuk dikunjungi wisatawan. Peninggalan bersejarah tersebut adanya Lumpang Lentong yaitu sebuah peninggalan purbakala yang terkait dengan mitos mengenai legenda Danau Rawa Pening. Selain itu cerita mitos legenda terjadinya Danau Rawa Pening juga dikaitkan dengan tokoh yang bernama Baru Klinting yaitu tokoh yang mencabut lidi dari dasar danau yang kemudian dipercaya sebagian 47 masyarakat dari cabutan lidi tersebut keluar banyak air yang terus keluar dari dasar danau.

4.10.4. Potensi sosial ekonomi

Beranekaragam pekerjaan yang dilakukan masyarakat seperti nelayan sedang mencari ikan, pencari eceng gondok sedang menjemur eceng gondoknya, dan sejumlah perahu berlalu lalang di Danau Rawa Pening dapat dijadikan daya tarik untuk kegiatan berwisata karena wisatawan yang datang dapat melihat aktivitas yang dilakukan oleh masyarakat tersebut. Ekonomi masyarakat di sekitar Danau Rawa Pening juga tumbuh seiring dengan tumbuhnya sektor pariwisata yang ingin dikembangkan di sekitar danau. Sehingga pengembangan kegiatan wisata di Danau Rawa Pening tentu saja dapat mengurangi timbulnya persepsi negatif masyarakat sekitar terhadap kawasan objek wisata Danau Rawa Pening. 4.11. Karakteristik Sosial Ekonomi 4.11.1. Karakteristik responden masyarakat sekitar Masyarakat yang diwawancarai menjadi responden adalah masyarakat yang tinggal di sekitar Danau Rawa Pening khususnya yang dekat dengan wisata Bukit Cinta yaitu Desa Kebondowo. Peran masyarakat terhadap keberadaan kawasan wisata tentu saja mempengaruhi pengelolaan suatu kawasan wisata air, sehingga masyarakat hendaknya dilibatkan dalam pengembangan suatu kawasan wisata. a. Data pribadi masyarakat sekitar a.1. Jenis kelamin