E. Hipotesa LANDASAN TEORI

II. E. Hipotesa

Dalam penelitian ini diajukan hipotesa atau jawaban sementara terhadap permasalahan yang telah dikemukakan. Adapun hipotesa dalam penelitian ini adalah: H0 : tidak terdapat perbedaan kemampuan dalam menghadapi emosi negatif anak tunarungu sebelum dan sesudah mengikuti program parental emosional coaching Ha : terdapat perbedaan kemampuan dalam menghadapi emosi negatif anak tunarungu sebelum dan sesudah mengikuti program parental emosional coaching Universitas Sumatera Utara Skema Permasalahan, Realitas, Intervensi, dan Kondisi yang Diharapkan Permasalahan : 1. Bayi yang terlahir dengan keterbatasan tidak mampu mendengar dan mendapat diagnosa tunarungu 2. Memiliki hambatan dalam bahasa dan komunikasi 3. Memerlukan penyesuaian dalam ekspresi emosi Realitas : orangtua binggung dalam memahami ekspresi emosi negatif anak Intervensi : Parental emotional coaching kepada orangtua untuk meningkatkan kemampuan orangtua dalam menghadapi emosi negatif anak tunarungu Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

III. A. Identifikasi Variabel Penelitian

1. Variabel Tergantung : kemampuan menghadapi emosi negatif 2. Variabel Bebas : parental emotional coaching III. B. Definisi Operasional III. B. 1. Kemampuan menghadapi emosi negatif Kemampuan menghadapi emosi negatif anak adalah kemampuan orangtua dalam merespon emosi-emosi negatif yang dimunculkan oleh anak seperti emosi marah, sedih, cemburu, dan takut dengan cara menyelesaikan penyebab masalah. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan Coping with Children’s Negative Emotion Scale CCNES yang dikembangkan oleh Fabes dan koleganya 1990. III. B. 2. Parental emotional coaching Parental emotional coaching adalah suatu bentuk pelatihan yang diberikan kepada para orangtua ayah atau ibu agar orangtua bisa menjadi pelatih emosi bagi anaknya sehingga orangtua bisa menghadapi emosi negatif anak dengan baik. Pada penelitian ini adalah orangtua dari anak tunarungu.

III. C. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel

Populasi adalah keseluruhan penduduk atau individu yang dimaksudkan untuk diteliti. Populasi dibatasi sebagai jumlah penduduk atau individu yang paling sedikit memiliki satu sifat yang sama Hadi, 2000. Pada penelitian ini Universitas Sumatera Utara